Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rindu Almarhum Suami, Intan RJ Menyesal Pernah Minta Berpisah

Reporter

image-gnews
Aktris sinetron, Intan RJ Foto: Insatagram Intan RJ
Aktris sinetron, Intan RJ Foto: Insatagram Intan RJ
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Aktris dan penyanyi, Intan Rizky Jaenab atau Intan RJ mengaku masih rindu dengan suaminya yang meninggal setahun lalu. Jika mengingat suaminya, Intan merasa menyesal pernah minta berpisah dari suaminya.

Saat menjadi bintang tamu Maia Estianty di kanal YouTube AlElDulTV, Jumat 16 Juli 2021, Intan mengaku pernah minta cerai dari suaminya. Saat itu usia pernikahannya dengan Wahyu Indra Utama, baru memasuki tahun keempat. Alasannya, menurut Intan sangat konyol, ia merasa bosan dengan pernikahannya. “Dia terlalu baik, baik banget. Gue bosan sama pernikahan, ibaratnya jadi kayak orang yang enggak bersyukur,” ujar Intan.

Intan akhirnya tidak jadi bercerai dengan suaminya dan masih menjalani pernikahan sampai delapan tahun. Di akhir hidup suaminya, Intan bersyukur masih diberi kesempatan merawat dan mengabdi pada suaminya. “Kembali ke titik nol, aku rawat semuanya aku ngabdi, sempet aku ngucapin, “Mohon maaf aku banyak salah, kamu enggak pernah ada salah, aku mohon maaf banget”, “ ujar Intan.

Suami Intan, Wahyu Indra Utama, meninggal pada 14 Maret 2020 usai menjalani perawatan akibat infeksi otak dan paru-paru. Menurut Intan, suaminya sempat mengalami kejang-kejang akibat infeksi otak pada 21 Desember 2019. Ia ingat betul, harus merayakan ulang tahun ke-35 di ruangan ICU rumah sakit, tempat suaminya dirawat.

Intan RJ dan Indra Wahyu Utama (Instagram - @intanrj22)

Kepergian suaminya, membuat Intan harus menemui psikolog untuk mengatasi rasa kehilangan. Bukan hanya ke psikolog, Intan bahkan memutuskan untuk menemui psikiater karena mengalami kejiwaan yang guncang dan traumatik yang berat. ”Psikolog enggak mempan, trus ke dokter kejiwaan karena aku ngerasa ada yang salah ini apa ya, ada yang enggak sinkron antara kepala dan hati, enggak bisa menimukan apa,” ujar Intan

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Maia kemudian berucap bagi mereka yang pernah mengalami pahit kehidupan tidak perlu malu mendatangi psikolog atau psikiater. Kalau merasa ada yang kurang benar, menurut Maia jangan disangkal kalau sedang mengalami gangguan. “Harus berdiskusi dengan orang yang tepat, entah itu ustad, pendeta atau keluarga,” ujar Maia.

Bukan hanya pergi ke psikiater, Intan mengaku memilih menjual semua barang-barang suaminya. Ia kini memilih kembali ke rumah orangtuanya bersama dua anaknya, Almira dan Abdullah. “Aku susah melupakan kenangan manis, jadi 2 mobil aku lepas, aku nggak kuat. Setelah aku jualin, aku merasa lega aja. Karena biar gimana juga harus melangkah ke depan,” ujar Intan.

Saat ini Intan RJ mulai menjalani kehidupan baru bersama anak-anaknya. Meski Intan tahu anak-anaknya masih kangen dengan sosok ayahnya. “Aku nggak mau nangis depan anak-anak, supaya mereka bisa kuat. Hancur aku, kalau ngomongin anak-anak, karena masih panjang perjalanan Almira dan Abdullah,” ujar Intan.

DEWI RETNO

Baca juga: Suami Meninggal, Intan RJ Tak Sanggup Pulang ke Rumah

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Spesialis Saraf Jelaskan Segala Hal tentang Penyakit Parkinson

14 jam lalu

Legenda sepak bola Jerman Franz Beckenbauer berpose setelah dimasukkan ke dalam Hall of Fame, sebuah pameran permanen untuk menghormati legenda sepak bola Jerman di Museum Sepak Bola Jerman di Dortmund, Jerman, 1 April 2019. Beckenbauer kerap didera penyakit diantaranya parkinson, demensia dan sempat melakukan operasi jantung pada tahun 2016 dan 2017. Ina Fassbender/Pool via REUTERS/File Photo
Spesialis Saraf Jelaskan Segala Hal tentang Penyakit Parkinson

Parkinson merupakan penyakit neurodegeneratif sejalan dengan proses penuaan sistem saraf di otak ketika zat dopamin mengalami penurunan.


Kasus Anak Bunuh Ibu di Sukabumi, Polisi Periksa Kondisi Kejiwaan Tersangka

2 hari lalu

Personel Koramil 2213/Jampangkulon saat menangkap Rahmat, tersangka kasus anak bunuh ibu di Kecamatan Kalibunder, Kabupaten Sukabumi, pada Selasa 14 Mei 2024. ANTARA/Istmewa
Kasus Anak Bunuh Ibu di Sukabumi, Polisi Periksa Kondisi Kejiwaan Tersangka

Kasus anak bunuh ibu ini baru terungkap pada Selasa pagi, ketika Rahmat minta dibunuh dengan memberi upah Rp 330 ribu.


Psikolog Bagi Saran Atasi Trauma setelah Kecelakaan

3 hari lalu

Keluarga dan kerabat membawa jenazah Dimas Aditya, korban kecelakan bus rombongan SMK Lingga Kencana saat tiba di rumah duka di Depok, Jawa Barat, Minggu, 12 Mei 2024. Kecelakaan bus pada Sabtu, 11 Mei 2024 malam di Subang, yang membawa rombongan pelajar SMK Lingga Kencana Depok itu menyebabkan 11 orang meninggal dunia, 13 orang luka berat dan 40 orang luka ringan. TEMPO/M Taufan Rengganis
Psikolog Bagi Saran Atasi Trauma setelah Kecelakaan

Setelah mengalami kecelakaan tidak jarang orang mengalami trauma yang berkaitan dengan proses kecelakaan. Simak saran psikolog berikut.


Ini Bahaya Sleep Apnea yang Sering Disepelekan

3 hari lalu

Ilustrasi tidur siang. Pexels/Ketut Subiyanto
Ini Bahaya Sleep Apnea yang Sering Disepelekan

Sleep apnea adalah suatu kondisi yang menyebabkan orang berhenti bernapas secara berkala saat mereka sedang tidur.


Rutin Aktivitas Olahraga, Apa Saja Manfaatnya?

5 hari lalu

Ilustrasi wanita lari di atas tangga. Unsplash.com/EV
Rutin Aktivitas Olahraga, Apa Saja Manfaatnya?

Olahraga bukan hanya tentang membentuk tubuh atau memperkuat otot


Faktor yang Mempercepat Penuaan Otak, Kesepian sampai Kurang Pendidikan

7 hari lalu

Ilustrasi wanita kesepian. shutterstock.com
Faktor yang Mempercepat Penuaan Otak, Kesepian sampai Kurang Pendidikan

Para ilmuwan menemukan beberapa faktor dan kebiasaan yang tampak tak berbahaya bisa mempercepat penuaan otak.


Stres Kalah Judi Slot? Begini Cara Menghentikan Kecanduannya

7 hari lalu

Ilustrasi Judi Online (Tempo)
Stres Kalah Judi Slot? Begini Cara Menghentikan Kecanduannya

Ada beberapa cara menghilangkan kecanduan berjudi online atau judi slot yang memerlukan dukungan orang terdekat dan bantuan ahli psikologi.


8 Tanda-Tanda Perlu Konsultasi Kesehatan Mental ke Psikiater

9 hari lalu

Ketahui tanda-tanda kita perlu konsultasi kesehatan mental ke psikiater. Salah satunya adalah gangguan tidur kronis yang sering dialami. Foto: Canva
8 Tanda-Tanda Perlu Konsultasi Kesehatan Mental ke Psikiater

Ketahui tanda-tanda kita perlu konsultasi kesehatan mental ke psikiater. Salah satunya adalah gangguan tidur kronis yang sering dialami.


Memahami Produksi Adrenalin dan Tugasnya bagi Tubuh

10 hari lalu

Ilustrasi hormon adrenalin. shutterstock.com
Memahami Produksi Adrenalin dan Tugasnya bagi Tubuh

Adrenalin juga dikenal sebagai efinefrin, hormon yang biasanya diproduksi saat tubuh menghadapi situasi yang menegangkan atau bikin stres.


Inilah 8 Penyebab Pikun Datang Lebih Cepat

10 hari lalu

Ilustrasi orang lupa
Inilah 8 Penyebab Pikun Datang Lebih Cepat

Pikun diartikan sebagai penurunan fungsi bagian luar jaringan otak atau cortex yang menyebabkan penurunan intelektual.