TEMPO.CO, Jakarta – Serangan hoax mengancam siapa saja. Tak terkecuali musikus senior Ian Antono. Gitaris God Bless ini merasakan sendiri dampak buruk dari berita palsu itu. “Yang dulu teman bisa jadi musuh. Saya sendiri yang tadinya sahabat jadi musuh. Sedih juga,” ucapnya saat dijumpai di Senayan City, Jakarta Pusat, Kamis, 12 Januari 2017.
Karena itu, Ian Antono pun mendukung upaya pemerintah menghambat peredaran berita hoax dan memberi sanksi berat bagi setiap orang yang ikut menyebarkannya di media sosial. “Sudah tidak ada cara lagi. Harus dibatasi,” ujar pemilik nama asli Jusuf Antono Djojo itu.
Perkembangan teknologi informasi memang mustahil untuk dihindari. Untuk menghindari dampak negatifnya, kata Ian, dibutuhkan kedewasaan dari setiap individu. Juga dalam menggunakan media sosial, masyarakat harus lebih bijak mencerna setiap informasi yang muncul.
“Kalau dulu kan belum era digital. Dari mulut ke mulut, koran ke koran, kalau sekarang cepat sekali berkembangnya. Politik sekarang merah, besok bisa putih. Kalau gampang kebawa, kita malah kecele, dibodohin,” tuturnya.
TABLOIDBINTANG.COM
Baca juga: Prabowo Diumumkan Jadi Calon Presiden di HUT Gerindra