TEMPO.CO, Jakarta - Aktor lawas Roy Marten sedang semangat mendukung Jokowi untuk menjadi Presiden RI menjelang pilpres tahun depan. Roy rela keliling Indonesia untuk mengumpulkan tanda tangan dari rakyat Indonesia sebanyak 10 juta tanda tangan dalam waktu tiga bulan.
"Saya enggak kenal Jokowi, belum pernah bertemu. Ini gerakan murni suara rakyat," kata Roy di Planet Hollywood, Kamis 1 Agustus 2013.
Roy menyebut aksinya sebagai perintis gerakan relawan Jokowi for Presiden. Menurutnya, mantan wali kota Solo itu memiliki peluang menjadi orang nomor satu di Indonesia. "Siapa yang enggak mau jadi presiden? Percaya saya, dia pasti mau," kata ayah Gading Marten ini yakin.
Menurutnya, nama-nama yang masuk dalam bursa capres telah ada di media, bahkan melalui beberapa survey, nama Jokowi di urutan teratas.Menurut Roy, semua nama itu adalah stok lama. "Kita mau anak muda, semangat muda, pemikir baru dan semua itu ada di Jokowi," tegas Roy.
Roy menegaskan yang dia lakukan murni dari dirinya sendiri, tidak ada dorongan dari partai manapun. Dia mengatakan gerakan tersebut muncul secara spontan ketika sedang berdiskusi dan bertukar pikiran dengan beberapa pihak. "Kami ingin Indonesia yang baru dan sudah melihat apa yang Jokowi lakukan, dasar apa yang Jokowi pakai,apa yang sudah dilakukannya dalam waktu sebentar menjadi Gubernur," ujar bintang film era 70-an ini.
AISHA
Berita Lain:
BI Tasikmalaya Layani Tukar Uang Rp 50 Miliar
Hore, BBM untuk Android dan iOS Mulai Tersedia
Ini 11 Kawasan Macet di Jabar dan Jateng
Roy Marten: Jokowi Pegang Indonesia, Ahok Jakarta
Pemudik Tol Cileunyi Bakal Mengular 15 Km Lebih
Berita terkait
Terkini: Viral Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta Ini Tanggapan Bea Cukai, Kata Jokowi soal Pabrik Sepatu Bata yang Tutup
49 menit lalu
Bea Cukai menanggapi unggahan video Tiktok yang mengaku mengirim cokelat dari luar negeri senilai Rp 1 juta dan dikenakan bea masuk Rp 9 juta.
Baca SelengkapnyaDaftar 12 Laboratorium di Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini
1 jam lalu
Indonesia Digital Test House menjadi laboratorium uji perangkat digital terbesar di Asia Tenggara. Simak pesan peresmian Jokowi.
Baca SelengkapnyaPabrik Bata di Purwakarta Ditutup, Ini Komentar dari Jokowi hingga Pj. Gubernur Jabar
2 jam lalu
Presiden Jokowi menilai tutupnya pabrik sepatu Bata karena pertimbangan efisiensi dan tidak menggambarkan kondisi perekonomian Indonesia.
Baca SelengkapnyaKisah Srikandi PLN Mengendalikan Listrik saat Presiden Joko Widodo ke NTB
2 jam lalu
PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (UIW NTB) dalam komitmennya mendukung pengarusutamaan gender.
Baca SelengkapnyaJokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?
2 jam lalu
Jokowi mengatakan CEO dari perusahaan teknologi global, yakni Tim Cook dari Apple dan Satya Nadela dari Microsoft telah bertemu dengan dia di Jakarta.
Baca SelengkapnyaPabrik Sepatu Bata Tutup, Jokowi Berkomentar hingga Asal-usul Nama Merek
3 jam lalu
Pabrik sepatu Bata tutup, Jokowi memaklumi usaha selalu ada kondisi naik turun
Baca SelengkapnyaRespons Gerindra, Jokowi, dan Gibran soal Isu Tambah Kementerian di Kabinet Prabowo
4 jam lalu
Isu penambahan kementerian di Kabinet Prabowo mendapat respons dari Presiden Jokowi, Gibran, dan Partai Gerinda. Apa katanya?
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Resmi Meluncurkan Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit
5 jam lalu
Pendidikan Dokter Spesialis menjadi penting mengingat rasio dokter dibanding penduduk Indonesia sangat rendah, yakni 0,47 per 1.000 penduduk.
Baca SelengkapnyaTerkini: Pesan Jokowi ke Bos Apple dan Microsoft hingga Kisruh Penutupan Pabrik Sepatu Bata
6 jam lalu
Berita terkini ekonomi dan bisnis pada Selasa siang, 7 Mei 2024, dimulai dari pesan Presiden Jokowi saat bertemu dengan bos Apple dan Microsoft.
Baca SelengkapnyaFenomena Pabrik Tutup sejak Awal Tahun, Jokowi: Mungkin Efisiensi, Kalah Bersaing..
6 jam lalu
"Karena mungkin efisiensi, karena kalah bersaing dengan barang-barang baru. Banyak hal," kata Jokowi soal fenomena pabrik tutup.
Baca Selengkapnya