TEMPO.CO, Jakarta - Shakira sedang menghadapi penyelidikan atas penipuan pajak dalam kasus kedua di Spanyol, pada 20 Juli 2023. Jaksa sedang menyelidikinya atas penipuan atas pajak penghasilan dan kekayaannya dalam pengajuan tahun 2018, menurut Reuters. Investigasi datang ketika penyanyi 46 tahun itu juga menjalani penyelidikan atas dugaan 14,5 juta euro atau sekitar US$14 juta terutang pajak dari periode dua tahun dari 2012 hingga 2014.
Tidak banyak detail tentang penyelidikan kedua, tetapi penyelidikan dilakukan di pengadilan Esplugues de Llobregat, dekat Barcelona. Jaksa dilaporkan menuntut hukuman penjara delapan tahun untuk pelantun "She-Wolf", yang bernama lengkap Shakira Isabel Mebarak itu.
Pengacara Shakira mengatakan bahwa mereka belum menerima pemberitahuan tentang penyelidikan tersebut, dan mengetahuinya dari berita. Mereka mengatakan penyanyi itu perlu diberitahu di rumahnya di Miami.
"Tim hukum penyanyi tidak akan memberikan komentar apa pun sampai pemberitahuan sampai kepadanya melalui saluran formal dan resmi," kata mereka dalam sebuah pernyataan kepada Reuters. “Seperti yang sudah dia nyatakan berkali-kali, Shakira menegaskan bahwa dia selalu bertindak sesuai dengan hukum dan di bawah nasihat ahli pajak terbaik. Dia sekarang fokus pada kehidupan artistiknya di Miami dan tenang serta percaya diri bahwa urusan pajaknya akan diselesaikan dengan baik.”
Investigasi penipuan pajak pertama bintang pop "Hips Don't Lie" disetujui untuk diadili oleh hakim pada September 2022. Jika terbukti bersalah, Shakira juga dapat menghadapi hukuman delapan tahun penjara atas tuduhan tersebut. Uji coba dijadwalkan akan dimulai di Barcelona pada bulan November, per Marca.
Mantan kekasih Gerard Pique itu mempertahankan ketidakbersalahannya melalui penyelidikan. Pengacaranya mengatakan Shakira adalah pembayar pajak yang selalu menunjukkan perilaku pajak yang sempurna dan tidak pernah mengalami masalah pajak di yurisdiksi lain mana pun.
"Tanpa bukti kuat untuk mendukung dakwaan terhadapnya, dia telah dianiaya dengan kejam di ranah kriminal dan media menggunakan metode yang tidak dapat diterima untuk merusak reputasinya dan memaksanya untuk mencapai kesepakatan penyelesaian," katanya kepada DailyMail dalam pernyataan November 2022
HOLLYWOOD LIFE
Pilihan editor: Pencapaian Penyanyi Shakira di Dunia Musik: Piala Dunia hingga Grammy Awards