Sampai Akhir Hayat Ajip Rosidi Garap Kamus Bahasa Sunda Mutakhir

Kamis, 30 Juli 2020 11:12 WIB

Sastrawan senior Ajip Rosidi menunjukkan surat dari Yayasan SDM-IPTEK dalam keterangan pers di Pusat Dokumentasi Sastra H.B. Jassin, Cikini, Jakarta Pusat, Jumat, 9 November 2018. Surat tersebut berisi keterangan bahwa Ajip Rosidi telah mengembalikan uang Rp 205.124.000, hadiah Habibie Award. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta -Sastrawan dan budayawan Ajip Rosidi masih berkarya hingga menjelang wafat, Rabu malam 29 Juli 2020 sekitar pukul 22.30 WIB. Di antara karya garapan Ajip itu menurut budayawan Hawe Setiawan adalah kamus bahasa Sunda terbaru dengan penjelasan lengkap. “Yang saya tahu sudah sekitar 50 persen jadi,” katanya Kamis 30 Juli 2020.

Kamus itu menurut Hawe untuk memperbarui kamus-kamus karya penulis sebelumnya yang sudah lama terbit seperti di era 1950-an hingga 1980-an. Pada kamus garapan Ajip itu disusun bahasa Sunda yang baku untuk menjadi patokan komunikasi publik juga karya ilmiah. Kata-kata dalam kamusnya disertai contoh kalimat. “Beliau juga sedang memutakhirkan ensiklopedia Sunda,” kata Hawe.

Ajip kelahiran Majalengka, 31 Januari 1938, meninggal di Rumah Sakit Umum Daerah Tidar, Magelang pasca operasi akibat jatuh di rumahnya di Pabelan. Kiprah Ajip menurut Hawe tidak hanya sebagai penulis, tapi juga budayawan dan pendidik. “Kepeduliannya sangat besar kepada sastra dan budaya Nusantara tidak hanya Jawa Barat,” ujarnya.

Wujud perhatiannya itu tercurah lewat penghargaan rutin tahunan bertajuk Hadiah Sastra Rancage sejak 1989. Ajip dan timnya berusaha menghidupkan bahasa di Nusantara lewat karangan penulis sastra berupa cerita maupun puisi dalam bentuk buku. Dari semula karya berbahasa Sunda, penilaian dan kritiknya meluas ke karya berbahasa Jawa, Bali, Lampung, Batak, dan Banjar Kalimantan Selatan.Sastrawan Ajip Rosidi bersama Deddy Mizwar melihat koleksi Perpustakaan Ajip Rosidi yang dikelola Yayasan Pusat Studi Sunda di Bandung, Jawa Barat, 15 Agustus 2015. Perpustakaan tersebut memiliki sekitar 60.000 koleksi buku dimana sebagian merupakan koleksi sastra Sunda. Selain perpustakaan, yayasan juga mengadakan pusat pendidikan dan pelatihan terkait perkembangan kesusasteraan Sunda. TEMPO/Prima Mulia

Bagi Ajip kata Hawe, bahasa di Nusantara adalah kenyataan di kehidupan masyarakatyang tidak bisa diabaikan atau dianggap hilang. Bahasa di Nusantara merupakan bagian dari Bahasa Indonesia dan sama pentingnya.

Advertising
Advertising

Kini sepeninggal Ajip, kata Hawe, banyak pekerjaan yang penting untuk dilanjutkan seperti keberlangsungan Hadiah Sastra Rancage, kegiatan di Pusat Studi Sunda yang dirintis Ajip sejak 2000. Selain itu ada Perpustakaan Ajip Rosidi di Bandung serta perpustakaan pribadinya di Pabelan, Magelang yang sesak oleh buku-buku, catatan, dan tulisan karya Ajip.

Berita terkait

Mengenang Umar Kayam, Sastrawan dan Akademisi yang Lebih Dikenal sebagai Bintang Film

17 hari lalu

Mengenang Umar Kayam, Sastrawan dan Akademisi yang Lebih Dikenal sebagai Bintang Film

Mengenang Umar Kayam, pemeran Sukarno dalam film Pengkhianatan G30S/PKI. Kakek Nino RAN ini seorang sastrawan dan Guru Besar Fakultas Sastra UGM.

Baca Selengkapnya

18 Tahun Kepergian Pramoedya Ananta Toer, Kisah dari Penjara ke Penjara

17 hari lalu

18 Tahun Kepergian Pramoedya Ananta Toer, Kisah dari Penjara ke Penjara

Sosok Pramoedya Ananta Toer telah berpulang 18 tahun lalu. Ini kisahnya dari penjara ke penjara.

Baca Selengkapnya

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

20 hari lalu

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

Penyair Joko Pinurboatau Jokpin identik dengan sajak yang berbalut humor dan satir, kumpulan sajak yang identik dengan dirinya berjudul Celana.

Baca Selengkapnya

Joko Pinurbo di Mata Rekan Penulis: Ramah dan Cerdas

20 hari lalu

Joko Pinurbo di Mata Rekan Penulis: Ramah dan Cerdas

Sejumlah teman sejawat membagikan kesan mereka terhadap sosok Joko Pinurbo yang dikenal cerdas, suka membantu, dan ramah.

Baca Selengkapnya

Mengenang Kepergian Joko Pinurbo, Berikut 5 Puisi Karyanya yang Perlu Disimak

20 hari lalu

Mengenang Kepergian Joko Pinurbo, Berikut 5 Puisi Karyanya yang Perlu Disimak

Selain meninggalkan istri dan dua anak, Joko Pinurbo meninggalkan warisan karya-karya puisi. berikut beberapa di antaranya.

Baca Selengkapnya

Berpulang Sehari sebelum Hari Puisi Nasional, Berikut Perjalanan Kepenyairan Joko Pinurbo

20 hari lalu

Berpulang Sehari sebelum Hari Puisi Nasional, Berikut Perjalanan Kepenyairan Joko Pinurbo

Nama Joko Pinurbo mulai dikenal luas saat menerbitkan buku antologi puisi Celana pada 1999.

Baca Selengkapnya

Maraknya Film Horor Tidak Meneror Pembaca Sastra Horor

20 hari lalu

Maraknya Film Horor Tidak Meneror Pembaca Sastra Horor

Mengapa kenaikan jumlah peminat film horor tak sejalan dengan jumlah pembaca sastra horor?

Baca Selengkapnya

Joko Pinurbo Sematkan 3 Puisi di Instagram, Ingatkan Tentang Kepergian?

21 hari lalu

Joko Pinurbo Sematkan 3 Puisi di Instagram, Ingatkan Tentang Kepergian?

Joko Pinurbo juga meninggalkan karya-karyanya yang sangat lekat dengan pembaca

Baca Selengkapnya

Joko Pinurbo Wafat, Novelis Okky Madasari : Karyanya Diam-diam Soal Perlawanan

21 hari lalu

Joko Pinurbo Wafat, Novelis Okky Madasari : Karyanya Diam-diam Soal Perlawanan

Penulis Okky Madasari mengungkapkan duka atas kepergian sastrawan Joko Pinurbo

Baca Selengkapnya

Sastrawan Joko Pinurbo Wafat, Istri : Saya Belum Siap

21 hari lalu

Sastrawan Joko Pinurbo Wafat, Istri : Saya Belum Siap

Keluarga sastrawan Joko Pinurbo alias Jokpin tampak begitu terpukul atas berpulangnya sang penyair pada usia 61 tahun, Sabtu pagi 27 April 2024 di Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta.

Baca Selengkapnya