Film Asal Purbalingga Dominasi ACFFest

Reporter

Editor

Budi Riza

Jumat, 12 Desember 2014 10:14 WIB

Adriyanto Dewo, peraih Sutradara Terbaik, meyampaikan ucapan terima kasih, atas penganugerahan Piala Citra dalam ajang Festival Film Indonesia di Palembang, Sumsel, 6 Desember 2014. Ia menang dalam film "Tabula Rasa". TEMPO/Charisma Adristy

TEMPO.CO, Yogyakarta - Dewan Juri Anti Corruption Film Festival (ACFFest) 2014 mengumumkan pemenang lima kategori film yang dilombakan dalam festival itu di Taman Budaya Yogyakarta, Kamis malam, 11 Desember 2014. Peserta asal Purbalingga mendominasi daftar pemenang.

Ketua Dewan Juri Arturo Guna Priyatna mengatakan penentuan pemenang didasarkan pada penilaian tema film yang mengangkat semangat antikorupsi. "Nilainya lebih tinggi dibanding teknis," kata Arturo dalam sambutan sebelum pengumuman pemenang. (Baca: Pemutaran Film Senyap di Sini Juga Dibatalkan)

Gelar juara kategori Film Fiksi Pendek Pelajar diraih oleh Ijolan karya sutradara Eka Susilawati asal Purbalingga. Kategori Film Fiksi Pendek Umum dimenangi Jumrah karya sutradara Mulyantojoyo asal Depok. Adapun pemenang dalam kategori Film Animasi adalah Adit dan Sopo Jarwo Ojek Payung Bikin Bingung karya I.R. Wardana Riza asal Jakarta.

Selain Ijolan, ada film karya sutradara asal Purbalingga lain juga menyabet gelar pemenang dalam dua kategori. Masing-masing film berjudul Robohnya Sekolah Kami karya Uli Retno Dewanti dalam kategori Film Dokumenter Pendek Pelajar dan Dilarang Berjalan di Trotoar karya Nugroho Budi Santosa dalam kategori Video Citizen Journalism.

Selain menentukan pemenang dalam lima kategori itu, dewan juri juga mengumumkan juara dua kategori baru dalam festival ini. Izah karya Assidiq A.Manggala dari Makassar memenangi kategori Film Pemenang Pilihan. Adapun satu anugerah lain yang diberikan kepada insan penggerak komunitas film didapat Bowo Leksono dari Cinema Lovers Community asal Purbalingga. (Baca: Dugaan Gus Ipul Mengapa Film Senyap Dilarang Diputar)

Festival tahun ini diikuti 333 film dari seluruh penjuru Indonesia. Peserta di antaranya datang dari Aceh, Karo, Asahan, Tarakan, Palu, Manado, Pare-Pare, Malang, Yogyakarta, dan Jakarta.

Sebanyak 101 film didaftarkan untuk kategori fiksi pelajar, 54 film fiksi umum, 27 film dokumenter pelajar, 6 film dokumenter umum, 28 film animasi, dan 117 film jurnalisme warga. Dewan juri menyeleksi semua film itu menjadi 27 film yang masuk daftar nomine.

Arturo mengatakan penentuan film pemenang mengundang perdebatan yang alot. "Jumlah peserta 333 film ini dua kali lipat dari festival tahun sebelumnya," kata Arturo. Yang cukup mencengangkan, Arturo melanjutkan, para pembuat film berusia muda sengaja menciptakan film-film itu untuk mendukung Komisi Pemberantasan Korupsi. "Kami mencatat pembuat film muda itu pengin menjadi agen antikorupsi lewat film."

Wakil Ketua KPK Adnan Pandu Praja berharap film-film karya sineas muda itu bisa membebaskan Indonesia dari korupsi.

ANANG ZAKARIA

Baca berita terpopuler
Akhirnya Ical Mendukung Perpu Pilkada Langsung
'Yang Konflik Golkar, Kok, yang Bicara Gerindra'
Ini Isi Kesepakatan Koalisi Prabowo-Demokrat

Berita terkait

Anak Barack Obama, Malia Obama Debut Sutradara Film Pendek

22 Januari 2024

Anak Barack Obama, Malia Obama Debut Sutradara Film Pendek

Anak Barack Obama, Malia Obama hadir dalam festival ini sebagai sutradara dari film pendek The Heart

Baca Selengkapnya

Emma Stone Menerima Penghargaan Palm Springs, Simak Asal-usul Acara Itu

7 Januari 2024

Emma Stone Menerima Penghargaan Palm Springs, Simak Asal-usul Acara Itu

Emma Stone, pemenang Desert Palm Achievement Award - Aktris untuk Poor Things dalam Penghargaan Festival Film Internasional Palm Springs ke-35

Baca Selengkapnya

Film Satir Bertema Konflik India dan Pakistan Buka Jogja-Netpac Asian Film Festival 2023

26 November 2023

Film Satir Bertema Konflik India dan Pakistan Buka Jogja-Netpac Asian Film Festival 2023

Jogja-Netpac Asian Film Festival kali ini mengambil tema Luminescene yang berarti pijaran.

Baca Selengkapnya

Jakarta Film Week 2023 Resmi Dibuka dengan Film Budi Pekerti

26 Oktober 2023

Jakarta Film Week 2023 Resmi Dibuka dengan Film Budi Pekerti

Jakarta Film Week 2023 dihelat pada 25 sampai 29 Oktober 2023 dengan memutarkan total 103 film dari 44 negara.

Baca Selengkapnya

90 Film dari 54 Negara akan Ditayangkan di Jakarta World Cinema Week Bulan Depan

22 Oktober 2023

90 Film dari 54 Negara akan Ditayangkan di Jakarta World Cinema Week Bulan Depan

Garin Nugroho menyatakan, Jakarta World Cinema Week mampu menghadirkan sebuah festival film internasional dengan jenis lebih beragam.

Baca Selengkapnya

Science Film Festival ke-14 Dibuka, Goethe-Institute: Sains Bisa Menyenangkan

21 Oktober 2023

Science Film Festival ke-14 Dibuka, Goethe-Institute: Sains Bisa Menyenangkan

Festival film Goethe-Institut ini merupakan perayaan komunikasi sains di Asia Tenggara dan Selatan, Afrika, serta Timur Tengah.

Baca Selengkapnya

Believer 2: Lanjutan Upaya Detektif Won Ho dalam Believer

8 Oktober 2023

Believer 2: Lanjutan Upaya Detektif Won Ho dalam Believer

Aktris Korea Selatan, Han Hyo Joo akan tampil dalam Believer 2 sebagai antagonis, Big Knife

Baca Selengkapnya

Mengenal Busan International Film Festival yang Berlangsung sampai 13 Oktober 2023

6 Oktober 2023

Mengenal Busan International Film Festival yang Berlangsung sampai 13 Oktober 2023

Busan International Film Festival telah dibuka pada 4 Oktober 2023. Acara itu berlangsung sampai 13 Oktober.

Baca Selengkapnya

Deretan 16 Film Indonesia yang Ikut Festival Film Busan

5 Oktober 2023

Deretan 16 Film Indonesia yang Ikut Festival Film Busan

Berikut adalah daftar film Indonesia yang ikut serta dalam Busan International Film Festival, Korea Selatan yang berlangsung 4-13 Oktober 2023.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Jakarta Film Week 2023, Digelar di Beberapa Lokasi dan Diikuti 57 Negara

1 Oktober 2023

Serba-serbi Jakarta Film Week 2023, Digelar di Beberapa Lokasi dan Diikuti 57 Negara

Dimeriahkan sineas lokal dan internasional, Jakarta Film Week 2023 akan hadir di beberapa tempat di Jakarta untuk majukan perekonomian.

Baca Selengkapnya