Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pajak Hiburan DKI Diketok Naik 40 Persen, Inul akan Tutup Bisnis Karaokenya

Reporter

image-gnews
Pedangdut asal Jawa Timur, Inul Daratista menjadi artis terkaya kelima di Indonesia berdasarkan survey Cydem International Research. Pemilik bisnis karaoke itu mempunyai kekayaan sekitar Rp300 miliar. Instagram/inul.id
Pedangdut asal Jawa Timur, Inul Daratista menjadi artis terkaya kelima di Indonesia berdasarkan survey Cydem International Research. Pemilik bisnis karaoke itu mempunyai kekayaan sekitar Rp300 miliar. Instagram/inul.id
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi dan pengusaha, Inul Daratista berencana menutup bisnis karaokenya usai Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengetok pajak hiburan naik 40 persen. Pernyataan Inul itu disampaikan di Instagram pribadinya pada Rabu, 17 Januari 2024. 

Istri Adam Suseno itu mengunggah unggahan berita di media online pada hari ini.  Foto itu diberinya keterangan yang menunjukkan puncak kejengkelan dan kemarahannya selama sepekan terakhir setelah sebelumnya mendengar pajak hiburan naik 40-75 persen. 

Kemarahan Inul hingga Ancam Tutup Usaha

"SAK KAREPMU wis!! Paling juga tak tutup pelan-pelan, buyar!! Repot amat, enak wis gak mikirin pegawai, gak perlu bayar juga kan?! Karaoke keluarga alon-alon juga dah pada ilang, tar lagi... Enak wis gak usah bayar sekalian...ruwet amat," tulisnya.  

Sebelumnya, pemilik usaha karaoke Inul Vizta itu mengunggah video saat Menteri Pariwasata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno berbicara soal pajak hiburan dalam sebuah diskusi. Sandiaga mengatakan usaha hiburan malam itu, memiliki struktur biayanya banyak yang tidak resmi. "Ini upaya kita untuk memastikan seluruh pengeluaran tercatat secara resmi," kata Sandiaga. 

Inul pun menanggapi Sandiaga. Ia terusik dengan pernyataan Sandiaga bahwa pajak hiburan itu disamaratakan dengan industri hiburan malam dengan istilah 'ajeb-ajeb'.

"Bapak mbedahnya yang AJEB2. dung dang dung dem dem discotique,Club malam …mbedah karaoke keluarga, Paaaaaaakkk," tulisnya kesal. 

Inul mengatakan, tempatnya bukan kelab malam tapi karaoke keluarga. "Tempat saya bukan kebutuhan mewah, gak ada jeb ajeb ajeb, adanya cuma keluarga nyanyi Gelas-gelas Kaca sambil makan kacang dan jus jeruk, Pak," tulis Inul. 

Inul Tantang Sandiaga Bedah Usaha Karaokenya

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Inul selanjutnya menantang Sandiaga agar membedah tempat usahanya. "Ayuk Pak usaha saya dibedah, isine cuma F&B dan room tok til, Pak, jangan disamain, isine gak ada apa apa , gak ada LC-MIRAS- Live music dll Bapak mau ambil dari sisi manapun dari komponen mana aja abot di kami tetep gak nutut, Pak," tulisnya. 

Ia menyindir Sandiaga yang dinilainya berbicara monolog tanpa dialog. Apalagi dalam diskusi itu, nama dia dan Hotman Paris, dua orang yang lantang menentang kenaikan pajak hiburan itu disebut Sandiaga. 

"Ya Allah …. kapan seh duduk bareng ayuk tak tunggu… jangan ceramah sendiri begini, dibedah bareng-bareng, diagendakan yang bener. Kalau cuma ngomong begini aspirasi kita ditampung di mana ?? Cuma denger penjelasan Bapak saja,  ngopa-ngopi ngomong bae… ra onok jebule," tulisnya menyindir ajakan Sandiaga sebelumnya untuk ngopi bareng membahas keberatannya atas keputusan menaikkan pajak hiburan itu, ternyata hanya wacana.

Pemerintah menetapkan Pajak Barang Jasa Tertentu (PBJT) atas jasa hiburan tertentu seperti diskotek, karaoke, kelab malam, bar, dan mandi uap/spa dengan besaran tarif minimal 40 persen dan maksimal 75 persen. Penetapan itu sesuai dengan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (UU HKPD).

Pilihan Editor: Sandiaga Sebut Pajak Hiburan Tinggi Tak Beratkan Pengusaha, Inul: Tidak Mematikan Tapi Langsung....

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

9 hari lalu

Suasana arus puncak mudik lebaran di Bandara Internasional Hang Nadim Kota Batam, Sabtu 6 April 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

Jika dikenakan Rp1 ribu saja per penumpang pesawat untuk Dana Abadi pariwisata, pemerintah bisa mengantongi Rp80 miliar setahun.


Cerita Sandiaga di Hari Lebaran 2024, dari Salat Id, Temui Orang Tua hingga Hadir di Istana

21 hari lalu

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno membagikan momen lebarannya di akun Instagram pribadi @sandiuno. (Sumber: Instagram)
Cerita Sandiaga di Hari Lebaran 2024, dari Salat Id, Temui Orang Tua hingga Hadir di Istana

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno membagikan momen lebarannya di akun Instagram pribadi @sandiuno.


Bagi-bagi THR di Kampung Halaman, Inul Daratista: Tak Masalah Isi Dompet Habis

22 hari lalu

Inul Daratista bersama Adam Suseno dan putra mereka merayakan Idul Fitri, Rabu, 10 April 2024. Foto: Instagram/@inul.d
Bagi-bagi THR di Kampung Halaman, Inul Daratista: Tak Masalah Isi Dompet Habis

Inul Daratista membagikan THR kepada keluarganya di kampung halaman. Kediamannya sampai penuh bahkan tetangga juga ikut mengantre.


Sejumlah Artis Ziarah ke Makam Keluarga Sebelum Hari Raya Idul Fitri 2024

23 hari lalu

Inul Daratista dan Adam Suseno ziarah ke makam orang tua sebelum Lebaran. Foto: Instagram/@inul.d
Sejumlah Artis Ziarah ke Makam Keluarga Sebelum Hari Raya Idul Fitri 2024

Artis-artis Indonesia berziarah ke makam orang tua dan keluarga menjelang Hari Raya Idul Fitri 2024.


Gairah Nonton Film Indonesia Meningkat, Sandiaga: Sudah Jadi Tuan Rumah di negeri Sendiri

29 hari lalu

Menparekraf Sandiaga Uno saat menghadiri acara Batam Wonderfood & Art Ramadan, Sabtu, 1 Maret 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra.
Gairah Nonton Film Indonesia Meningkat, Sandiaga: Sudah Jadi Tuan Rumah di negeri Sendiri

Sandiaga mengatakan, kemajuan film Indonesia bisa dilihat dari angka penonton yang setiap tahun melampaui target.


Respons Sandiaga soal Harga Tiket Pesawat Mahal: Itu Kelas Bisnis, Kelas Ekonomi Masih Sesuai Aturan

30 hari lalu

Sejumlah calon penumpang pesawat antre untuk melakukan refund dan reschedule tiket pesawat di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Senin, 5 Juli 2021. Selama PPKM Darurat, calon penumpang pesawat wajib melampirkan hasil negatif tes PCR dan sertifikat vaksin Covid-19. ANTARA/Fauzan
Respons Sandiaga soal Harga Tiket Pesawat Mahal: Itu Kelas Bisnis, Kelas Ekonomi Masih Sesuai Aturan

Sandiaga Uno merespons keluhan masyarakat soal harga tiket pesawat domestik yang dinilai lebih mahal ketimbang tiket penerbangan ke luar negeri.


Sandiaga Beberkan Alasan Penetapan PIK 2 Menjadi PSN

31 hari lalu

PIK 2. pik2.com
Sandiaga Beberkan Alasan Penetapan PIK 2 Menjadi PSN

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno buka suara soal penetapan pengembangan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 menjadi Proyek Stratgis Nasional (PSN).


Wacana PPP Gabung Koalisi Prabowo, Sandiaga Uno: Perlu Kesatuan yang Kuat

31 hari lalu

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno di Hotel Fairmont di Senayan, Jakarta Pusat pada Kamis, 14 Maret 2024. TEMPO/ Desty Luthfiani.
Wacana PPP Gabung Koalisi Prabowo, Sandiaga Uno: Perlu Kesatuan yang Kuat

Soal wacana PPP masuk koalisi Prabowo-Gibran, Sandiaga Uno Kutip Ceramah Gus Miftah soal perlunya kesatuan atau ukhuah yang kuat untuk kemajuan bangs.


Film Horor Jadi Sorotan Usai Kontroversi Kiblat, Sandiaga: Seharusnya untuk Tingkatkan Takwa

32 hari lalu

Film Kiblat. Instagram
Film Horor Jadi Sorotan Usai Kontroversi Kiblat, Sandiaga: Seharusnya untuk Tingkatkan Takwa

Sandiaga mengatakan, saat ini Kemenparekraf juga selalu berkomunikasi dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) terkait polemik film horor Kiblat.


Banjir Kritik Pedas, Berikut Kronologi Penolakan Film Kiblat

37 hari lalu

Film Kiblat. Instagram
Banjir Kritik Pedas, Berikut Kronologi Penolakan Film Kiblat

Poster film Kiblat menuai kecaman, dianggap kampanye hitam umat Islam.