TEMPO Interaktif, Jakarta - Agnes Monica, Anang Hermansyah, dan konduktor Erwin Gutawa didaulat sebagai juri lomba pencarian bakat Indonesian Idol yang akan digelar mulai 2 April mendatang di stasiun televisi swasta RCTI. Mereka diberi tugas mengomentari kualitas vokal 24 peserta yang berhasil masuk ke babak eliminasi.
Kelak, komentar-komentar mereka diharapkan mampu menjadi pedoman bagi masyarakat yang akan memilih peserta lomba favoritnya. “Sehingga masyarakat tidak menjadi pemilih buta. Kita percaya mereka mampu menilai semua peserta lomba secara objektif,” ungkap direktur program dan produksi acara, Harsiwi Achmad kepada Tempo seusai jumpa pers di Senyan, Selasa, (30/3).
Harsiwi menegaskan, Agnes, Anang, dan Erwin tidak dipilih secara asal-asalan. Menurut dia, mereka mewakili talenta-talenta yang harus dimiliki seorang calon bintang. “Kita tahu Agnes bisa menari, menyanyi dan terkenal total di atas panggung. Anang itu pencipta lagu, tajam melihat karakter suara dan kritis. Sementara Erwin, intelektual musisi,” kata perempuan berusia 43 tahun itu.
Di babak eliminasi nanti, lanjut Harsiwi, Agnes akan menilai gaya dan penampilan peserta, Anang bertanggungjawab pada karakter suara, dan Erwin memperhatikan kualitas vokal. “Tapi tidak baku. Kita membiarkan mereka menilai sesuai sensitivitas mereka nanti,” terang perempuan berusia 43 tahun itu.
Di tempat yang sama Agnes menambahkan, bahwa menjadi juri adalah pengalaman pertama. Sebelumnya, Ia mengaku belum pernah menjadi juri dalam kontes apapun. “Saya mau mengambil tawaran ini karena dibiarkan menjadi diri sendiri,” terang Agnes.
Sedangkan Anang sudah yang ketiga kali menjadi juri di kontes tersebut. Di kontes ini, ia sempat ikut keliling Indonesia menyeleksi ratusan peserta lomba."Saya melihat banyak peserta yang memiliki kualitas suara bagus-bagus," katanya.
MUSTHOLIH