Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Melly Goeslaw Persoalkan Pamer Memaki di TikTok

Reporter

image-gnews
Melly Goeslaw berlebaran bersama suaminya, Anto Hoed dan dua anak mereka. Foto: Instagram Melly Goeslaw.
Melly Goeslaw berlebaran bersama suaminya, Anto Hoed dan dua anak mereka. Foto: Instagram Melly Goeslaw.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Musisi dan penyanyi, Melly Goeslaw memberikan pandangannya tentang video di TikTok dengan memasukkan lagu yang berisi memaki menggunakan nama hewan untuk mengumpat Palestina atau Israel. Ia mengunggah tiga video TikTok, dua memaki Palestina dan satunya melontarkan makian kepada Israel dengan lagu yang sama, di akun Instagramnya, Senin, 17 Mei 2021. 

"Apakah ada di sini seorang ibu yang melahirkan anaknya untuk memaki dan berkata tidak pantas seperti ini? Saya rasa gak akan ada orang tua manapun yang menginginkan anak anaknya tidak bermoral," tulisnya mengawali kegusarannya melihat video TikTok belakangan ini yang memunculkan sikap keberpihakannya kepada Palestina atau Israel. Melly selama ini terus menunjukkan sikap membela Palestina dengan cara beradab dan tidak menghina. 

Istri Anto Hoed ini meminta para pengunggah video TikTok dengan lagu makian itu agar menjaga kehormatan orang tua mereka sendiri. "Jadi untuk kalian yang ada di video ini, jika tidak punya empati pada Palestina , ataupun kesal terhadap Israel dengan cara seperti di video ini. Paling tidak kalian jaga kehormatan orang tua kalian, terlebih ibu yang melahirkan kalian, dengan cara bermain aplikasi pakai moral dan beradab," tulisnya menegaskan.

Ia menjelaskan, tindakan bermain TikTok dengan memaki ba*i baik kepada Palestina maupun Israel itu tak lucu dan membuat malu Indonesia. "Buat adik adik atau siapapun yang bikin konten seperti ini tolong dihapus, menghina Israel atau Palestina, sama saja, cara seperti ini sangat tidak baik," ucapnya. Melly mengatakan masih banyak cara baik untuk mengungkapkan sikap protes atau kontra dalam kasus Palestina - Israel. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Melly bahkan meminta Pemerintah Indonesia dalam hal ini Kementerian Komunikasi dan Informasi membuat suatu tindakan yang arif menangani persoalan kecenderungan memaki di media sosial. Ia juga meminta TikTok memikul tanggung jawab terhadap maraknya aksi memaki dengan menggunakan aplikasi tersebut. 

Menurut Melly Goeslaw, ia sangat memahami pola kerja memasukkan audio lagu di TikTok harus memakai surat yang ditandatangani. "Artinya kalian bisa memantau dan memfilter semua audio yang ada di situ. Sebaiknya lebih diperhatikan lagi supaya hal seperti ini tidak terjadi," kata dia.

Baca juga: Melly Goeslaw Sindir Anak Gaul Begadang Nongkrong Tapi Berat Kejar Lailatul Qadar

 
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Oxfam Tuduh Israel 'Sengaja' Blokir Bantuan ke Gaza yang Dilanda Kelaparan

13 jam lalu

Seorang anak Palestina antre untuk menerima makanan selama bulan suci Ramadan, saat konflik antara Israel dan Hamas berlanjut, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 13 Maret 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Oxfam Tuduh Israel 'Sengaja' Blokir Bantuan ke Gaza yang Dilanda Kelaparan

Truk-truk bantuan harus menunggu rata-rata 20 hari untuk mengakses Gaza yang selangkah lagi masuk pada tahap kelaparan


Organisasi Bantuan Global Bicara Bencana Kesehatan di Gaza: Belum Pernah Ada Horor Seperti Ini

15 jam lalu

Ekspresi seorang anak Palestina saat antre untuk menerima makanan selama bulan suci Ramadan, saat konflik antara Israel dan Hamas berlanjut, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 13 Maret 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Organisasi Bantuan Global Bicara Bencana Kesehatan di Gaza: Belum Pernah Ada Horor Seperti Ini

Bahkan jika perang di Gaza berakhir besok sekalipun, mereka yang bertahan akan menghadapi konsekuensi kesehatan satu dekade, bahkan sepanjang hidup.


Isaac Herzog: Tak Ada Kemenangan di Perang Gaza Tanpa Kembalinya Sandera

17 jam lalu

Presiden Israel, Isaac Herzog. SAUL LOEB/Pool via REUTERS
Isaac Herzog: Tak Ada Kemenangan di Perang Gaza Tanpa Kembalinya Sandera

Isaac Herzog memastikan Tel Aviv bertekad membebaskan para sandera yang ditahan Hamas.


Rafah, Kota yang Jadi Sasaran Netanyahu: Sejarah dan Nasibnya Kini

18 jam lalu

Warga Palestina menunjukkan garis perbatasan antara kota Rafah, selatan Jalur Gaza, dengan Mesir. AP Photo / Lefteris Pitarakis
Rafah, Kota yang Jadi Sasaran Netanyahu: Sejarah dan Nasibnya Kini

Rafah kini menjadi sasaran penghancuran Israel meski dunia internasional menentangnya.


Militer Israel Tangkap 80 Orang di Rumah Sakit al-Shifa Gaza

20 jam lalu

Kondisi pria Palestina yang terluka akibat penembakan oleh tentara Israel, di rumah sakit Al Shifa, Gaza, 1 Maret 2024. Penembakan oleh tentara Israel terhadap warga Palestina yang tengah menunggu bantuan itu menewaskan 112 orang dan lebih dari 750 orang terluka.  REUTERS/Kosay Al Nemer
Militer Israel Tangkap 80 Orang di Rumah Sakit al-Shifa Gaza

Militer Israel telah menguasai Rumah Sakit al-Shifa dan menahan 80 orang yang diklaim sebagai anggota kelompok pejuang Palestina Hamas


Militer Israel Kembali Serang RS Terbesar di Gaza Al Shifa, Puluhan Orang Dilaporkan Tewas

20 jam lalu

Gambar satelit menunjukkan area di sekitar Rumah Sakit Al Shifa yang hancur selama gencatan senjata sementara antara kelompok Islam Palestina Hamas dan Israel, di Gaza 26 November 2023. Maxar Technologies/Handout via REUTERS
Militer Israel Kembali Serang RS Terbesar di Gaza Al Shifa, Puluhan Orang Dilaporkan Tewas

Militer Israel melancarkan serangan keempat di sekitar rumah sakit terbesar di Gaza, Al-Shifa


Ojol The Game, Menjajal "Misi Harian" Para Driver Ojek Online

21 jam lalu

Ojol The Game.
Ojol The Game, Menjajal "Misi Harian" Para Driver Ojek Online

Game Ojol The Game besutan CodeXplore kian viral di media sosial. Pemain merasakan susah senangnya menjadi seorang driver ojek online di perkotaan.


Israel Tolak Tunduk pada Tekanan Internasional untuk Hentikan Serangan ke Rafah

21 jam lalu

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengadakan konferensi pers dengan Menteri Pertahanan Yoav Gallant dan Menteri Kabinet Benny Gantz (tidak digambarkan) di pangkalan militer Kirya di Tel Aviv, Israel, 28 Oktober 2023. ABIR SULTAN POOL/Pool via REUTERS
Israel Tolak Tunduk pada Tekanan Internasional untuk Hentikan Serangan ke Rafah

PM Israel Benjamin Netanyahu menegaskan tidak akan tunduk pada tekanan internasional untuk menghentikan serangan di Jalur Gaza, termasuk Rafah.


Eks Komandan Israel Akui Kalah Perang Lawan Hamas

1 hari lalu

Anggota keluarga Al-Khlout dari Palestina berbuka puasa di reruntuhan rumah mereka yang hancur akibat serangan militer Israel, selama bulan suci Ramadan, saat konflik antara Israel dan Hamas berlanjut, di Beit Lahia di Jalur Gaza utara, Maret 13, 2024. REUTERS/Mahmoud Issa
Eks Komandan Israel Akui Kalah Perang Lawan Hamas

Israel disebut kalah perang melawan Hamas di Gaza. Apa sebabnya?


Benjamin Netanyahu Tetap Ingin Serang Rafah

1 hari lalu

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu memberi isyarat saat ia menyampaikan pernyataan selama kunjungannya di hotline nasional Kementerian Kesehatan, di Kiryat Malachi, Israel 1 Maret 2020. [REUTERS / Amir Cohen]
Benjamin Netanyahu Tetap Ingin Serang Rafah

Benjamin Netanyahu mengesampingkan tekanan dunia internasional dengan mengatakan akan tetap menyerang Rafah tanpa menyebutkan waktunya