Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Inggris Bocorkan Sejarah Resmi MI6  

image-gnews
Keith Jeffery
Keith Jeffery
Iklan
TEMPO Interaktif, London - Inilah James Bond dengan birokrasi dan ruang kantor yang sempit. Inilah sejarah resmi pertama tentang MI6, badan intelijen rahasia Departemen Luar Negeri Inggris. Dan, untuk pertama kalinya terungkap secara resmi bahwa badan mata-mata itu pernah memperdebatkan soal membunuh para pemimpin Nazi, mendaratkan seorang spion berjubah ketat di sebuah kasino, eksperimen peledakan lemari arsip, percekcokan dengan departemen lain dan bekerja dengan dana anggaran minim.

Buku sejarah resmi MI6 yang ditulis Keith Jeffery, profesor sejarah di Universitas Belfast, itu diluncurkan pada Selasa (21/9) lalu. Buku itu bercerita tentang ketakutan akan serangan anthrax Nazi, spion pria yang suka berpakaian wanita, dan kecemasan soal pasokan susu perdana menteri.

"James Bonds riil lebih menarik daripada James Bonds fiktif," kata Jeffery, yang mendapat akses untuk melongok file-file rahasia dalam arsip MI6. "Mereka perempuan dan lelaki. Mereka orang-orang yang nyata, yang punya kelemahan nyata dan keberanian nyata."

Mereka seringkali lebih hebat, seperti Wilfred "Biffy" Dunderdale, agen MI6 berbahasa Rusia di Paris di masa antara dua perang dunia, yang disebut Jeffery "orang yang paling dikenal sebagai penggemar gadis-gadis cantik dan mobil cepat, dan tahu bagaimana bertindak benar dalam situasi apa pun". Biffy adalah sahabat Ian Fleming, sang pencipta James Bond, dan kemungkinan menjadi model untuk tokoh agen 007 itu.

Buku itu juga mengungkap masa awal badan yang didirikan pada 1909 itu, yang baru punya seorang staf, Mansfield Cumming, yang merekam hari pertamanya dalam catatan hariannya: "Kami masuk kantor dan berada di sana sepanjang hari, tapi tak melihat siapa pun, tak ada pula yang bisa dikerjakan di sana."

Buku itu juga mengungkap bahwa para agennya termasuk pengarang W. Somerset Maugham, Graham Greene dan Arthur Ransome, yang memata-matai Uni Soviet dan menjadikan sekretaris Leon Trotsky sebagai gundiknya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Beberapa fakta yang diungkap masih tergolong sensitif, seperti Operation Embarrass, ketika agen Inggris meledakkan pelabuhan-pelabuhan Italia untuk menghalangi pengungsi Yahudi berlayar ke Palestina, daerah yang dikendalikan Inggris masa itu.

Buku itu juga menepis beberapa mitos. Agen MI6 tak punya "izin membunuh", walaupun badan itu pernah menyusun daftar orang Nazi yang mungkin dibunuh, tapi kemudian diputuskan bahwa rencana itu terlalu berisiko dan pasti akan memicu pembalasan berdarah.

Buku itu diterbitkan di Inggris oleh Bloomsbury sebagai "MI6" dan di Amerika Serikat oleh Penguin dengan judul "The Secret History of MI6".

iwank | AP

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ini Kata Harry Poeze Soal Sweeping Buku Kiri  

17 Mei 2016

Tan Malaka. id.wikipedia.org
Ini Kata Harry Poeze Soal Sweeping Buku Kiri  

Buku ini akan membeberkan gerakan kiri dan pengikut Tan
Malaka sampai sekarang.


Kalla Bicara Razia Buku yang Dituding Sebarkan Komunisme

14 Mei 2016

Presiden Joko Widodo (kiri) berdiskusi dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla pada acara Peresmian Penutupan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) Tahun 2016 di Istana Negara, Jakarta, 11 Mei 2016. Musrenbangnas bertujuan memacu pembangunan infrastruktur dan ekonomi untuk meningkatkan kesempatan kerja serta mengurangi kemiskinan dan kesenjangan antarwilayah. Tempo/ Aditia Noviansyah
Kalla Bicara Razia Buku yang Dituding Sebarkan Komunisme

Jusuf Kalla menegaskan, reformasi tidak berarti semua orang bebas melakukan dan bicara apa saja.


Dilarang di TIM, BelokKiri.Fest Digelar 2 Hari di Gedung LBH  

6 Maret 2016

Diskusi Menyoal Orde Baru di BelokKiri.Fest di LBH Jakarta, 5 Maret 2016. Tempo/Rezki Alvionitasari
Dilarang di TIM, BelokKiri.Fest Digelar 2 Hari di Gedung LBH  

Diskusi membahas tentang propaganda, kejahatan, dan perbuatan-perbuatan di Orde Baru.


Buku

2 September 2014

Buku

David C. McClelland (1917-1998) adalah seorang psikolog sosial asal Amerika Serikat yang tertarik pada masalah-masalah pembangunan. McClelland mempertanyakan, mengapa ada bangsa-bangsa tertentu yang rakyatnya bekerja keras untuk maju, dan ada yang tidak. Dia membandingkan antara bangsa Inggris dan Spanyol, yang pada abad ke-16 merupakan dua negara raksasa yang kaya raya. Sejak saat itu, Inggris terus berkembang menjadi semakin besar. Namun Spanyol menurun menjadi negara lemah. Mengapa bisa terjadi demikian? Apa penyebab timbulnya ketimpangan kemajuan tersebut?


Menang, Pemohon Uji Materi Pelarangan Buku Sumringah

13 Oktober 2010

Menang, Pemohon Uji Materi Pelarangan Buku Sumringah

"Ini adalah kemajuan besar."


Situs John Roosa Muat Pencabutan Larangan Buku  

13 Oktober 2010

Buku John Roosa(primaironline.com)
Situs John Roosa Muat Pencabutan Larangan Buku  

Hari ini kita menarik garis batas antara masa lalu dan masa depan, antara otoritarianisme dan demokrasi, antara masyarakat beradab dan masyarakat biadab.


MK Cabut Kewenangan Jaksa Larang Buku  

13 Oktober 2010

Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD. TEMPO/ Aditia Noviansyah
MK Cabut Kewenangan Jaksa Larang Buku  

Kepolisian dan Kejaksaan bisa menyidik dan menuntut penulis atau penerbit buku yang mengganggu ketertiban umum.


Adnan Buyung Bersaksi Lawan Pelarangan Buku

15 Juni 2010

TEMPO/Zulkarnain
Adnan Buyung Bersaksi Lawan Pelarangan Buku


"Penetapan Presiden (PNPS) itu produk legislasi zaman Orde Lama yang ditelikung oleh Soeharto, dijadikan Undang-undang tanpa perubahan dan penyempurnaan. Akibatnya kita jadi korban sejarah," kata Buyung sebelum sidang uji materi beleid Pelarangan Buku itu di Mahkamah Konstitusi, Selasa (15/6).


Inilah Sepuluh Kriteria Pelarangan Buku

14 April 2010

Inilah Sepuluh Kriteria Pelarangan Buku

Menurut Jaksa Agung Muda Intelijen Mohammad Amari mengatakan, buku tersebut antara lain bisa merusak ahlak, pornografi dan pencabulan.


Pemerintah Bersikukuh Pertahankan Larangan Buku

14 April 2010

Pemerintah Bersikukuh Pertahankan Larangan Buku

Jaksa Agung Muda Intelijen Mohammad Amari mengatakan aturan itu perlu dipertahankan demi nasib anak bangsa di masa yang akan datang.