Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Komik Unik

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta: Bencana yang merenggut ribuan nyawa di darat sudah jamak. Dari dalam air, bencana juga membuat ribuan nyawa melayang tinggi. Ketakutan pun muncul, jangan-jangan bencana dari udara segera datang. Tiba-tiba terdengar suara gemuruh di atap langit. "Bencana dari udara," kata seorang ayah. Ia pun mengajak istri dan anaknya berlari ke luar ruang. Namun, sang istri lega lantaran sumber suara gemuruh di atas atap itu ternyata hanya seekor kucing.Sindiran itu digarap di sepenggal komik yang dipamerkan dalam pameran komik bertajuk Eksposisi Komik DI:Y alias Daerah Istimewa: Yourself. Acara yang berlangsung di Galeri Cipta II, Taman Ismail Marzuki, pada 3-17 Maret itu menampilkan karya sebelas komikus lokal, seperti Athonk, Bambang Toko, Beng Rahardian, Didoth, Eko Nugroho, Iwank, Oyas & Iput, Mail, Pras, dan Tita.Para komikus telah memiliki sederet pengalaman. Athonk, yang bernama asli Sapto Raharjo, misalnya, telah melahirkan karya, seperti dua jilid Bad Times Story, Old Skull Comics Strips, Old Skull in the Garden, dan Strip Jams. Sebagian besar karya komikus kelahiran Kendal, 15 Agustus 1971, ini diterbitkan oleh penerbit asing dari Melbourne, Hawaii, dan New Orleans. Bambang Toko, yang lahir di Yogyakarta dengan nama Bambang Witjaksono pada 27 Maret 1973, juga banyak berpameran di dalam dan luar negeri. Sedangkan Eko Nugroho, yang tahun lalu terpilih sebagai manusia cemerlang versi majalah Tempo, adalah komikus yang dikenal sebagai Presiden The Daging Tumbuh, sebuah jurnal sekaligus gerakan seni fotokopi yang banyak memuat komik di Yogyakarta.Karya yang ditampilkan dalam pameran memang bukan komik mainstream layaknya Tintin, Asterix, Superman, atau bahkan komik Jepang yang bejibun jumlahnya di pasar. "Kesebelas komikus ini adalah wakil yang boleh dibilang sangat berhasil memunculkan keunikan jati diri mereka dalam karya mereka," kata kurator komik Hikmat Darmawan.Keunikan karya itu tak cuma tampil dalam bentuk kaya garis milik Beng Rahadian. Namun, cara bertutur yang begitu unik juga ditunjukkan Tita, yang banyak menampilkan karyanya lewat blog. Keunikan tersebut, kata Hikmat, menawarkan daerah kemungkinan yang lebih luas lagi bagi medium komik. Sikap inilah yang mampu mengubah posisi sebelumnya.Maklum, sebelumnya komik adalah bentuk seni yang menunggu di antara peradaban Guttenberg dan McLuhan. Peradaban Guttenberg adalah peradaban teks yang statis. Sedangkan peradaban McLuhan adalah peradaban visual, yakni membaca dan menonton. "Sebuah tangan gaib menempatkannya di sana karena sifat alaminya sebagai medium hibrida," kata Hikmat.Maka komik pun pasif menunggu di ruang tunggu. Gerakan kesebelas komikus ini, kata Hikmat, membuat komik tak lagi pasif menunggu. Tak penting lagi, Godot akan datang atau tidak. Komik malah asyik sendiri. Ruang tunggu telah diubahnya menjadi ruang miliknya sendiri. Bahkan, kata Hikmat, "Ruang itu semakin besar saja kini." nur hidayat
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ketahui 4 Jenis Pelanggaran Hak Kekayaan Intelektual dan Ancaman Hukumannya

35 detik lalu

Karut-Marut Hak Cipta
Ketahui 4 Jenis Pelanggaran Hak Kekayaan Intelektual dan Ancaman Hukumannya

Jangan main-main dengan pelanggaran hak kekayaan intelektual. Berikut jenis dan sanksi hukuman bagi pelakunya.


Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

1 menit lalu

Para pengunjuk rasa duduk di perkemahan saat mereka memprotes solidaritas dengan penyelenggara Pro-Palestina di kampus Universitas Columbia, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di New York City, AS, 19 April 2024. REUTERS/Caitlin Ochs
Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

Polisi Amerika Serikat secara brutal menangkap para mahasiswa dan dosen di sejumlah universitas yang menentang genosida Israel di Gaza


Ganjar Ungkap Arah Politiknya Usai Kalah di Pilpres 2024

7 menit lalu

Ganjar Pranowo bersepeda santai di rumahnya di Sleman, Yogyakarta, Rabu, 24 April 2024. Foto: Istimewa.
Ganjar Ungkap Arah Politiknya Usai Kalah di Pilpres 2024

Menurut Ganjar, masih banyak persoalan yang dipesankan oleh Megawati berkaitan dengan kondisi sosial ekonomi yang perlu jadi perhatian.


HKBN 2024 Melakukan Penanaman 100 Pohon Cemara Laut

13 menit lalu

HKBN 2024 Melakukan Penanaman 100 Pohon Cemara Laut

Peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional (HKBN) 2024 dimulai dengan penanaman 100 pohon cemara laut secara simbolis oleh Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto


PPP Jadi Partai Terbanyak yang Gugat Sengketa Pileg ke MK

14 menit lalu

Pelaksana Tugas (Plt) Ketum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang ditunjuk pada September 2022, Mardiono menempati posisi keempat sebagai ketua partai terkaya. Berdasarkan laporan LHKPN 31 Desember 2022, Mardiono memiliki total harta kekayaan sebanyak Rp1,2 triliun. TEMPO/M Taufan Rengganis
PPP Jadi Partai Terbanyak yang Gugat Sengketa Pileg ke MK

Salah satu yang diajukan PPP adalah perkara nomor 46-01-17-16/PHPU.DPR-DPRD-XXII/2024 tentang sengketa hasil pemilihan DPRD Kota Serang, Banten.


Qualcomm Meluncurkan Snapdragon X Plus

14 menit lalu

Ilustrasi Qualcomm Snapdragon X Elite. (Qualcomm)
Qualcomm Meluncurkan Snapdragon X Plus

Qualcomm merilis chip terbaru mereka bernama Snapdragon X Plus untuk performa di laptop dengan dukungan kecanggihan AI


HKBN 2024, Kota Padang Kuatkan Fase Pra Bencana

15 menit lalu

HKBN 2024, Kota Padang Kuatkan Fase Pra Bencana

Pemerintah Kota Padang memperkuat fase Pra bencana guna meminimalisir kerusakan atau korban bencana


Mengenang Aktivis Pro-Demokrasi Tumbu Saraswati Pendiri TPDI, Ini Kiprah Tim Pembela Demokrasi Indonesia

16 menit lalu

Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto saat menghadiri acara Temu Kangen dan Silaturahmi dengan senior partai di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Sabtu 17 Desember 2022.  Para senior PDIP yang hadir itu antara lain, Panda Nababan, Tumbu Saraswati, Rahmat Hidayat, Rudi Harsa, Emir Moeis, Dewi Jakse, Andreas Pareira, Firman Djaya Daeli, Jacob Tobing, Teras Narang, Idham Samawi, Agnita Singedekane, Pataniari Siahaan, Bambang Praswanto, HM. Sukira, Sirmadji, Daryatmo Mardiyanto. ANTARA/HO-DPP PDI Perjuangan
Mengenang Aktivis Pro-Demokrasi Tumbu Saraswati Pendiri TPDI, Ini Kiprah Tim Pembela Demokrasi Indonesia

Jasa Tumbu Saraswati dirikan Tim Pembela Demokrasi Indonesia. Simak peran TPDI selama Pemilu 2024.


Golkar Paling Intens Berkomunikasi dengan PKS untuk Pilkada Depok

20 menit lalu

Ilustrasi pemilu. REUTERS
Golkar Paling Intens Berkomunikasi dengan PKS untuk Pilkada Depok

Imam mengatakan PKS sangat terbuka dan mengajak partai-partai di Depok, baik yang ada di parlemen maupun nonparlemen, guna memenangkan Pilkada 2024.


Ketika Ernando Ari Berjoget Usai Gagalkan Penalti Jagoan Korea Selatan Lee Kang-hee di Piala Asia U-23

30 menit lalu

Ekspresi dari penjaga gawang Timnas U-23 Indonesia Ernando Ari Sutaryadi usai menepis penalti dari pesepak bola Timnas U-23 Korea Selatan pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Jumat 26 April 2024. Indonesia memastikan lolos semifinal usai menang adu penalti dengan skor akhir 11-10, dimana sebelumnya kedua tim bermain imbang 2-2. ANTARA FOTO/HO-PSSI
Ketika Ernando Ari Berjoget Usai Gagalkan Penalti Jagoan Korea Selatan Lee Kang-hee di Piala Asia U-23

Aksi joget-joget Ernando Ari pada laga perempat final Piala Asia U-23 dianggap sebagai ejekan terhadap Lee Kang Hee.