Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Laura Basuki: Serba Tak Sengaja  

image-gnews
Laura Basuki. Foto : Tempo/Yosep Arkian
Laura Basuki. Foto : Tempo/Yosep Arkian
Iklan

TEMPO Interaktif, Jakarta -Laura Basuki, 22 tahun, awalnya sempat menolak tawaran bermain dalam film 3 Hati Dua Dunia Satu Cinta, yang mulai tayang 1 Juli lalu. "Filmnya kontroversial," Laura memberi tahu alasannya saat dijumpai di Plaza Indonesia, Jakarta, Kamis lalu.

Kesimpulan dini Laura itu lantaran produser tidak memberikan skenario utuh kepadanya. Walhasil, Laura menganggap film itu akan berakhir dengan konflik antara dia dan Rosid, pacarnya, serta keluarga mereka.

Baru setelah produser menjelaskan bahwa film ini berbau netral dan ia diberi skenario utuh, Laura luluh. Dia menerima peran Delia, gadis Katolik taat yang berpacaran dengan Rosid (Reza Rahardian), muslim keturunan Arab. Untuk meyakinkan keputusannya, Laura meminta pertimbangan sang ibu, Thi Kieu Tien Basuki. "Mama setuju," katanya.

Menurut Laura, film keduanya ini mewakili Indonesia yang sangat pluralis. "Tidak mungkin didapatkan di Amerika atau Timur Tengah," kata dara berwajah segar ini. Keunikan inilah yang menariknya memerankan sosok Delia. Apalagi para pemainnya tergolong aktor mumpuni. "Saya merasa tertekan," ujarnya.

Memang, dibanding para pemain lain, Laura paling minim pengalaman berakting di depan kamera. Dia baru bermain di film Gara-Gara Bola besutan Nia Dinata dua tahun lalu. Itu pun sebagai peran pembantu. Tapi film itu sudah mengantarnya meraih dua penghargaan di Indonesian Movie Award 2009 sebagai Pendatang Baru Terbaik dan Pendatang Baru Terfavorit.

Main film merupakan pengalaman lain diperoleh Laura selain dari pekerjaannya sebagai bintang iklan dan bintang video klip musik. "Lumayan, melatih berani di depan kamera," katanya.

Laura sempat minder lantaran tidak memiliki pengalaman bermain teater. "Kebanyakan aktor berawal dari (main) teater," katanya mengakui. Beruntung ia memiliki lawan main yang mau mengajari dan memberi nasihat seperti Rasyid Karim. "Seorang aktor belajar seumur hidup bukan di teater saja," ujar Laura menirukan Rasyid.

Nasihat itu memberikan ketenangan dan semangat kepada Laura. Hasilnya, ia terlihat makin oke di film itu. Dia mampu membangun suasana romantis dengan Rosid meski tanpa adegan pegangan tangan, berpelukan, apalagi berciuman.

Dalam film ini, Laura merasakan adegan tersulitnya adalah saat menangis. Bukan bagaimana cara membuatnya menangis, melainkan, "Setelah syuting selesai, saya enggak bisa berhenti menangis," ujarnya tertawa.

Meski dinilai sukses, Laura merendah. "Skenarionya yang bagus," katanya. Persiapan sebelum syutinglah yang menyebabkan film ini berjalan lancar. "Semua pemain berlatih bersama agar satu visi," ujar pemandu acara Piala Dunia 2010 di RCTI yang juga penggemar klub sepak bola Barcelona ini.

Persiapan itu dimanfaatkannya untuk mengolah bakat aktingnya. "Saya belajarnya otodidak," ujar Laura, yang berdarah campuran Indonesia-Vietnam. Soal jenis film, ia masih mempertimbangkan cerita dan siapa sutradara filmnya. "Tidak untuk film hantu dan komedi seks," Laura menegaskan.

Kegandrungannya kepada seni peran tidak membuat Laura mengambil segala bentuk pekerjaan di bidang ini. "Sinetron enggaklah, hanya kejar tayang," katanya. Menurut Laura, bermain sinetron membutuhkan stamina kuat. Inilah kelemahannya. Laura menilai, jika lelah, dia kesulitan bermain.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Meski sedang mendapat banyak pekerjaan di dunia hiburan, Laura tak yakin kariernya berjalan panjang. Maka dia tetap menyiapkan "amunisi" masa depannya, yakni kuliah di Jurusan Ekonomi Bisnis Universitas Katolik Atma Jaya Jakarta. "Saya sedang (membuat) skripsi," ujarnya.

Laura menilai, usia seorang aktor tidak bisa diprediksi. Meski tidak punya target sampai kapan akan berkarier di dunia hiburan, ia telah siap jika harus pindah haluan. "Mungkin kerja kantoran." Laura menyadari kompetisi di dunia hiburan amat ketat.

Masuknya dia ke dunia hiburan tak direncanakan. "Semua serba tidak sengaja," katanya. Saat liburan sekolah menengah atas lima tahun lalu, Laura diajak temannya ikut kursus model dan kepribadian. Pendidikan kilat ini mengubah karakternya dari pemalu menjadi berani. "Dulu enggak mau difoto, sekarang banci kamera," kata Laura, yang lahir di Berlin, Jerman, ketika ayahnya kuliah di negara itu.

Sejak itu Laura banyak mengikuti audisi model iklan. Nasib baik menghampirinya. Tawaran pemotretan kerap datang hingga fotonya diminati oleh Nia Dinata, yang mengajak dia bermain film.

Akbar Tri Kurniawan

Biodata

Nama: Laura Basuki
Tempat dan tanggal lahir: Berlin, 9 Januari 1988
Orang tua: Wibowo Basuki dan Thi Kieu Tien Basuki
Status dalam keluarga: sulung dari dua bersaudara
Pekerjaan: bintang iklan dan klip video, pembawa acara, aktor

Pendidikan:
l SMA Don Bosco, Jakarta (2003-2006)
l Jurusan Ekonomi Bisnis Universitas Katolik Atma Jaya Jakarta (2006-sekarang)

Filmografi:
- Gara-Gara Bola (2008)
3 Hati Dua Dunia Satu Cinta (2010)

Penghargaan
- Pendatang Baru Terbaik Indonesian Movie Award (2009)
- Pendatang Baru Terfavorit Indonesian Movie Award (2009)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Baim Wong Klaim Konten Prank KDRT-nya tidak untuk Rendahkan Polisi

7 Oktober 2022

Baim Wong dan Paula Verhoeven setelah menjalani pemeriksaan soal video prank KDRT ke polisi di Polres Metro Jakarta Selatan, Jakarta, 7 Oktober 2022. Tempo/M. Faiz Zaki
Baim Wong Klaim Konten Prank KDRT-nya tidak untuk Rendahkan Polisi

Baim Wong mengklaim video prank laporan KDRT-nya ke polisi untuk edukasi ke masyarakat


Baim Wong dan Paula Verhoeven Penuhi Panggilan Polisi soal Video Prank KDRT

7 Oktober 2022

Pasangan selebriti Baim Wong dan Paula Verhoeven saat tiba untuk memenuhi panggilan terkait video prank lapor KDRT di Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat 7 Oktober 2022. Pasangan tersebut datang untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi terkait video prank lapor KDRT ke Polsek Kebayoran Lama. Pemeriksaan ini dilakukan menyusul adanya dua laporan polisi terhadap Baim Wong dan Paula Verhoeven atas dugaan laporan palsu. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Baim Wong dan Paula Verhoeven Penuhi Panggilan Polisi soal Video Prank KDRT

Pasangan Baim Wong dan Paula Verhoeven dilaporkan polisi atas tuduhan laporan palsu karena membuat konten prank KDRT


Video Porno Mirip Nagita Slavina, Polisi: Palsu, Hasil Editan

15 Januari 2022

Nagita Slavina rilis lini pakaian Nagita Slavina Brand pada Rabu, 3 November 2021. Foto: Instagram/@raffinagita1717
Video Porno Mirip Nagita Slavina, Polisi: Palsu, Hasil Editan

Kasat Reskrim Polres Jakarta Pusat AKB Wisnu Wardhana mengatakan pemeran dalam video porno yang viral di media sosial bukanlah Nagita Slavina


Polisi Bantah Punya Daftar Artis Pengguna Narkoba

15 Januari 2022

Tersangka penyalahgunaan narkotika Fico Fachriza dikawal dalam rilis kasus narkotika di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat, 14 Januari 2022. Beberapa tahun sebelum ditangkap, Fico pernah mengaku pernah menggunakan narkoba lewat video yang diunggah di YouTube. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Polisi Bantah Punya Daftar Artis Pengguna Narkoba

Dugaan ini mencuat setelah polisi menangkap empat artis di awal 2022 karena narkoba,


Pengacara Minta Nia Ramadhani Direhabilitasi, Alasannya Pecandu Berat

12 Januari 2022

Terdakwa artis Nia Ramadhani dan suaminya Ardi Bakrie sebelum menjalani sidang pembacaan vonis dugaan penyalahgunaan narkoba di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Selasa 11 Januari 2022. Dalam sidang tersebut majelis hakim memutuskan terdakwa artis Nia Ramadhani dan suaminya Ardi Bakrie serta supirnya Zen Vivanto masing masing dihukum satu tahun penjara. Vonis majelis hakim lebih berat dibanding tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari 12 bulan rehabilitasi. Atas vonis satu tahun penjara tersebut, Nia Ramadhani, dan Ardi Bakrie mengajukan banding. TEMPO/Nurdiansah
Pengacara Minta Nia Ramadhani Direhabilitasi, Alasannya Pecandu Berat

Kuasa hukum Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie, Wa Ode Nur Zainab, membantah pernyataan hakim yang menyebut kliennya memakai sabu hanya untuk senang-senang


Bantah Asal Tangkap Naufal Samudra, Polisi: Ada Dua Alat Bukti

9 Januari 2022

Aktor Naufal Samudra bersiap memberikan pernyataan kepada wartawan saat rilis kasus di Polda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu 8 Januari 2022. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya menetapkan Naufal Samudra sebagai saksi kasus narkoba dan akan menjalani rehabilitasi karena hasil tes urine negatif dan tidak ditemukan barang bukti saat diamankan polisi terkait pengembangan kasus dengan tersangka Ridwan. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Bantah Asal Tangkap Naufal Samudra, Polisi: Ada Dua Alat Bukti

Penangkapan Naufal Samudra jadi pertanyaan karena polisi tidak menemukan barang bukti narkotika dan tes urine negatif.


Dinkes DKI Pastikan Ashanty tak Dapat Perlakuan Khusus

9 Januari 2022

Ashanty dikabarkan kembali terpapar positif virus Corona setelah kepulangannya dari Turki beberapa waktu lalu. Istri Anang Hermansyah ini kini tengah menjalani proses karantina di salah satu rumah sakit. Instagram
Dinkes DKI Pastikan Ashanty tak Dapat Perlakuan Khusus

Dinas Kesehatan DKI Jakarta memastikan tidak ada perlakuan khusus terhadap penyanyi Ashanty yang baru kembali dari Turki dan terpapar virus corona.


Tarif Cassandra Angelie Rp 30 Juta, Polisi Bantah Pelanggannya Pejabat

4 Januari 2022

Cassandra Angelie dikenal sebagai aktris sinetron Ikatan Cinta yang berperan sebagai Vera. FOTO/Instagram
Tarif Cassandra Angelie Rp 30 Juta, Polisi Bantah Pelanggannya Pejabat

Cassandra Angelie mengaku sudah lima kali beroperasi dengan tarif sekali kencan sebesar Rp30 juta.


Polisi Tangkap Artis Sinetron CA Atas Dugaan Kasus Prostitusi

31 Desember 2021

Ilustrasi Prostitusi. shutterstock.com
Polisi Tangkap Artis Sinetron CA Atas Dugaan Kasus Prostitusi

Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya menangkap seorang artis sinetron berinisial CA dalam kasus dugaan prostitusi.


Artis Inisial BJ yang Ditangkap karena Narkoba adalah Bobby Joseph

12 Desember 2021

Ilustrasi sabu. Reuters
Artis Inisial BJ yang Ditangkap karena Narkoba adalah Bobby Joseph

Sosok artis peran berinisial BJ yang ditangkap polisi karena dugaan penyalahgunaan sabu diketahui adalah Bobby Joseph.