Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Film Suzhou River, Maknai Cinta dan Kehilangan dalam Kontrasnya Shanghai

Reporter

image-gnews
Poster film Suzhou River. Foto: Klik Film.
Poster film Suzhou River. Foto: Klik Film.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Film Suzhou River bisa dinikmati pecinta film mulai bulan ini di aplikasi menonton film berbayar di Klik Film. Film besutan sutradara Lou Ye pada 2000 ini mengisahkan cinta tragis yang berlatar Shanghai kontemporer. Suzhou River menampikan performa memikat Jio Hongsheng dan Zhou Xun dengan ikatan emosi yang intim.

Menyaksikan kembali film ini setelah jeda dua dekade lebih, after taste-nya masih sama. Ada sensasi penyesalan, dukacita, dan kekuatan cinta yang berenang di benak.

Film ini dibuka dengan suasana Sungai Suzhou di Cina dengan air keruh dan lingkungan kumuh menjadi saksi beragam peristiwa dari penemuan mayat hingga warga yang mengadu nasib demi menyambung hidup di Kota Shanghai. Suzhou River berlatar suasana arsitektur gedung-gedung di tepi sungai yang dibangun secara kacau dari bangunan pabrik dan gudang yang ditinggalkan penghuninya, di sepanjang Sungai Suzhou. Suasananya berkebalikan dari wajah baru Shanghai yang mewah.

Seorang videographer (Hua Zhongkai) direkrut bos tempat hiburan, Happy Tarvern, untuk mempromosikan gadis duyung bernama Meimei (Zhou Xun) agar pengunjung makin ramai, justru jatuh hati. Keduanya lantas menjalin kisah cinta. Meimei suatu hari bertanya, andai kelak ia menghilang, akankah videografer mencarinya dengan gigih seperti Mardar (Jio Hongsheng)?

Mardar adalah pengirim barang yang jatuh cinta pada Moudan (Zhou Xun). Suatu hari, kedua partnernya yakni Lao B (Yao Anlian) dan Xiao Hong (Nai An) merencanakan kejahatan dengan melibatkan Moudan sebagai umpan dan meminta tebusan 45 ribu Yuan.

Adegan yang muncul di film Suzhou River, produksi tahun 2000. Foto: Klik Film.

Mengetahui nyawanya hanya dihargai 45 ribu Yuan, Moudan naik pitam lalu terjun dari jembatan sungai. Tubuhnya amblas. Mardar yang syok ikut terjun mencari tubuh Moudan namun tidak ketemu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pujian patut diberikan kepada Zhou Xun yang berhasil membangun dua tokoh beda watak dengan sama alaminya. Meimei dan Moudan adalah primadona tak terlupakan di sini. Performa Jio Hongsheng sebagai Mardar juga mampu mengimbangi daya tarik Zhou Xun. Keduanya menganyam kisah cinta tragis lewat pertautan emosi dengan latar belakang terang.

Sineas Lou Ye yang menyutradarai dan membidani cerita ini memoles kisah cinta dua pasang manusia dengan tingkat keintiman yang terus menanjak. Ia hanya butuh waktu kurang dari 90 menit untuk bertutur dengan problem dan emosi terukur.

Menyaksikan Suzhou River ini, membuat penonton memaknai kembali cinta, kehilangan, dan penyesalan. Kita tak perlu meragukan kepiawaian Lou Ye dalam mengemas cerita termasuk sudut pandang penokohan yang tajam sejak awal. Ia sedetail itu menggambarkan semuanya.

Baca juga: Nitram Menguak Kelamnya Pembantaian Puluhan Orang di Porth Arthur, Australia

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

5 hari lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bertemu dengan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi di Departemen Luar Negeri di Washington, AS, 26 Oktober 2023. REUTERS/Sarah Silbiger
Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

Menlu AS Antony Blinken juga akan membahas sejumlah isu dalam lawatan ke Cina, termasuk Laut Cina Selatan dan konflik Timur Tengah


Film Kereta, Saat Memahami Maaf Lewat Perbincangan Mudik, Bisa DItonton di Klik Film

14 hari lalu

Poster film Kereta. Foto: Klik Film.
Film Kereta, Saat Memahami Maaf Lewat Perbincangan Mudik, Bisa DItonton di Klik Film

Sesuai judulnya, film Kereta memang menyorot percakapan dua anak manusia di dalam gerbong kereta ekonomi.


The Iron Claw, Angkat Kisah Keluarga Pegulat Von Erich, Tayang di Klik Film

23 hari lalu

Poster film The Iron Claw. Foto: Klik Film.
The Iron Claw, Angkat Kisah Keluarga Pegulat Von Erich, Tayang di Klik Film

The Iron Claw tayang di bioskop Amerika mulai 23 Desember 2023, kita sudah bisa menontonnya secara resmi di Klik Film mulai 1 April 2024.


Klik Film Kembali Jadi Partner My French Film Festival 2024

26 Januari 2024

Deretan film yang tayang di My French Film Festival 2024. Foto: Klik Film.
Klik Film Kembali Jadi Partner My French Film Festival 2024

Menurut Frederica, My French Film Festival menghadirkan beragam film garapan sineas Prancis yang menarik untuk ditonton.


Mobil Listrik Chery Omoda 5 EV Mulai Produksi secara Lokal Desember 2023, Ini Pemilik Pabrikan Chery

3 Desember 2023

Perakitan mobil Chery di Chery Intelligent Connected Mega Factory, Wuhu, Anhui, Cina. (Chery)
Mobil Listrik Chery Omoda 5 EV Mulai Produksi secara Lokal Desember 2023, Ini Pemilik Pabrikan Chery

Perusahaan otomotif Chery di Indonesia akan mulai memproduksi mobil listrik Omoda 5 EV secara lokal pada Desember 2023. Ini profilnya.


Berikut 5 Kota Metaverse di Dunia Termasuk Dubai dan Seoul

29 November 2023

Pemandangan Kota Dubai, Uni Emirat Arab (UEA). Shutterstock
Berikut 5 Kota Metaverse di Dunia Termasuk Dubai dan Seoul

Budiman Sudjatmiko ungkap Prabowo akan bangun Kota Metaverse jika jadi presiden. Ini beberapa Kota Metaverse di dunia termasuk Dubai dan Seoul.


Pembuat Chip China YMTC Gugat Micron dengan Tuduhan Pelanggaran Paten

13 November 2023

Ilustrasi chip buatan Micron, AS. REUTERS/Kai Pfaffenbach
Pembuat Chip China YMTC Gugat Micron dengan Tuduhan Pelanggaran Paten

Produsen chip China atau Tiongkok Yangtze Memory Technologies Co (YMTC) telah mengajukan gugatan terhadap saingannya dari AS, Micron Technology.


90 Film dari 54 Negara akan Ditayangkan di Jakarta World Cinema Week Bulan Depan

22 Oktober 2023

Jakarta World Cinema Week. Foto: Klik Film.
90 Film dari 54 Negara akan Ditayangkan di Jakarta World Cinema Week Bulan Depan

Garin Nugroho menyatakan, Jakarta World Cinema Week mampu menghadirkan sebuah festival film internasional dengan jenis lebih beragam.


Kisah Dilraba Dilmurat, Dibesarkan dalam Budaya Tradisional Uighur hingga jadi Aktris Terkenal di Tiongkok

5 Oktober 2023

Dilraba Dilmurat merupakan aktris asal Cina yang baru berusia 28 tahun. Ia pernah dinobatkan sebagai perempuan tercantik di Asia dari I-Magazine Fashion Face Awards 2017. Instagram
Kisah Dilraba Dilmurat, Dibesarkan dalam Budaya Tradisional Uighur hingga jadi Aktris Terkenal di Tiongkok

Dilraba Dilmurat dibesarkan dalam lingkungan kesenian tradisional Uighur. Ia berubah menjadi seorang aktris di Cina


Rayakan HUT RI ke-78, Dua Film Nasional Beda Genre Hadir di Klik Film

23 Agustus 2023

Poster film, Yang Patah Tumbuh, yang Hilang Berganti. Foto: Klik Film.
Rayakan HUT RI ke-78, Dua Film Nasional Beda Genre Hadir di Klik Film

Kedua film berbeda genre itu turut meramaikan keriangan merayakan HUT RI ke-78, bersama film-film lain yang diputar secara eksklusif di Klik Film.