TEMPO.CO, Jakarta -Antusiasme penonton membuat Adipati Dolken lega. Aktor kelahiran 19 Agustus itu sadar, film Teman Tapi Menikah (TTM) rilis di tengah pro-kontra.
Baca: Adipati Dolken Ungkap Asal-usul Nama Belakangnya
“Ada pro-kontra dari penikmat film dan pencinta novel, apalagi novelnya belum lama dirilis. Ingatan pembaca masih segar. Pembaca novel punya imajinasi bagaimana ceritanya jika difilmkan dan siapa yang pantas memerankan pasangan Ayudia Bing Slamet dan Ditto Percussion. Kalau imajinasi mereka tidak sesuai dengan film, saya enggak bisa menyalahkan mereka. Namun patut diketahui, film dan novel dua medium yang berbeda. Cara menikmatinya pun beda,” ujar Adipati saat berkunjung ke kantor Bintang, Jakarta Selatan.
Adipati Dolken dan Vanesha Prescilla mengingat, ada banyak romantika yang dilewati selama syuting dan promosi TTM. Film ini dipromosikan saat masyarakat dilanda demam Dilan 1990.
Penggemar Dilan garis keras menyayangkan keputusan Vanesha “mengkhianati” Iqbaal dengan membintangi TTM.
Tidak sedikit penggemar Dilan yang meminta pemeran Milea diganti.
Puncaknya terjadi dua minggu sebelum TTM dirilis. Penulis novel Dilan 1990, Pidi Baiq mengunggah foto bersama aktris pendatang baru Steffi Zamora di medsos.
Beredar isu, Steffi dipilih Pidi Baiq untuk menggantikan Vanesha. Rumor lain menyebut, Pidi meminang Steffi untuk memerankan karakter salah satu pemain di sekuel Dilan 1990.
