TEMPO.CO, Jakarta - Pemain bass band rock legendaris, God Bless, Donny Fattah, adalah salah satu tokoh yang banyak menginspirasi musik rock Tanah Air.
Bintang rock generasi 70-an ini tidak jarang pula ikut berkontribusi dalam karier musikus yang lebih junior, salah satunya Slank. Pria berusia 65 tahun ini pernah menjadi penasihat Bimbim di awal karier Slank, yang saat itu masih diisi Pay sebagai gitaris.
Donny mengaku senang bekerja sama dengan musikus yang lebih muda. Menurut Donny, generasi muda lebih dewasa dalam mengatur egoismenya dan mudah menerima masukan.
"Generasi sekarang lebih asyik diajak kerja sama beda dengan musikus era 70-an yang egonya lebih keras. Kalau beda pikiran mereka mudah berantem atau keluar dari band," ujar Donny saat ditemui di bilangan Jalan Ampera, Jakarta Selatan, pada Rabu malam, 10 Juni 2015.
Adapun dalam album solonya yang rilis pada Juni 2015 bersama Donny Fattah Project, Donny banyak dibantu juniornya. Alih-alih mengajak personel God Bless, album yang berjudul Hitam Putih itu justru melibatkan anak-anak personel God Bless. Di antaranya adalah Iman Fattah, putra Donny yang mengisi gitar, dan Rocky Antono, putra Ian Antono yang mengisi bass di album ini.
"Di album ini saya hanya membuat sketsanya. Sisanya, saya serahkan kepada mereka," ujar musikus yang juga pernah tergabung di grup Gong 2000 dan Kantata Takwa.
Namun, meski perbedaan pendapat kerap muncul di antara sesama personel God Bless, Donny mengungkapkan bahwa itu hal biasa. Terbukti God Bless masih tetap bertahan setelah 42 tahun berkarier dan akan menggelar konser pada Agustus mendatang.
LUHUR PAMBUDI