Harapan Sutradara Film Nyanyian Akar Rumput: Jokowi Nonton!

Senin, 13 Januari 2020 17:00 WIB

Cuplikan adegan dalam trailer film Nyanyian Akar Rumput yang diputar di Kampus Universitas Aisyiyah, Sleman, Yogyakarta, Minggu sore, 12 Januari 2020. TEMPO | Pito Agustin Rudiana

TEMPO.CO, Jakarta - Sutradara dan produser film Nyanyian Akar Rumput, Yuda Kurniawan berharap Presiden Joko Widodo menonton film dokumenter besutannya yang akan ditayangkan serentak di bioskop mulai 16 Januari 2020. Bahkan surat undangan sudah diantar langsung ke Kantor Sekretariat Negara pada 9 Januari 2020 oleh Yuda dan adik penyair Wiji Thukul, Wahyu Susilo.

Film itu mengisahkan sosok Fajar Merah, anak bungsu Wiji Thukul yang mewakili kisah keluarga dari 13 korban penculikan rezim Orde Baru yang tak dikeyahui nasibnya hingga kini. “Harapannya jelas, Jokowi nonton di hari pertama film ini diputar,” kata Yuda dalam diskusi dan screening trailer film Nyanyian Akar Rumput di Hall Baroroh Baried Gedung Lantai 4 Universitas Aisyiyah (Unisa), Sleman, Ahad, 12 Januari 2020 sore.

Harapan itu tak tinggi dengan mempertimbangkan hubungan antara Jokowi dan keluarga Wiji Thukul cukup dekat. Sahabat Wiji Thukul, Wilson menuturkan, hubungan Jokowi dengan Wahyu Susilo misalnya, terbilang unik dibandingkan dengan keluarga korban pelanggaran HAM lainnya. Salah satunya kerena mereka sama-sama dari Surakarta.

“Jokowi kepada media pernah mengakui mengagumi puisi-puisi Wiji Thukul,” kata Wilson yang juga aktivis Ikatan Orang Hilang Indonesia (IKOHI).

Ketika menjadi Wali Kota Surakarta, ia beberapa kali bertemu dengan keluarga Wiji Thukul. Seperti mendatangi rumah istri Wiji Thukul, Sipon ketika dilanda banjir, menjadi tamu perhelatan pernikahan anak sulungnya, Fitri Nganti Wani pada 2012. Saat menjabat Gubernur DKI Jakarta, Wani beberapa kali bertemu Jokowi.

Advertising
Advertising

Bahkan dalam kampanye pemilihan presiden 2014, Wani dan salah satu keluarga korban pelanggaran HAM, Utomo bertemu Jokowi di depan media massa. Jokowi berjanji akan menuntaskan kasus orang hilang.

“Juga spesifik menyebut nama. Ia akan menyelesaikan kasusnya, menemukan Wiji Thukul hidup atau mati,” kata Wilson.

Janji itu dipegang keluarga Wiji Thukul sampai sekarang. Keluarga kecil itu pun termasuk pendukung Jokowi dalam pilpres. Yuda yang memulai pengambilan gambar sejak 2014 ingat betul suasana politik di kampung tempat tinggal Sipon, yang menjadi basecamp pendukung Partai Gerindra.

“Tapi Sipon cuek. Semua orang tahu pilihan politik keluarga itu,” kata Yuda.

Sipon terang-terangan mencetak kaos bergambar Jokowi yang dijual ke teman dan tetangganya. Dia juga menyablon kaos bergambar bunga mawar. “Ini menggambarkan Tim Mawar. Itu yang menculik Wiji Tukul,” kata Sipon saat ditanya Yuda.

Dan ia terang-terangan memilih Jokowi ketika tetangganya memilih Prabowo. Namun pelan-pelan selama lima tahun pertama memerintah tak ada kemajuan penyelesaian kasus-kasus pelanggaran HAM masa lalu. “Sekalipun minimal janji untuk keluarga Wiji Thukul,” kata Wilson.

PITO AGUSTIN RUDIANA

Berita terkait

Ma'ruf Amin Sebut Prabowo Perlu Berupaya Lebih Keras Bikin Presidential Club

3 jam lalu

Ma'ruf Amin Sebut Prabowo Perlu Berupaya Lebih Keras Bikin Presidential Club

Wapres mengatakan presidential club ini bisa dalam bentuk konsultasi baik secara personal maupun informal, jika sulit diformalkan

Baca Selengkapnya

Jerry Sambuaga Dorong IEU-CEPA Selesai sebelum Jokowi Lengser dari Jabatan Presiden

3 jam lalu

Jerry Sambuaga Dorong IEU-CEPA Selesai sebelum Jokowi Lengser dari Jabatan Presiden

Jerry Sambuaga mengatakan baik Jerman maupun Indonesia memegang posisi penting di regional masing-masing.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan PPDS: Pendidikan Dokter Spesial Gratis, Dapat Gaji Lagi

3 jam lalu

Jokowi Resmikan PPDS: Pendidikan Dokter Spesial Gratis, Dapat Gaji Lagi

Kementerian Kesehatan membuka Program Pendidikan Dokter Spesialis atau PPDS berbasis rumah sakit pendidikan gratis.

Baca Selengkapnya

Terkini: Viral Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta Ini Tanggapan Bea Cukai, Kata Jokowi soal Pabrik Sepatu Bata yang Tutup

5 jam lalu

Terkini: Viral Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta Ini Tanggapan Bea Cukai, Kata Jokowi soal Pabrik Sepatu Bata yang Tutup

Bea Cukai menanggapi unggahan video Tiktok yang mengaku mengirim cokelat dari luar negeri senilai Rp 1 juta dan dikenakan bea masuk Rp 9 juta.

Baca Selengkapnya

Daftar 12 Laboratorium di Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

6 jam lalu

Daftar 12 Laboratorium di Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

Indonesia Digital Test House menjadi laboratorium uji perangkat digital terbesar di Asia Tenggara. Simak pesan peresmian Jokowi.

Baca Selengkapnya

Pabrik Bata di Purwakarta Ditutup, Ini Komentar dari Jokowi hingga Pj. Gubernur Jabar

6 jam lalu

Pabrik Bata di Purwakarta Ditutup, Ini Komentar dari Jokowi hingga Pj. Gubernur Jabar

Presiden Jokowi menilai tutupnya pabrik sepatu Bata karena pertimbangan efisiensi dan tidak menggambarkan kondisi perekonomian Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kisah Srikandi PLN Mengendalikan Listrik saat Presiden Joko Widodo ke NTB

6 jam lalu

Kisah Srikandi PLN Mengendalikan Listrik saat Presiden Joko Widodo ke NTB

PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (UIW NTB) dalam komitmennya mendukung pengarusutamaan gender.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

6 jam lalu

Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

Jokowi mengatakan CEO dari perusahaan teknologi global, yakni Tim Cook dari Apple dan Satya Nadela dari Microsoft telah bertemu dengan dia di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Jokowi Berkomentar hingga Asal-usul Nama Merek

8 jam lalu

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Jokowi Berkomentar hingga Asal-usul Nama Merek

Pabrik sepatu Bata tutup, Jokowi memaklumi usaha selalu ada kondisi naik turun

Baca Selengkapnya

Respons Gerindra, Jokowi, dan Gibran soal Isu Tambah Kementerian di Kabinet Prabowo

9 jam lalu

Respons Gerindra, Jokowi, dan Gibran soal Isu Tambah Kementerian di Kabinet Prabowo

Isu penambahan kementerian di Kabinet Prabowo mendapat respons dari Presiden Jokowi, Gibran, dan Partai Gerinda. Apa katanya?

Baca Selengkapnya