Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dukung Palestina, Puteri Indonesia Whulandary Herman Adu Argumen dengan Miss Israel Yityish Titi Aynaw

image-gnews
Putri Indonesia 2013 Whulandary Herman. Missuniverse.com
Putri Indonesia 2013 Whulandary Herman. Missuniverse.com
Iklan

TEMPO.CO, JakartaWhulandary Herman Puteri Indonesia 2013 yang mendukung Palestina. Perempuan kelahiran 26 Juni 1989 di Padang Panjang ini membagikan potret pendemo menyuarakan kebebasan Palestina di Instagram pribadi, @Whulandary pada 30 Oktober 2023.

Unggahan tersebut disertai dengan deskripsi singkat (caption) bertuliskan, "Bukan mata yang buta, tetapi hati kebebasanmu adalah impian banyak dari kita.”

Namun, unggahan dengan caption tersebut ditentang Miss Israel 2013, Yityish Titi Aynaw. Melalui akun Instagram pribadi @titiayenew, ia berkomentar dengan terjemahan berikut, “Benarkah? Ya, bagaimana dengan 1.400 orang Israel yang tidak bersalah dibunuh? Bagaimana dengan 30 bayi yang diculik ke Gaza? Apakah Al-Quran menyetujui pemerkosaan terhadap wanita? Akibatnya, mereka melakukan pada wanita seusia kakakmu. Mereka memperkosa dan kemudian menembak kepala mereka.

Mereka membakar bayi hidup-hidup. Apa sebenarnya kebebasan yang Anda bicarakan? Mimpimu adalah melihat Noam terbakar dan dibunuh? Apakah Anda tahu siapa yang memulai semua ini? Hamas! Anda perlu membebaskan mereka dari rakyat Palestina. Tahukah Anda bahwa ada 2 juta orang Arab yang tinggal di Israel tidak mendukung Hamas!? Apakah mereka juga dibunuh dan diculik? Apakah Anda tahu apa yang dimaksud ketika mereka mengatakan dari sungai ke laut? Itu berarti membunuh semua orang Yahudi dan itu adalah kalimat paling anti-Semit yang bisa dikatakan. Saya berharap semua influencer hari ini akan cerdas tentang konflik dan tidak hanya mengunggah omong kosong yang tidak mereka pahami.”

Komentar dari Titi Aynaw langsung dibalas Whulandary pada 31 Oktober 2023. Dengan komentar yang sudah diterjemahkan, Whulandary menulis, “Meningkatkan konflik hanya akan menghasilkan lebih banyak korban jiwa tidak bersalah, seperti yang kita semua lihat, banyak dari jiwa-jiwa malang itu adalah anak-anak. Bagaimana mayoritas dunia melihat konflik sekarang adalah Israel sebagai penindas dan orang-orang Palestina bereaksi terhadap kekejaman yang telah mereka derita selama beberapa dekade.

Netanyahu kalah dalam pertempuran naratif karena seluruh dunia dapat melihat gambar-gambar yang menyayat hati dari kebrutalan IDF di Gaza, sedangkan 40 mil jauhnya di Tel Aviv, orang-orang masih memiliki hak istimewa untuk pergi jogging. 

Jika ada satu hal yang dapat dilakukan influencer saat ini, maka berbicara agar gencatan senjata terjadi, bukan membujuk orang lain melawan pertempuran yang kalah di media sosial. Kita bisa setuju untuk tidak setuju pada konflik, tetapi kita bisa setuju bahwa memperpanjang konflik tidak akan membuat lebih baik bagi kedua belah pihak."

Publik juga turut menanggapi debat tersebut. Salah satu komentar publik datang dari akun @Nherdiogk dengan mengatakan, “Jangan mendistorsi fakta bahwa Israel membunuh anak-anak dan orang tua, sangat menyedihkan bahwa data yang Anda sampaikan hasil dari kebohongan Zionis Israel. Buka mata dan hati Anda.”

Pada 2 November 2023, Whulandary Herman mengunggah foto lainnya bertuliskan,” Forever in my heart. Terluka bersama, walau kita tidak pernah bersua, tetapi merasakan kepedihan itu bersama #istandwithpalestine #freepalestine.”

Lebih lanjut, ia pun menuliskan, “Apa yang saya miliki sekarang adalah doa untuk semua saudara dan saudari kita di Palestina. Saya berharap untuk resolusi perdamaian, tolong berhenti menyiksa anak-anak dan memberi hak mereka kembali, tolong kembalikan kenangan masa kecil mereka. Tolong, tolong akhiri konflik!"

Pilihan Editor: Aksi Syifa Hadju Dukung Palestina Kecam Israel di Media Sosial dan Turun ke Jalan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

27 menit lalu

Jaksa Karim Khan dari Pengadilan Kriminal Internasional (ICC). REUTERS
Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

Kementerian Luar Negeri Belgia mengatakan pihaknya "mengutuk segala ancaman dan tindakan intimidasi" terhadap Pengadilan Kriminal Internasional (ICC)


Ratusan Mahasiswa Universitas Indonesia Gelar Aksi Simbolik UI Palestine Solidarity Camp

30 menit lalu

Mahasiswa Universitas Indonesia melakukan aksi simbolik UI Palestine Solidarity Camp di Lapangan Rotunda, Kampus Depok, Jumat, 3 Mei 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Ratusan Mahasiswa Universitas Indonesia Gelar Aksi Simbolik UI Palestine Solidarity Camp

Ratusan mahasiswa Universitas Indonesia menggelar aksi solidaritas bagi warga Palestina dan mahasiswa di Amerika yang diberangus aparat.


Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

57 menit lalu

Direktur CIA William Burns berbicara selama sidang Komite Intelijen DPR AS tentang ancaman di seluruh dunia, di Washington, D.C., AS, 15 April 2021. [Tasos Katopodis/Pool via REUTERS]
Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

Para pejabat Hamas dan CIA dijadwalkan bertemu dengan mediator Mesir di Kairo untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza.


Israel Keluarkan Travel Warning ke Swedia Jelang Perhelatan Eurovision

1 jam lalu

Seseorang berjalan melewati tanda Kontes Lagu Eurovision di Malmo, Swedia, 1 Mei 2024. REUTERS/Tom Little
Israel Keluarkan Travel Warning ke Swedia Jelang Perhelatan Eurovision

Israel mengeluarkan travel warning bagi warganya untuk tidak menghadiri kontes lagu Eurovision yang digelar di Malmo, Swedia, pekan depan


Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

2 jam lalu

Seseorang memegang bendera Palestina saat demonstran berbaris menuntut gencatan senjata dan diakhirinya serangan Israel di Gaza, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di New York City, AS, 19 Maret 2024. REUTERS/Eduardo Munoz
Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel


WHO: Rencana Darurat Tak Bisa Cegah Kematian jika Israel Lakukan Serangan Darat di Rafah

4 jam lalu

Warga Palestina menikmati pantai pada hari yang panas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 24 April 2024. REUTERS/Mohammed Salem
WHO: Rencana Darurat Tak Bisa Cegah Kematian jika Israel Lakukan Serangan Darat di Rafah

WHO mengatakan tidak ada rencana darurat yang dapat mencegah "tambahan angka kematian" di Rafah jika Israel menjalankan operasi militernya di sana.


Top 3 Dunia: Turki Hentikan Ekspor Impor ke Israel

5 jam lalu

Presiden Turki, Tayyip Erdogan dan PM Israel, Benjamin Netanyahu. Iakovos FOTO/Murat Cetinmuhurdar dan Hatzistavrou/Pool via REUTERS
Top 3 Dunia: Turki Hentikan Ekspor Impor ke Israel

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 3 Mei 2024 diawali oleh Turki menghentikan semua ekspor impor dari dan ke Israel.


Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

6 jam lalu

Massa Aksi Palestina berkumpul menjelang rapat umum, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Sydney, Australia 3 Mei 2024. REUTERS/Alasdair Pal
Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

Gelombang protes pro-Palestina di kampus-kampus Amerika Serikat telah menyebar ke berbagai universitas di Australia.


Menyusul Kritik dari Israel dan AS, Ini Tanggapan Jaksa ICC

8 jam lalu

Jaksa Pengadilan Kriminal Internasional Karim Khan di Den Haag, Belanda, 12 Oktober 2023. REUTERS/Piroschka van de Wouw
Menyusul Kritik dari Israel dan AS, Ini Tanggapan Jaksa ICC

Kantor kejaksaan Mahkamah Pidana Internasional (ICC) menyerukan diakhirinya apa yang mereka sebut sebagai intimidasi terhadap stafnya.


Palestina: Tidak Ada Guna Membahas Gaza di PBB

9 jam lalu

Suasana pertemuan Dewan Keamanan PBB tentang konflik antara Israel dan Hamas di markas besar PBB di New York, AS, 16 Oktober 2023. REUTERS/Andrew Kelly
Palestina: Tidak Ada Guna Membahas Gaza di PBB

Dubes Palestina untuk Austria menilai upaya membahas Gaza pada forum PBB tidak akan berdampak pada kebijakan AS dan Eropa yang mendanai genosida.