TEMPO.CO, Jakarta - Meghan Markle dan suaminya Pangeran Harry merayakan hari kasih sayang di sebuah resor ski di Kanada. Tahun ini, pasangan adipati wilayah Sussex tersebut berencana merayakan Hari Valentine dimulai dengan menghadiri perayaan One Year to Go Invictus Games 2025 di Vancouver Whistler. Kunjungan mereka yang akan berlangsung selama tiga hari dimulai dari Rabu, 14 Februari 2024 ini diisi dengan ikut menghadiri Kamp Pelatihan Musim Dingin.
Mengenakan perlengkapan musim dingin untuk menghadapi suhu di bawah titik beku, pasangan pesohor Kerajaan Inggris ini terlihat bergandengan tangan saat mereka menemui para atlet perwakilan dari negara lain. Kamp pelatihan yang Harry dan Meghan Markle kunjungi ini menawarkan kesempatan kepada manajer tim, pelatih, dan atlet Invictus Games untuk terlibat dalam olahraga adaptif musim dingin sebagai persiapan untuk siklus kompetisi yang akan diadakan di tahun depan.
Kemunculan Pangeran Harry dan Meghan Markle Menarik Perhatian
“Itu Harry dan Meghan, Ayah!” seru seorang anak laki-laki yang langsung menarik perhatian satu keluarga ketika tanpa sengaja menemui keduanya di sebuah resor ski di sana, dikutip dari People.
Pangeran Harry bersama istrinya Meghan, saat mengunjungi kamp pelatihan Invictus Games Vancouver Whistler 2025, di Whistler, British Columbia, Kanada 14 Februari 2024. Pangeran Harry dan Meghan, akan menghabiskan tiga hari berikutnya untuk bertemu dengan anggota Kamp Pelatihan Musim Dingin. REUTERS/Jennifer Gauthier
Vancouver dan Whistler merupakan tempat yang spesial bagi pasangan tersebut karena Vancouver merupakan tempat keluarga kecil mereka bersama anak pertamanya, Pangeran Archie menghabiskan musim panas pada 2019. Musim panas terakhir ketiganya sebelum memutuskan mundur dari jabatan mereka di kerajaan pada Februari 2020.
Meghan tampak bersinar dalam balutan pakaian musim dingin serba putih yang dipadukan dengan beanie hitam, sepatu bot bulu, dan mantel krem, sementara Harry terlihat mengenakan beanie abu-abu dan jaket puffer hitam yang dipadukan dengan jeans dan sepatu berwarna senada dengan beanie yang ia kenakan.
Bahasa Tubuh Pangeran Harry dan Meghan Markle
Pangeran Harry bersama istrinya Meghan, saat mengunjungi kamp pelatihan Invictus Games Vancouver Whistler 2025, di Whistler, British Columbia, Kanada 14 Februari 2024. REUTERS/Jennifer Gauthier
Dilansir dari The Mirror, beberapa hal seperti kemesraan dan bahasa tubuh yang diperlihatkan Harry dan Meghan ketika itu menjelaskan dua hal. Hal ini disampaikan Eksekutif Komunikasi The Prenner Group, Amy Prenner yang mengatakan dua hal tersebut adalah bahwa hubungan keduanya yang semakin erat serta menjadi simbol bahwa keadaan Kerajaan Inggris tetap baik-baik saja dan berjalan sebagaimana mestinya terlepas dari kondisi Raja Charles yang belum lama ini didiagnosis terkena kanker.
“Meghan sengaja memilih pakaian putih untuk Hari Valentine, bukan tanpa alasan; keputusannya ini bertujuan untuk memperkuat citra positifnya di mata media. Sebaliknya, Harry, yang memilih pakaian hitam dalam gambar tersebut, dengan sengaja mengambil sikap yang lebih rendah, memberi kesempatan bagi Meghan untuk menjadi sorotan utama dan bersinar dalam gaun putihnya,” katanya.
Penjelasan Amy merujuk pada beberapa foto yang berhasil ditangkap media, terutama sebuah foto yang memperlihatkan gestur tangan Harry berada di punggung Meghan yang menggambarkan kasih sayang dan ketulusannya dalam menjaga keluarganya. Bahasa tubuh mereka dinilai menyampaikan pesan yang lebih kuat daripada kata-kata mengenai betapa kuat hubungan keduanya.
HANIN MARWAH NURKHOIRANI | PEOPLE | MIRROR | PAGE SIX
Pilihan Editor: Pangeran Harry dan Meghan Markle Jadi Pesohor Paling Menyebalkan Tahun 2022