Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

97 Tahun Legenda Sulap Harry Houdini Meninggal, Ini Penyebabnya

image-gnews
Harry Houdini. Wikipedia
Harry Houdini. Wikipedia
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tepat hari ini 31 Oktober pada 1926, pesulap Harry Houdini meninggal dunia akibat gangren dan peritonitis setelah usus buntunya mengalami gangguan. Gangguan usus yang terletak di perut itu terjadi ketika sang pesulap melakukan aksi sulap di Universitas McGill Kanada pada 22 Oktober 1926.

Dilansir dari pbs.org dan history, saat itu, seorang mahasiswa Universitas McGill bernama J. Gordon Whitehead memukul perut Houdini dengan keras sebanyak dua kali. Aksi tersebut memang kerap dilakukan Houdini untuk memamerkan badannya saat melakukan atraksi sulap. Tetapi saat itu, Houdini tidak begitu siap menerima pukulan Gordon.

Setelah dipukul, Houdini awalnya tidak merasakan sakit, tetapi pada hari berikutnya ia mulai merasakan sakit perut yang hebat. Sakit itu ia alami ketika Houdini hendak melakukan tur di tempat berikutnya di Detroit.

Saat Houdini tiba di Teater Garrick di Detroit, suhu tubuhnya sudah mencapai 40 derajat celcius. Seorang dokter dipanggil ke ruang ganti dan mendiagnosis Houdini menderita radang usus buntu akut. Dokter memerintahkan ambulans untuk membawa Houdini segera ke rumah sakit tetapi dirinya bersikukuh melanjutkan acara sulap itu. “Saya akan melakukan pertunjukan ini jika ini yang terakhir,” kata Houdini.

Atraksi sulap berjalan biasa saja dan terbilang bukan atraksi yang terbaik untuknya. Ia kemudian menetap di suatu hotel dan disarankan untuk melakukan perawatan ke rumah sakit, tetapi dirinya tetap tidak ingin melakukan perawatan.

Lalu, pada dua hari berselang dirinya kemudian menjalani operasi darurat untuk mengangkat usus buntunya yang telah pecah dan menyebabkan peritonitis parah atau infeksi rongga perut. Seminggu berselang, tepatnya pada 31 Oktober 1926, Houdini mengembuskan napas terakhirnya.

Mengenal Harry Houdini

Harry Houdini memiliki nama asli Erik Weisz yang lahir pada 24 Maret 1874 di Budapest. Dia merupakan putra seorang rabi yang bermigrasi dari Hongaria ke Amerika Serikat dan menetap di Appleton, Wisconsin.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dilansir dari Britanica, Houdini telah menjadi pemain trapeze atau palang gantung di sirkus pada usia dini. Setelah menetap di New York City pada 1882, ia tampil di pertunjukan Vaudeville. Pada 1894 ia menikah dengan Wilhelmina Rahner, yang kemudian menjadi asisten panggungnya.

Sejak sekitar 1900 Houdini mulai mendapatkan reputasi internasional setelah berhasil mempertunjukkan sulap dengan melepaskan diri dari belenggu, tali, dan borgol serta dari berbagai wadah terkunci mulai dari kaleng susu, peti mati, hingga sel penjara.

Biasanya dia dibelenggu dengan rantai dan dimasukkan ke dalam kotak yang dikunci, diikat dengan tali, dan diberi beban. Kotak itu tenggelam dari perahu, dia kemudian berhasil membebaskan dirinya di bawah air dan kembali ke daratan.

Dalam aksi sulap lainnya, ia kerap membiarkan dirinya digantung dengan kepala tertunduk, sekitar 23 meter di atas tanah dan kemudian melepaskan dirinya dari jaket pengekang. Aksi sulap Houdini kerap disaksikan oleh ribuan orang. Kemampuan melarikan diri Houdini sebagian bergantung pada kekuatan fisik dan kelincahannya, dan pada keahliannya dalam memanipulasi kunci. Ia memamerkan keahliannya dalam banyak film dari 1916 hingga 1923.

Di tahun-tahun terakhirnya, Houdini kerap menampilkan sulap yang berkaitan dengan ilusi atau melawan sulap-sulap pembaca pikiran, sampai berkaitan dengan kekuatan supernatural. Ia berdalih, mereka adalah penipu yang menghasilkan semua efeknya melalui cara-cara alami dan berbagai trik. Dia menulis Miracle Mongers and Their Methods (1920) dan A Magician Among the Spirits (1924).

Houdini mengambil nama panggungnya dari nama pesulap Prancis Jean-Eugène Robert-Houdin, tapi dia kemudian menulis The Unmasking of Robert-Houdin (1908), sebuah studi yang membantah kemampuan Houdin.

Pilihan Editor: Kenali 7 Aliran Aksi Sulap yang Tren di Indonesia, Pak Tarno Golongan Apa?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


UU PKDRT: Jerat Hukuman Bagi Pelaku KDRT, Pidana Penjara dan Denda

4 hari lalu

Ilustrasi kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Shutterstock
UU PKDRT: Jerat Hukuman Bagi Pelaku KDRT, Pidana Penjara dan Denda

Kekerasan dalam rumah tangga merupakan tindak pidana serius yang diatur dalam Undang-Undang. Apa sanksi dan hukuman bagi pelaku KDRT?


Uji Coba Sanksi Alternatif KUHP Baru NonPenjara, Peneliti LeIP Sebut Para Hakim Ketakutan

7 hari lalu

Ilustrasi pengadilan(pixabay.com)
Uji Coba Sanksi Alternatif KUHP Baru NonPenjara, Peneliti LeIP Sebut Para Hakim Ketakutan

Uji coba KUHP baru, hakim takut dianggap masyarakat bahwa terjadi kesepakatan dengan terpidana yang divonis sanksi alternatif.


Tragedi Halloween Itaewon, Kepala Polisi Distrik Seoul Divonis 3 Tahun Penjara

9 hari lalu

Suasana sepi di Itaewon di dekat tempat perayaan Halloween mematikan yang menewaskan lebih dari 150 orang pada bulan Oktober. Foto dibuat pada 18 Desember 2022. REUTERS/Kim Hong-Ji
Tragedi Halloween Itaewon, Kepala Polisi Distrik Seoul Divonis 3 Tahun Penjara

Lebih dari 150 orang tewas dalam insiden pada akhir pekan Halloween Itaewon, Seoul, Korea Selatan pada 2022.


Jaminan Ditolak Sean 'Diddy' Combs Tetap Ditahan Selama Proses Persidangan

22 hari lalu

Sean Combs atau Diddy menyambut kelahiran putrinya di 2007 dari hubungannya dengan Sarah Chapman, fotografer yang berbasis di Atlanta. Kelahiran putrinya itu menyebabkan berakihrnya hubungan Diddy dengan sang kekasih Kim Porter, yang telah memberikan tiga orang anak bagi sang rapper tersebut. Ronald Martinez/Getty Images
Jaminan Ditolak Sean 'Diddy' Combs Tetap Ditahan Selama Proses Persidangan

Meski hakim menolak jaminan Sean 'Diddy' Combs, pengacaranya akan mengajukan banding


Ratusan Narapidana Kabur setelah Tembok Penjara Nigeria Roboh Akibat Banjir

24 hari lalu

Ilustrasi penjara. Reuters
Ratusan Narapidana Kabur setelah Tembok Penjara Nigeria Roboh Akibat Banjir

Para narapidana kabur dengan memanfaatkan runtuhnya tembok penjara akibat banjir besar.


Di Indonesia Terima Gratifikasi Bisa Dipenjara 20 Tahun, Bagaimana dengan Negara Lain?

35 hari lalu

Ilustrasi Suap. shutterstock.com
Di Indonesia Terima Gratifikasi Bisa Dipenjara 20 Tahun, Bagaimana dengan Negara Lain?

Berikut hukuman bagi pelaku yang terbukti menerima gratifikasi di berbagai negara di belahan dunia.


Banyak PNS Babel Masuk Penjara Gara-gara Atasan, Rekan Kerja Protes Tidak Ada Perlindungan Hukum

38 hari lalu

Ribuan PNS Pemprov Bangka Belitung menggelar aksi protes sebagai bentuk solidaritas terhadap PNS yang menjadi korban atasan dan diproses hukum tanpa ada pendampingan hukum. Aksi digelar di halaman Kantor Gubernur, Senin Pagi, 2 September 2024. TEMPO/servio maranda
Banyak PNS Babel Masuk Penjara Gara-gara Atasan, Rekan Kerja Protes Tidak Ada Perlindungan Hukum

Koordinator aksi, Alfian mengatakan pihaknya tidak akan mengintervensi proses hukum yang sedang dihadapi beberapa orang PNS.


Bandar Narkoba Kelas Kakap dari Meksiko Dibebaskan dari Penjara

40 hari lalu

Tersangka bos kartel Teluk Osiel Cardenas (tengah) dikawal oleh anggota Badan Investigasi Federal Meksiko di Mexico City dalam foto selebaran yang diambil pada tanggal 20 Januari 2007. REUTERS/Attorney General's office/Handout (MEXICO)
Bandar Narkoba Kelas Kakap dari Meksiko Dibebaskan dari Penjara

Salah satu bandar narkoba kelas kakap dalam sejarah Meksiko, dibebaskan dari sebuah penjara di Amerika Serikat pada Jumat, 30 Agustus 2024


Kisah Zaher Raddad, Tahanan Palestina Tewas Mengenaskan di Penjara Israel

45 hari lalu

Tentara Israel mengikat warga Palestina ke jip militer saat penggerebekan di Jenin, dalam tangkapan layar dari sebuah video, di Tepi Barat yang diduduki Israel, 22 Juni 2024. REUTERS/Reuters TV
Kisah Zaher Raddad, Tahanan Palestina Tewas Mengenaskan di Penjara Israel

Zaher Raddad masih dimasukkan ke penjara oleh tentara Israel meski nafasnya sudah menggunakan alat bantu akibat penyiksaan.


Pakar Ingatkan Masalah Usus Buntu karena Tak Kunyah Makanan dengan Baik

48 hari lalu

Ilustrasi usus buntu. punchng.com
Pakar Ingatkan Masalah Usus Buntu karena Tak Kunyah Makanan dengan Baik

Perhatikan cara mengunyah makanan dengan baik karena dapat berisiko terjadinya masalah usus buntu.