TEMPO.CO, Jakarta - Putri kandung papa angkat Syahrini mengungkap bahwa ayahnya pernah dipenjara selama empat tahun di Indonesia. Hal ini ia ungkapkan untuk memberikan serangan balik ayah kandungnya sendiri terhadap sahabatnya Syahrini.
"Jangan lupa diri sendiri dulu seperti apa ya kalau mau rusakin hidup orang lain. Papa lupa papa masuk penjara di Indonesia dulu, 4 tahun papah dipenjara oleh polisi Indonesia. Masih mau jelekin orang lain sekarang?" tulis Lauren, nama putri kandung Laurens di Instagram Storynya, Selasa, 12 Mei 2020.
Lewat berbagai unggahan foto, video, dan bukti-bukti di tangkap layar, Laurens membeberkan bukti bahwa Syahrini yang dulu dekat dengannya sebagai papa angkat dan anak, tidak sebersih yang dicitrakan. Syahrini juga telah mencampakkan bahkan memblokirnya usai menikah dengan Reino Barack. Bahkan, melalui foto tangkap layarnya, Laurens membuktikan Syahrini memang merebut Reino dari Luna Maya.
Laurens yang menyebut dirinya sebagai ayah angkat Syahrini, menunjukkan tangkapan layar percakapan dirinya dengan Syahrini. Instagaram
Lauren, yang memiliki nama hampir sama dengan ayahnya, mengaku malu dengan perilaku ayahnya. "Kelakuan papah saya benar-benar memalukan. Saya sudah tidak anggap dia orang tua yang baik, sudah tidak ada respect untuk orang seperti papah, yang jahat sekali," ucapnya.
Ia bahkan meminta ayahnya untuk berhenti mengganggu Syahrini yang disebutnya sudah bahagia hidup dengan Reino Barack. "Memangnya siapa kamu, mau Syahrini telepon kamu terus seperti dulu?" katanya.
Syahrini dan Reino Barack berlibur di Swiss. Instagram
Mendapatkan serangan balik dari putri kandungnya seandiri, membuat Laurens angkat bicara. Ia mengakui memang pernah dipenjara selama empat tahun di Indonesia. "Saya menjadi perantara narkoba karena dijebak," katanya saat melakukan siaran langsung di Instagram pada Selasa malam, 12 Mei 2020.
Menurut si ayah angkat ini, ia sudah bebas. Ia mengaku tak pernah menggunakan narkoba dan merokok.