TEMPO.CO, Jakarta - Tiffany, Seohyun, dan Sooyoung SNSD tidak memperpanjang kontrak dengan SM Entertainment pada Senin, 12 Oktober 2017. Keputusan mereka turut berdampak pada masa depan SNSD.
Status SNSD kini masih belum jelas. SM Entertainment menegaskan SNSD tidak bubar. Namun mereka masih bungkam soal rencana SNSD di masa depan.
Masa depan SNSD mengundang pertanyaan netizen. Banyak netizen menganggap kejadian tersebut sebagai akhir dari sebuah era. Sebab, SNSD merupakan girlband terakhir yang masih bertahan dari angkatannya.
Rata-rata girlband seangkatan SNSD bubar pada periode 2016-2017. Sebut saja Wonder Girls, 2NE1, KARA, SISTAR, dan 4minute. Grup-grup tersebut mengakhiri karier mereka setelah mencapai batas kontrak sebuah grup K-pop, yaitu tujuh tahun atau lebih.
Rata-rata girlband bubar karena para personelnya sudah memiliki fokus berbeda di luar grup. Ada personel yang ingin berkarier sebagai penyanyi solo, seperti Sunmi Wonder Girls.
Ada juga personel yang berniat merambah bidang lain, seperti Dara 2NE1, yang kini aktif menjadi presenter. Atau Dasom SISTAR, yang menjadi aktris dan membintangi sejumlah drama.
Selain itu, ada beberapa girlband seangkatan SNSD yang statusnya dipertanyakan. Mereka sudah lama tidak merilis single atau album baru. Para personelnya juga lebih aktif dengan karier masing-masing.
Contohnya adalah f(x). Girlband dari SM Entertainment ini terakhir merilis album 4 Walls pada 2015 dan single All Mine pada 2016. Setelah itu, para personelnya sibuk dengan karier solo.
Krystal membintangi drama dan Victoria berkarier di negara asalnya, Cina. Sedangkan Luna dan Amber memiliki proyek musik sendiri. Kondisi ini serupa dengan After School dan Miss A.
Alhasil, girlband seangkatan SNSD sudah jarang tampil di panggung K-pop. Hanya girlband-girlband baru yang kini kerap muncul, seperti TWICE, Blackpink, Red Velvet, dan Gfriend.
