Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sejumlah Musisi Ungkap Kendala Industri Musik Indonesia

Editor

Saroh mutaya

image-gnews
Ovie /rif tampil di atas panggung mengenang 20 tahun meninggalnya penyanyi Nike Ardilla di Rollingstone Cafe, Jakarta, 08 April 2015. Semasa hidupnya berkarir di industri musik dan film Indonesia, Nike Ardilla telah menghasilkan 11 album rekaman, bermain di 11 film layar lebar dan membintangi 8 sinetron di layar televisi nasional. TEMPO/Nurdiansah
Ovie /rif tampil di atas panggung mengenang 20 tahun meninggalnya penyanyi Nike Ardilla di Rollingstone Cafe, Jakarta, 08 April 2015. Semasa hidupnya berkarir di industri musik dan film Indonesia, Nike Ardilla telah menghasilkan 11 album rekaman, bermain di 11 film layar lebar dan membintangi 8 sinetron di layar televisi nasional. TEMPO/Nurdiansah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Empat tahun setelah pemerintah menetapkan tanggal 9 Maret sebagai Hari Musik Nasional, sejumlah musisi melihat bahwa industri musik di Indonesia masih menghadapi beberapa masalah.

Penyanyi dan penulis lagu asal Aceh Tompi mengatakan bahwa Hari Musik Nasional sebaiknya tidak hanya diperingati sebagai sebuah simbol, melainkan pengingat "Pekerjaan Rumah" yang harus dikerjakan dan diselesaikan.

"Mulai dari pendidikan musik, produksi sampai kehidupan orang yang terlibat di dalamnya," ujar Tompi dalam temu media diskusi Hari Musik Nasional di Jakarta, Kamis, (9 Maret 2017).

Berikut tiga masalah yang dihadapi industri musik Indonesia saat ini menurut Tompi dan Glenn Fredly.

1. Pemerintah dan musisi belum bersatu  

 

Tompi melihat permasalahan mendasar bahwa pemerintah dan para musisi "sibuk sendiri-sendiri." "Bagaimana musik terlalu cuek dengan perkumpulan. Yang bisa kerja benar enggak mau terlibat. Kenapa enggak lebih aktif, enggak hanya aktif berkarya," ujar dia.

Dia juga mengkritik peran bekraf saat ini yang dia rasa kurang berpengaruh terhadap industri musik dan para musisi khsususnya.

Musisi yang juga dokter bedah plastik tersebut berharap keterlibatan Bekraf tidak hanya sebagai supporting system, namun menjadi nafas dari industri musik.

"Peran Bekraf sebagai bagian dari pemerintah harus sangat kuat," kata Tompi.

2. Jaminan hari tua bagi musisi  


 

Tompi mengatakan bahwa para musisi sering terjebak kenyamanan semu. Banyak musisi yang menurut dia memiliki mendapat sukses dan kaya raya di masa muda, namun menghadapi kesulitan di masa tua.

Sementara itu, terkait isu yang sudah ada sejak dulu tersebut, menurut Tompi pemerintah hanya bicara semata.

"Apakah salah pemerintah? Enggak juga. Kalau saya melihat kita semua salah. Musisinya juga maunya disuapin doang, enggak boleh begitu," ujar dia.

"Makanya harus sama-sama. Sama-sama terlibat di kebijakan, sama-sama kita bekerja, di-push terus, supaya kalau Bekraf-nya dipecut terus nanti ada sesuatu yang berbeda," sambung dia.

3. Hak atas Kekayaan Intelektual dan pembajakan 


 

Menurut penyanyi dan penulis lagu Glenn Fredly, Hak atas Kekayaan Intelektual menjadi sangat penting bagi musisi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Meski royalti musik merupakan pembicaraan yang sangat teknis, dia berharap Hak Intelektual dapat melindungi musisi.

"TV, Radio puter lagu belum tentu bayar. Resto mereka mungkin mau bayar tapi bayar ke siapa," ujar Glenn.

Selain Hak atas Kekayaan Intelektual, pembajakan menjadi isu yang tak pernah usai bagi pelantun "Januari" tersebut.

Menanggapi hal tersebut Deputi Hak Kekayaan Intelektual Badan Ekonomi Kreatif, Ary Juliano, mengatakan bahwa saat ini Bekraf telah memiliki aplikasi "Bekraf IPR Information in Mobile Application" (BIIMA).

Sesuai namanya, aplikasi itu berfungsi memberikan wawasan atau tanya-jawab seputar hak cipta, paten merek, dan kekayaan intelektual, sehingga diharapkan bisa memudahkan pelaku industri kreatif yang ingin mengetahui soal HAKI.

Tidak hanya itu, Bekraf telah membentuk Lembaga Manajemen Kolektif (LMK) bagi para pencipta lagu/musik dan para pemilik Hak Terkait.

"Kalau mau dapat benefit musisi harus bergabung dengan LMK," ujar Ary.

Terkait pembajakan, Ary mengatakan Bekraf menghadapi tiga permasalahan yaitu harga, distribusi tidak merata dan yang menurut dia paling sulit kecanduan orang terhadap pembajakan itu sendiri.

Masalah harga dan distribusi, Bekraf memanfaatkan digital environment yang telah didiskusikan bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika, sementara masalah kecanduan Bekraf telah melakukn edukasi, bahkan hingga ke sekolah-sekolah.

Menyoal kesejahteraan atau jaminan hari tua yang diungkapkan Tompi, Ary mengatakan bahwa saat ini Bekraf telah bekerja sama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS), baik BPJS Ketenagakerjaan maupun BPJS Kesehatan.

"Bekraf berbicara dengan BPJS membuat skema menarik untuk pelaku industri kreatif khususnya musisi, sehingga bisa mendukung masa tua mereka," ujar Ary.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


4 Cara Menambahkan Musik Ke Status WhatsApp dengan Mudah

1 hari lalu

Cara transfer chat Whatsapp ke HP baru. Foto: Canva
4 Cara Menambahkan Musik Ke Status WhatsApp dengan Mudah

Cara menambahkan musik ke status WA cukup mudah dilakukan. Anda bisa memanfaatkan aplikasi lain seperti video editor.


Chris Martin Ungkap Alasan Coldplay Pensiun Usai Rilis Album ke-12

2 hari lalu

Coldplay. BBC.CO.UK
Chris Martin Ungkap Alasan Coldplay Pensiun Usai Rilis Album ke-12

Coldplay memutuskan untuk berhenti memproduksi musik usai merilis album ke-12.


Kolabroasi GoFood dan Maliq & D'Essentials Hadirkan Kurasi Makanan Favorit hingga Remake Lagu

10 hari lalu

Head of Marketing Food & Ads Gojek, Ignatius Satrio (tengah) dan perseonel Maliq & D'Essentials saat jumpa pers kolaborasi 'Surganya' makanan, di Jakarta, 24 September 2024.. TEMPO/Yunia Pratiwi
Kolabroasi GoFood dan Maliq & D'Essentials Hadirkan Kurasi Makanan Favorit hingga Remake Lagu

Gandeng Maliq & D'Essentials, GoFood ingin jadi pionir yang berkolaborasi dengan musik


Gratis, Eksperimentasi Musik di Taman Budaya Yogyakarta Bakal Pentaskan Inspirasi Bunyi Angin

11 hari lalu

Concert Hall Taman Budaya Yogyakarta (TBY). Dok.istimewa
Gratis, Eksperimentasi Musik di Taman Budaya Yogyakarta Bakal Pentaskan Inspirasi Bunyi Angin

Melalui Eksperimentasi Seni 2024, Taman Budaya Yogyakarta berupaya kontinu memberikan kesempatan para seniman untuk melahirkan ide dan gagasan mereka.


Perjalanan Karier di Dunia Musik Suami Brooke Sansone: Charlie Puth

12 hari lalu

Potret Charlie Puth menikah dengan Brooke Sansone pada 7 September 2024. Foto: Instagram/@charlieputh
Perjalanan Karier di Dunia Musik Suami Brooke Sansone: Charlie Puth

Baru saja menikah dengan Brooke Sansone, ini profil Charlie Puth musisi sekaligus produser lagu Amerika Serikat


Institut Seni Indonesia dan Seoul National University Kolaborasi Bidang Musik

24 hari lalu

Institut Seni Indonesia dan Seoul National University sepakat berkolaborasi bidang seni, khususnya musik. Sumber: dokumen KBRI Seoul
Institut Seni Indonesia dan Seoul National University Kolaborasi Bidang Musik

Penandatanganan MoU antara ISI dan Seoul National University adalah upaya kedua institusi untuk mengembangkan potensi akademik dan kebudayaan


Profil Bernadya, Solois yang Sedang Digandrungi

29 hari lalu

Bernadya membuka We The Fest 2024 hari kedua di GBK Sport Complex, Jakarta, Sabtu, 19 Juli 2024. Bernadya membawakan sejumlah lagu andalannya diantaranya
Profil Bernadya, Solois yang Sedang Digandrungi

Penyanyi dan penulis lagu Bernadya Ribka Jayakusuma ini merintis kariernya saat menjadi peserta ajang pencarian bakat The Voice Kids Indonesia pada 2016.


Ingin Lebih Produktif dalam Bekerja? Cobalah Bikin Playlist Musik yang Tepat

32 hari lalu

Ilustrasi wanita mendengarkan musik di kafe. shutterstock.com
Ingin Lebih Produktif dalam Bekerja? Cobalah Bikin Playlist Musik yang Tepat

Studi terbaru dari NYU menemukan korelasi antara pilihan musik dan peningkatan produktifitas dalam bekerja.


Peneliti Sebut Musik Klasik Bantu Perbaiki Suasana Hati dan Atasi Depresi

53 hari lalu

Ilustrasi perempuan mendengarkan musik. Pixabay.com/sweetlouise
Peneliti Sebut Musik Klasik Bantu Perbaiki Suasana Hati dan Atasi Depresi

Peneliti menyebut efek neurologis musik klasik mampu memperbaiki suasana hati seseorang walaupun mereka tak kenal lagunya.


Rossa Ceritakan Momen Terpuruk saat Berencana Hengkang dari Dunia Musik

1 Agustus 2024

Rossa. Foto: Instagram/@itsrossa910
Rossa Ceritakan Momen Terpuruk saat Berencana Hengkang dari Dunia Musik

Penyanyi Rossa rupanya pernah merasa terpuruk dan rendah diri dengan karyanya di industri musik Tanah Air.