Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Film Modus Anomali, 24 Jam yang Absurd

image-gnews
Akting dari aktris Marsha Timothy saat pengambilan gambar dalam film
Akting dari aktris Marsha Timothy saat pengambilan gambar dalam film "Modus Anomali" yang akan tayang pada 26 april 2012. yahoo.com
Iklan

TEMPO.CO , Jakarta:- Lelaki itu terbangun di tengah hutan, keluar dari liang lahat. Tersirat ketakutan di wajahnya. Dan dia megap-megap, seperti kehabisan napas. Kemeja, kaos, serta celana jinsnya kotor dengan cokelat tanah. Dalam kepanikan, dia berlari menembus hutan.

Si lelaki adalah aktor Rio Dewanto. Tapi dalam Modus Anomali, identitas Rio tidak jelas. Dia hanya tahu namanya John, berdasarkan tanda pengenalnya. Tapi siapa perempuan dan dua anak yang tergambar pada foto dalam dompetnya, John tak bisa mengingat. Bahkan rumah yang dia temukan di tengah hutan, membawanya ke deretan teka-teki selanjutnya. Membuat dia gila.

Dalam Modus Anomali, sutradara Joko Anwar seperti tidak rela melihat penonton bisa dengan mudah menebak apa yang sebenarnya terjadi. Malah dia pelit memberikan porsi dialog untuk pemainnya, terutama Rio. Kalau Anda pernah menonton The Artist, seperti itulah Modus Anomali. Menekankan pada mimik, bahasa tubuh, suasana per adegan, dan kekuatan plot.

Dialog yang diciptakan Joko Anwar hanya sebuah penekanan apa yang dipikirkan kedelapan pemainnya. Itu pun diucapkan Rio dan kawan-kawan dalam bahasa Inggris. Kata Joko Anwar, bahasa Inggris dipilih karena bangsa Indonesia tengah mengalami inferiority complex, merasa rendah diri dengan bangsa lain. Orang Indonesia lebih bangga ketika ada warga asing yang mengangkat budaya Indonesia. Sedangkan menurutnya, bahasa Inggris cuma bahasa. Tidak lebih.

“Kalau jawaban pendeknya, saya ingin menunjukkan cerita yang terjadi di film ini tidak terjadi di Indonesia," kata Joko Anwar, Selasa 17 April 2012.

Modus Anomali memang tidak seperti terjadi di Indonesia. Hutan yang dijadikan tempat syuting ditumbuhi pohon cemara dan pinus. Bahkan ada tempat peristirahatan atau cottage di sana. Pemandangan yang tak lazim di hutan Indonesia.

Untuk menambah kesan tegang, Joko Anwar tidak menggunakan kamera dengan crane atau rel. Di Modus Anomali, kamera dipanggul langsung oleh Gunnar Nimpuno sebagai kameramen. Sepanjang syuting, Gunnar terus berlari mengikuti arah gerakan Rio. Bahkan perekam suara, Yusuf Andi Patawari, sempat tersuruk ke parit karena mengejar Rio.

“Pergerakan kamera dibuat aksi-reaksi dengan si pemain agar adegan terlihat seperti sungguhan,” kata Joko.
Memang pergerakan kamera membuat penonton merasa ikut mengejar Rio. Terlibat secara emosi dalam tiap adegan. Tapi gambar yang terus bergerak selama 87 menit membuat mata sepet juga.

Pergerakan kamera tidak hanya mengikuti Rio saja. Terkadang, tiba-tiba kamera bergerak sendiri, mendekati Rio. Membuat penonton berpikir ada seseorang yang menghampiri aktor utama itu. Terkadang, ada suara music yang mendadak masuk pada sebuah adegan. Lagi-lagi menjadikan penonton mengira akan nada sesuatu yang terjadi. Adegan-adegan dalam Modus Anomali, rasanya seperti percampuran antara The Artist, Saw, dan The Ring.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Duk, duk, duk, croot! Begitulah satu suara yang terdengar dalam Modus Anomali. Tanpa melihat secara langsung apa yang tengah terjadi, suara itu sudah menggambarkannya. Membuat penonton bermain dengan imajinasi masing-masing. Mengerikan!

Kata Joko Anwar, musik di Modus Anomali tidak menggunakan instrumen biasa. Para peracik musik rekam suara-suara dari pendingin ruangan, mesin kopi, atau air pembuangan di toilet. “Setelah dikumpulkan, semua suara dimix menjadinya seperti itu,” ujarnya.

Kalau dicari perbandingannya dengan film lokal, sepertinya belum ada yang menyentuh genre thriller psikologi layaknya Modus Anomali. Bisa dikatakan Joko Anwar telah membuat aliran baru dalam perfilman Indonesia. Kalaupun mau disandingkan dengan The Raid, tidaklah bisa. Karena The Raid sebuah film aksi tanpa teka-teki dan permainan psikologi.

Kalau Anda suka film yang penuh ketegangan dan penuh tebak-tebakan, ada baiknya memasukan film Joko Anwar ke adenga menonton di pekan. Sebab Modus Anomali akan mulai main pada 26 April 2012.

Modus Anomali berarti kejiwaan yang tidak biasa. Bisa jadi ini sisi gelap sang sutradara, Joko Anwar, sehingga terbersit membuat film yang tidak biasa.

Modus Anomali
Genre: Thriller psikologi
Sutradara: Joko Anwar
Penulis naskah: Joko Anwar
Produser: Sheila Timothy
Pemain: Rio Dewanto, Hannah Al Rashid, Marsha Timothy, Surya Saputra


CORNILA DESYANA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Film Civil War akan Tayang di Cina

1 jam lalu

Kirsten Dunst tampil dengan gaya rambut bergelombang Old Hollywood di Primetime Emmy Awards, Los Angeles, 18/9. Richard Shotwell/Invision/AP
Film Civil War akan Tayang di Cina

Film Civil War garapan sutradara Alex Garland akan tayang di bioskop Cina mulai 7 Juni 2024


Cash Out Jadi Film Comeback John Travolta yang Mengecewakan?

22 jam lalu

Film Cash Out yang dibintangi John Travolta. Dok. Saban Films
Cash Out Jadi Film Comeback John Travolta yang Mengecewakan?

Film John Travolta terbaru, Cash Out tidak begitu mendapat respons yang positif dari penonton dan dinilai mengecewakan.


Selain Vina: Sebelum 7 Hari, Ini 4 Film Indonesia Diangkat dari Kisah Nyata yang Tragis

1 hari lalu

Beberapa adegan di Film Vina: Sebelum 7. Foto: Instagram/@finasebelum7harifilm.
Selain Vina: Sebelum 7 Hari, Ini 4 Film Indonesia Diangkat dari Kisah Nyata yang Tragis

Selain film Vina: Sebelum 7 Hari, berikut beberapa film Indonesia yang juga diangkat dari kisah nyata tragis dari para tokohnya.


Mengenang Sophan Sophiaan 16 Tahun Lalu Berpulang Saat Turing Motor Jalur Merah Putih

1 hari lalu

Sophan Sophiaan. TEMPO
Mengenang Sophan Sophiaan 16 Tahun Lalu Berpulang Saat Turing Motor Jalur Merah Putih

Sophan Sophiaan dikenal sebagai aktor, sutradara, dan politisi. Ia wafat 16 tahun lalu di Hutan Widodaren Ngawi saat turing motor Jalur Merah Putih.


Polri Bongkar Jaringan Narkoba Hydra di Indonesia, Mengingatkan Organisasi Kriminal Musuh Captain America

2 hari lalu

Captain America hadir di Fortnite. Kredit: epicgames.com
Polri Bongkar Jaringan Narkoba Hydra di Indonesia, Mengingatkan Organisasi Kriminal Musuh Captain America

Polri ungkap jaringan narkoba Hydra belum lama ini. Pecinta komik dan film Captain America pasti teringat organisasi kriminal musuhnya itu.


Film Supergirl: Woman of Tomorrow Diadaptasi dari Komik

2 hari lalu

Supergirl: Woman of Tomorrow. Youtube
Film Supergirl: Woman of Tomorrow Diadaptasi dari Komik

Supergirl: Woman of Tomorrow akan tayang pada 26 Juni 2026. Film ini dibintangi oleh Milly Alcock sebagai Girl of Steel


5 Game yang Diadaptasi Menjadi Film, Apa Saja?

4 hari lalu

Sonic the Hedgehog 2 (Instagram/@sonicmovie)
5 Game yang Diadaptasi Menjadi Film, Apa Saja?

Banyak film yang diadaptasi dari game telah memberikan pengalaman menghibur bagi penonton


Dahyun TWICE Segera Debut Jadi Aktris Sudah Terima Tawaran Film Lain

5 hari lalu

Dahyun TWICE. Instagram.com/@dahhyunnee
Dahyun TWICE Segera Debut Jadi Aktris Sudah Terima Tawaran Film Lain

Dahyun TWICE yang akan segera debut sebagai aktris sudah menerima tawaran film lain yang diremake dari film Taiwan


Perbedaan Lord of the Rings yang akan Tayang 2026 dan Trilogi Sebelumnya

6 hari lalu

The Lord of the Rings: Gollum. Epicgames
Perbedaan Lord of the Rings yang akan Tayang 2026 dan Trilogi Sebelumnya

Warner Bros akan merilis film terbaru dari waralaba Lord of the Rings berjudul Lord of the Rings: The Hunt for Gollum pada 2026


Serba-serbi Wonderland yang akan Tayang 5 Juni 2024

7 hari lalu

Bae Suzy dan Park Bo Gum dalam film Wonderland. Foto: Instagram/@acemaker.movie
Serba-serbi Wonderland yang akan Tayang 5 Juni 2024

Setelah pertama kali diumumkan pada 2020, jadwal tayang film Wonderland garapan sutradara Kim Tae Yon akhirnya rilis