Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kasus Britney Spears dan Victor Wembanyama Kepolisian Menyatakan Tidak Ada yang Dituntut

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Britney Spears. Instagram.com/@britneyspears
Britney Spears. Instagram.com/@britneyspears
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Las Vegas menyatakan tidak ada yang akan dituntut dalam insiden antara Britney Spears dan anggota tim keamanan San Antonio Spurs setelah bintang pop itu mengatakan dia ditampar saat bertemu dengan Victor Wembanyama di Las Vegas pada hari Rabu, 5 Juli 20223. Dalam video yang baru-baru ini dirilis tampaknya mendukungnya, mengklaim bahwa dia menepuk, bukan menarik pemain basket itu.

Departemen Kepolisian Metropolitan Las Vegas mengatakan kepada ORANG dalam sebuah pernyataan hari Jumat bahwa pihaknya telah menyelesaikan penyelidikannya atas dugaan kontak yang berbahaya atau ofensif pada korban yang terjadi pada 5 Juli 2023, pukul 11 malam, di blok 3700 Las Vegas Boulevard. "Tidak ada tuntutan yang akan diajukan terhadap orang yang terlibat," buni keterangan pihak kepolisian. 

Tak lama kemudian, TMZ memposting video kejadian tersebut, yang menunjukkan Britney Spears, memanggil "Tuan!" saat dia berlari di belakang Victor Wembanyama, saat kelompok itu menuju restoran Catch di ARIA Hotel. Saat penyanyi itu mengulurkan tangan untuk menepuk punggung pemain bola basket itu, lengan satpam terbang di antara Wembanyama dan Spears dan terdengar suara tamparan, meskipun tidak jelas dari video pihak mana yang melakukan kontak. Kacamata Spears kemudian terlihat terbang dari wajahnya.

Laporan polisi yang telah dihapus yang diperoleh People mengklaim bahwa setelah meninjau pengawasan video dari hotel ARIA, penjaga keamanan Spurs mengambil tangan kirinya untuk mendorong tangan Britney menjauh dari individu tersebut. "[Dia] menggunakan kekuatan yang cukup saat mendorong tangan Britney menjauh. menyebabkan tangannya mengenai wajahnya, menyebabkan kacamata hitamnya jatuh," bunyi keterangan itu.

Kasus ini pertama kali dilaporkan oleh TMZ pada hari Kamis, 6 Juli 2023 bahwa Spears mengajukan laporan polisi setelah dia diduga ditampar oleh salah satu penjaga keamanan Wembanyama pada malam sebelumnya. Departemen kepolisian mengkonfirmasi kepada People, bahwa petugas menanggapi dengan menyelidiki dugaan kontak yang berbahaya atau ofensif pada korban di lokasi sekitar pukul 11 malam, di hari Rabu.

Victor Wembanyama tidak tahu wajah Britney Spears

Bintang bola basket itu juga berbicara tentang situasi tersebut pada hari Kamis dalam sebuah video yang dibagikan oleh reporter KENS Nate Ryan di Twitter. "Sesuatu terjadi sedikit ketika saya sedang berjalan dengan beberapa keamanan tim ke beberapa restoran. Kami berada di sebuah aula dan ada banyak orang sehingga jelas orang-orang memanggil saya," katanya.

Wembanyama ingat mendengar seseorang memanggil namanya berulang kali tetapi tidak berhenti setelah diberitahu oleh keamanan bahwa berhenti akan membuat kerumunan besar terbentuk. "Orang itu mencengkeram saya dari belakang," lanjutnya. "Saya tidak melihat apa yang terjadi karena saya berjalan lurus dan mereka mengatakan kepada saya 'Jangan berhenti.' Tapi orang itu mencengkeram saya dari belakang, mencengkeram bahu saya. Dia mencengkeram saya dari belakang, jadi saya tahu petugas keamanan mendorongnya."

Atlet itu menambahkan, dirinya tidak tahu banyak kekuatan tetapi tim keamanan mendorong orang itu untuk menjauh. Dia terus berjalan menuju restoran untuk makan malam. Namu ketika ditanya apakah dia tahu jika orang yang mencoba menarik perhatiannya adalah musisi terkenal, dia menjelaskan bahwa dia tidak mengetahuinya selama beberapa jam.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Saat Wembanyama kembali ke hotel, menurutnya kejadian itu bukan masalah besar. Ketika keamanan memberi tahu dia bahwa orang itu adalah Britney Spears, dia mengira mereka bercanda. "Saya tidak tahu karena saya tidak melihatnya. Saya tidak pernah melihat wajahnya. Saya terus berjalan lurus," ujarnya. 

Britney Spears belum menerima permintaan maaf

Sementara itu, mengikuti pernyataan publiknya, Spears memposting ke akun media sosialnya untuk mengatasi situasi tersebut sebagai pengalaman traumatis dan menyatakan bahwa dia belum menerima permintaan maaf dari pemain bola basket, timnya, atau keamanannya. 

Penyanyi 41 tahun itu menceritakan dia mengenali seorang atlet di lobi hotel saat dia akan makan malam. Ketika pergi ke restoran di hotel yang berbeda dia melihatnya lagi. Dia pun memutuskan untuk mendekatinya dan mengucapkan selamat atas keberhasilannya.

Menurut Spears, situasi saat itu sangat ramai sehingga di menepuk pundaknya untuk menarik perhatiannya. "Saya mengetahui pernyataan pemain di mana dia menyebutkan 'Saya menariknya dari belakang' tetapi saya hanya menepuk bahunya. Keamanannya kemudian membalikkan wajah saya tanpa melihat ke belakang di depan penonton, hampir menjatuhkan saya dan menyebabkan kacamata saya [jatuh] dari wajah saya," ujar penyanyi 41 tahun itu.

PEOPLE

Pilihan editorBritney Spears Mengaku Ditampar Bodyguard Bintang NBA Victor Wembanyama

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jaga Kesehatan Mental dengan Hindari Pacaran di Usia Anak

11 jam lalu

Ilustrasi anak kecil pacaran. huffpost.com
Jaga Kesehatan Mental dengan Hindari Pacaran di Usia Anak

KemenPPPA meminta pacaran pada usia anak sebaiknya dihindari untuk menjaga kesehatan mental.


Amnesty International Ungkap Rentetan Kekerasan Polisi Terhadap Mahasiswa di Makassar

1 hari lalu

Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia, Usman Hamid bersama Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Trisakti saat pembacaan 'Maklumat Trisakti Lawan Tirani' di Tugu Reformasi 12 Mei, Jakarta, Jumat, 9 Febuari 2024. Para civitas academica yang terdiri dari guru besar, pengajar, mahasiswa, karyawan dan alumni Universitas Trisakti yang memegang teguh nilai-nilai etik kebangsaan, demokrasi, dan hak asasi manusia, kekhawatiran atas matinya Reformasi dan lahirnya tirani sepakat mengeluarkan maklumat. TEMPO/Joseph.
Amnesty International Ungkap Rentetan Kekerasan Polisi Terhadap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International Indonesia mendesak polisi segera membebaskan puluhan mahasiswa yang ditangkap saat Hari Buruh dan Hari Pendidikan.


Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

2 hari lalu

Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers pengungkapan laboratorium terselubung (clandestine laboratory) narkotika jenis cannabinoid atau MDMB-4EN-Pinaca di Lapangan Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis, 2 Mei 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.
Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.


FSGI Soroti Tingginya Kasus Kekerasan di Satuan Pendidikan dalam Hardiknas 2024

2 hari lalu

Ilustrasi kekerasan. shutterstock.com
FSGI Soroti Tingginya Kasus Kekerasan di Satuan Pendidikan dalam Hardiknas 2024

FSGI prihatin karena masih tingginya kasus-kasus kekerasan di satuan pendidikan dalam perayaan hardiknas 2024


Dapat Ancaman atau Teror? Ini yang Harus Dilakukan dan Sanksi Hukum Bagi Pelakunya

2 hari lalu

Ilustrasi ancaman. Shutterstock
Dapat Ancaman atau Teror? Ini yang Harus Dilakukan dan Sanksi Hukum Bagi Pelakunya

Pernah terima ancaman atau teror? Tindakan ini yang harus dilakukan. Ketahui sanksi hukum bagi pelaku ancaman tersebut.


Game Online yang Mengandung Kekerasan Dinilai Rusak Moral Anak

6 hari lalu

Ilustrasi anak bermain game online (pixabay.com)
Game Online yang Mengandung Kekerasan Dinilai Rusak Moral Anak

Game online yang mengandung konten kekerasan berpotensi merusak moral anak bangsa di masa depan sehingga perlu diblokir.


Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

8 hari lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi (tengah) bersama Wadirreskrimsus AKBP Hendri Umar (kiri) dan Kanit 2 Subdit Siber AKP Charles Bagaisar (kanan) saat konferensi pers di Direktorat Reserse Kriminal (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat, 26 April 2024. Penyidik Polda Metro Jaya menangkap tersangka berinisial EP (40), BYP (37), DA (24), dan TA (41) terkait perjudian online. Keempat orang tersebut merupakan admin dari channel YouTube Bos Zaki @dzakki594. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

Pengamat kepolisian mengatakan problem pemberantasan judi online beberapa waktu lalu marak penangkapan tapi tak sentuh akar masalah.


Penembakan di Memphis Amerika Serikat, 2 Tewas dan 6 Luka-luka

13 hari lalu

Ilustrasi penembakan. Haykakan.top
Penembakan di Memphis Amerika Serikat, 2 Tewas dan 6 Luka-luka

Dua pelaku penembakan di Memphis Amerika Serikat masih dalam pengejaran polisi. Belum diketahui motif penembakan.


Kekerasan Menimpa Putri Komedian Isa Bajaj, Begini Saran Surabaya Children Crisis Center pada Pemda Magetan

14 hari lalu

Komedian Isa Bajaj dan Sinyorita Esperanza menghadiri pemakaman Agung Hercules di TPU Cikutra, Bandung, Jumat, 2 Agustus 2019. Instagram/@Isabajaj
Kekerasan Menimpa Putri Komedian Isa Bajaj, Begini Saran Surabaya Children Crisis Center pada Pemda Magetan

Surabaya Children Crisis Center menyayangkan terjadinya tidak kekerasan oleh laki-laki tak dikenal terhadap putri komedian Isa Bajaj di Magetan.


Jawab Rumor Putus dengan Ajudan Prabowo, Nikita Mirzani Mengaku Jadi Korban Kekerasan

20 hari lalu

Nikita Mirzani. Foto: Instagram Nikita Mirzani.
Jawab Rumor Putus dengan Ajudan Prabowo, Nikita Mirzani Mengaku Jadi Korban Kekerasan

Menurut Nikita Mirzani, selama ini ia diam lantaran merasa takut akan mendapatkan penilaian dan tidak akan ada yang percaya.