TEMPO.CO, Jakarta - Meski diproduksi beberapa tahun ke lalu, film horor zaman dulu (jadul) selalu menarik untuk ditonton kembali. Dari segi visual mungkin tidak sebagus daripada film di era sekarang. Namun, narasi ketegangan dan misteri yang dibangun tampak sangat unik dan nyeleneh.
Sering kali, film horor jadul dianggap sebagai film yang ketinggalan zaman. Nyatanya, film-film tersebut masih menawarkan tingkat keseraman yang taka akan pernah lekang oleh zaman. Dilansir dari berbagai sumber, berikut 4 film horor jadul Indonesia terseram yang cocok untuk Anda tonton kembali:
- Beranak Dalam Kubur (1972)
Baca Juga:
Film horor jadul Indonesia pertama berjudul Beranak Dalam Kubur yang dirilis tahun 1972. Disutradarai Awaludin dan dibintangi Suzanna, Mieke Widjaja, Dicky Suprapto, dan Ami Prijono ini diadaptasi dari komik Tangisan di Malam Kabut karya Ganes T.H.
Dilansir dari situs Film Indonesia, film horor berdurasi 90 menit tersebut mengisahkan seorang penderita psikopat bernama Dhora. Lantaran penyakit yang diidapnya tersebut, dirinya membunuh sejumlah kerabatnya, salah satunya Lila yang diperankan oleh Suzanna. Arwah Lila kemudian menjelma menjadi hantu pengganggu.
- Dikejar Dosa (1974)
Film horor jadul Indonesia berikutnya adalah film besutan Lukman Hakim Nain berjudul Dikejar Dosa. Oleh sutradara Joko Anwar, film ini di dimasukkan ke daftar film horor Indonesia terbaik. Menurutnya, di dalam film tersebut mampu membuat adegan yang sangat seram tanpa memunculkan hantu sama sekali.
Dirilis tahun 1974, film ini bercerita tentang tiga pemuda berandal yang memerkosa perempuan penjual jamu, Yayah (Paula Rumokoy). Usai kejadian itu, Yayah yang tengah hamil lalu ditinggal pacarnya (Fadly). Akibatnya, Yayah mengalami gangguan jiwa dan memutuskan untuk balas dendam kepada tiga pemuda berandal yang memerkosanya.
- Pengabdi Setan (1980)
Pada masanya, film Pengabdi Setan yang dirilis tahun 1980 sangat terkenal di Indonesia. Film ini ditulis oleh Subagio S. dan disutradarai Siworo Gautama. Berkat kepopulerannya, film ini bahkan dirilis di dunia internasional, seperti di negara Amerika Serikat, Jepang, dan Eropa.
Mengutip Film Indonesia, film ini bercerita tentang keluarga kaya raya yang mendapat musibah ketika sang ibu tutup usia. Setelah kejadian itu, rumah yang mereka tinggali sering mendapat teror dari hantu-hantu pengganggu. Sang anak, Tomi dan Rita berusaha melawan hantu tersebut.
- Malam Jumat Kliwon (1986)
Film Malam Jumat Kliwon menceritakan kisah seorang novelis misteri Ayu Trisnaningrat (Suzanna) bersama kekasihnya Anton (Alan Nuari). Mereka mencari inspirasi menulis ke luar kota. Di tengah perjalanan keduanya berhenti di sebuah jalan buntu dan memutuskan berjalan kaki hingga menemukan rumah besar kosong.
Di dalam rumah tersebut, Ayu merasa nyaman dan ingin menulis novelnya. Akan tetapi, Ayu kerap diganggu hal-hal menyeramkan. Dia pun penasaran dan bertanya kepada warga sekitar. Namun, warga setempat malah memperlakukan Ayu dengan tidak baik, termasuk berniat memerkosa dan membunuhnya. Tak disangka, Ayu justru ditolong hantu Sundel Bolong.
HARIS SETYAWAN
Baca: Manfaat Menonton Film Horor, Bisa Redakan Stres dan Membakar Kalori, Kok Bisa?
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.