TEMPO.CO, Jakarta -Penyanyi Joy Tobing menceritakan pengalamannya saat dinyatakan positif Covid-19. Beberapa bulan belakangan ini, Joy mengaku disibukkan dengan berbagai kegiatan, baik di rumah maupun di luar kota. Sampai akhirnya ia mengalami berbagai gejala yang tanpa disadari kalau itu merupakan gejala Covid-19.
"Bulan Agustus banyak sekali jadwal kegiatan acara baik secara virtual, live streaming maupun ada beberapa acara ke luar kota. Memang di akhir Agustus itu kakak baru merasakan demam, flu, batuk, kakak pikir hanya demam-demam biasa," kata Joy dikutip dari kanal YouTube Cumicumi pada Rabu, 30 September 2020.
Di awal September, Joy mulai merasa tenggorokannya mulai tidak nyaman. Akhirnya, Joy bersama putra dan ibunya ke rumah sakit untuk melakukan rapid test. Hal ini dilakukannya juga sebagai syarat supaya dirinya bisa berangkat ke luar kota untuk memenuhi undangan sebuah acara pada 4-6 September menggunakan pesawat.
Hasil dari rapid test tersebut non-reaktif. "Tapi memang selama kakak di luar kota itu, subuh-subuh selalu terbangun karena batuknya sudah batuk gatal, gatal sekali sehingga jam 4/5 kakak terbangun," kata Joy.
Saat itu ia belum menyadari bahwa dirinya mengalami gejala Covid-19. Joy berpikir kalau itu gejala batuk biasa. Pada Senin, 7 September 2020, Joy juga masih menghadiri acara talkshow di salah satu stasiun televisi swasta.
Sepulang dari acara tersebut, Joy merasakan gejala yang semakin parah. "Penciuman kakak terganggu dan pengecapan rasa di lidah itu mulai aneh, kakak mulai mencium bau-bau bakaran dan asap," kata juara Indonesian Idol 2004 ini.Joy Tobing. TEMPO/ Agung Pambudhy
Kemudian Joy melakukan swab antigen untuk memastikan kondisi kesehatannya. Ternyata hasilnya Joy positif Covid-19. "Kakak langsung isolasi mandiri di kamar. Adik kakak memberikan obat yang wajib kakak minum, selain obat dari dokter juga dibantu dengan obat herbal," kata Joy. Ia mengaku terkejut dengan hasil swab tersebut. "Udah mikirnya 'Aduh Tuhan apakah aku bisa melihat matahari besok?' Sampai nangis, kakak bilang begini, 'Tuhan kemarin kan pekerjaanku banyak pelayanan, berkat yang aku dapat tidak seberapa, tapi kenapa aku harus kena'," kata Joy.
Padahal Joy sudah berusaha untuk mematuhi protokol kesehatan salah satunya dengan selalu memakai masker. Joy tidak tahu pasti kapan dan dari mana ia tertular. Ia menduga tertular tanpa disadari saat bertemu dan bercanda dengan teman serta melayani para penggemarnya untuk berfoto bersama.
"Dari kita udah tetap menjaga tapi dari orang lain kita gak tahu, apakah orang itu OTG, apakah orang itu sehat-sehat, kita kan gak pernah tahu kondisi dan keadaan orang lain. Cuma di situ kakak nangis berdoa, 'Tuhan tolong saya, gak apa-apa Tuhan kalau saya kena tapi jangan keluarga saya yang kena'," kata Joy.
Kini Joy Tobing sudah dinyatakan negatif Covid-19 dan sedang menjalani isolasi mandiri selama 14 hari sebelum akhirnya kembali beraktivitas seperti biasa. Joy juga membatasi diri untuk tidak berada di jarak yang dekat dengan anggota keluarganya.