Penyair dan Pelopor Puisi Sonian, Soni Farid Maulana Wafat

Minggu, 27 November 2022 22:23 WIB

Penyair, Soni Farid Maulana meninggal pada Ahad, 27 November 2022. Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Penyair, Soni Farid Maulana meninggal pada Ahad dinihari, 27 November 2022 sekitar pukul 04.00 WIB. Jenazahnya dikebumikan hari ini di Taman Pemakaman Umum Kampung Nagrak, Kabupaten Ciamis. “Kiprah Soni dalam perkembangan puisi sangat tidak bisa dilupakan, kiprahnya sangat besar,” kata Ahda Imran, rekan almarhum.

Kenalkan Puisi Sonian

Menurut Ahda, Soni sangat serius dalam puisi. Ia tergolong produktif dalam membuat puisi dan buku. Soni juga mengenalkan puisi Sonian yang polanya seperti haiku atau puisi singkat dari Jepang. Isi puisi Sonian berpola membagi kalimatnya dengan formasi 6, 5, 4, dan 3 suku kata. “Pada awalnya sempat muncul kontroversi, tapi Soni tidak mau mundur dengan pola itu,” kata Ahda.

Sepengetahuan dia, puisi Sonian juga diterapkan oleh penyair di negeri jiran seperti Malaysia dan Brunei. Kontribusi besar Soni dalam bidang sastra yaitu kecintaannya pada puisi dan mendukung kemunculan penyair-penyair muda. Ahda, yang juga penyair dan penulis, pernah sekantor bersama Soni di Harian Umum Pikiran Rakyat, Bandung.

Advertising
Advertising

Penyair, Soni Farid Maulana meninggal pada Ahad, 27 November 2022. Istimewa

Sosok Soni menurutnya pendiam, serius, dan baik. Minatnya sangat besar pada puisi, juga teater, sesuai jurusannya ketika kuliah di kampus yang kini bernama Institut Seni dan Budaya Indonesia (ISBI) Bandung. “Selain itu Soni juga menyukai seni Cianjuran yang menginspirasi karya puisinya,” kata Ahda.

Kiprah Soni Farid Maulana Sebagai Penyair

Kiprah Soni sebagai penyair muncul sejak 1980-an. Setelah pensiun, dari Bandung ia pindah tinggal di Ciamis, kampung halaman istrinya. Beberapa tahun terakhir, penyair kelahiran Tasikmalaya, 19 Februari 1962 itu dikabarkan menderita sakit. Sebelum berpulang, Soni menerima Anugerah Budaya dari Kota Tasikmalaya pada 14 November lalu sambil memakai kursi roda.

Kumpulan puisinya antara lain berjudul Bunga Kecubung (1989), Dunia Tanpa Peta (1985), Krematorium Matahari (1985), Para Penziarah (1987), Matahari Berkabut (1989), Guguran Debu (1994), Panorama Kegelapan (1996), Lagu dalam Hujan (1996), dan Sehabis Hujan (1996).

Kemudian Angsana (2007), Sehampar Kabut (2006), Secangkir Teh (2005), Variasi Parijs van Java (2004), Tepi Waktu Tepi Salju (2004), Selepas Kata (2004), Kalakay Mega (1992), dan Peneguk Sunyi (2009).

ANWAR SISWADI

Baca: Komunitas Salihara Kenang dan Rayakan 100 Tahun Chairil Anwar

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

4 hari lalu

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

Penyair Joko Pinurboatau Jokpin identik dengan sajak yang berbalut humor dan satir, kumpulan sajak yang identik dengan dirinya berjudul Celana.

Baca Selengkapnya

Joko Pinurbo di Mata Rekan Penulis: Ramah dan Cerdas

4 hari lalu

Joko Pinurbo di Mata Rekan Penulis: Ramah dan Cerdas

Sejumlah teman sejawat membagikan kesan mereka terhadap sosok Joko Pinurbo yang dikenal cerdas, suka membantu, dan ramah.

Baca Selengkapnya

Mengenang Kepergian Joko Pinurbo, Berikut 5 Puisi Karyanya yang Perlu Disimak

4 hari lalu

Mengenang Kepergian Joko Pinurbo, Berikut 5 Puisi Karyanya yang Perlu Disimak

Selain meninggalkan istri dan dua anak, Joko Pinurbo meninggalkan warisan karya-karya puisi. berikut beberapa di antaranya.

Baca Selengkapnya

Berpulang Sehari sebelum Hari Puisi Nasional, Berikut Perjalanan Kepenyairan Joko Pinurbo

4 hari lalu

Berpulang Sehari sebelum Hari Puisi Nasional, Berikut Perjalanan Kepenyairan Joko Pinurbo

Nama Joko Pinurbo mulai dikenal luas saat menerbitkan buku antologi puisi Celana pada 1999.

Baca Selengkapnya

Kenang Joko Pinurbo: Kepedulian terhadap Perempuan dan Kelompok Marginal

4 hari lalu

Kenang Joko Pinurbo: Kepedulian terhadap Perempuan dan Kelompok Marginal

Joko Pinurbo memiliki jiwa sosial yang tinggi termasuk terhadap perempuan dan kelompok marginal, termasuk saat masa pandemi.

Baca Selengkapnya

Joko Pinurbo Sematkan 3 Puisi di Instagram, Ingatkan Tentang Kepergian?

5 hari lalu

Joko Pinurbo Sematkan 3 Puisi di Instagram, Ingatkan Tentang Kepergian?

Joko Pinurbo juga meninggalkan karya-karyanya yang sangat lekat dengan pembaca

Baca Selengkapnya

Joko Pinurbo Wafat, Novelis Okky Madasari : Karyanya Diam-diam Soal Perlawanan

5 hari lalu

Joko Pinurbo Wafat, Novelis Okky Madasari : Karyanya Diam-diam Soal Perlawanan

Penulis Okky Madasari mengungkapkan duka atas kepergian sastrawan Joko Pinurbo

Baca Selengkapnya

Sastrawan Joko Pinurbo Wafat, Istri : Saya Belum Siap

5 hari lalu

Sastrawan Joko Pinurbo Wafat, Istri : Saya Belum Siap

Keluarga sastrawan Joko Pinurbo alias Jokpin tampak begitu terpukul atas berpulangnya sang penyair pada usia 61 tahun, Sabtu pagi 27 April 2024 di Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Joko Pinurbo Meninggal Dunia, Penulis Berduka Lewat Media Sosial

5 hari lalu

Joko Pinurbo Meninggal Dunia, Penulis Berduka Lewat Media Sosial

Sahabat dan juga teman dekat Joko Pinurbo dari kalangan sastrawan mengungkapkan duka mendalam melalui media sosial X, Sabtu, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, akan Dimakamkan di Sleman

5 hari lalu

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, akan Dimakamkan di Sleman

Penyair Joko Pinurbo meninggal pada usia 61 tahun karena sakit.

Baca Selengkapnya