Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Karya Butet Kartaredjasa yang Terkenal

image-gnews
Aktor Butet Kertaredjasa melakukan pertunjukan seni teater yang digabungkan dengan seni musik dan seni tari dengan lakon
Aktor Butet Kertaredjasa melakukan pertunjukan seni teater yang digabungkan dengan seni musik dan seni tari dengan lakon "Tamu Agung" di Ciputra Artpreneur Theater, Jakarta, Jumat, 18 Juni 2022. Dalam pertunjukan ke-36 yang ditulis serta disutradarai oleh Agus Noor ini, tampil para aktor dan aktris panggung Indonesia, di antaranya Butet Kartaredjasa, Cak Lontong, Marwoto, Akbar, Marsha Timothy, Endah Laras, Mucle, Yu Ningsih, Woro Mustiko, F. Nadira, Mia Ismi, Yolanda Nainggolan, Joned, Wisben, Joind Bayuwinanda. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Banyak seniman meninggalkan jejak di bidang seni pertunjukan. Salasatu yang banyak dibicarakan adalah Butet Kartaredjasa. Butet dikenal sebagai seniman multitalenta yang dikenal kerap berkarya di bidang teater, musik, dan seni pertunjukan lainnya. Dengan bakatnya, sejumlah karya terkenal berhasil dilahirkan. Dilansir dari berbagai sumber inilah 5 karya Butet Kertaredjasa yang banyak dikenal: 

1. Opera Jalak Bali

Opera Jalak Bali merupakan salah satu karya monumental Butet Kertaradjasa yang mendapat apresiasi luas dari kalangan seniman dan penikmat seni. Dibawakan dalam bentuk teater musikal, karya ini menggambarkan kisah tentang kehidupan burung jalak Bali yang terancam punah. Dengan perpaduan antara musik, tarian, dan narasi yang memukau, Opera Jalak Bali berhasil mengangkat kesadaran akan pentingnya pelestarian lingkungan hidup.

2. Para Pensiunan

"Para Pensiunan" merupakan sebuah karya teater yang menggambarkan kehidupan sekelompok pensiunan yang berusaha menemukan makna baru dalam masa pensiun mereka. Butet Kertaradjasa tidak hanya menulis naskah untuk pertunjukan ini, tetapi juga turut berperan sebagai salah satu dari para pemainnya. Melalui dialog yang kaya akan humor dan emosi, "Para Pensiunan" berhasil menyentuh hati penonton dengan pesan-pesan kehidupan yang mendalam.

3. Sandiwara Radio "Keajaiban Rejeki"

Selain teater konvensional, Butet Kertaradjasa juga menghadirkan karyanya dalam bentuk sandiwara radio. "Keajaiban Rejeki" merupakan salah satu sandiwara radio yang terkenal, menceritakan tentang perjuangan seorang petani kecil dalam mencari keberuntungan hidupnya di tengah tantangan dan cobaan. Dengan suara dan musik yang dramatis, sandiwara radio ini berhasil menggugah imajinasi pendengarnya dan memberikan inspirasi tentang ketabahan dan keberanian dalam menghadapi ujian hidup.

4. Konser Kolaborasi "Nusantara Symphony”

Keragaman budaya Indonesia menjadi sumber inspirasi bagi Butet Kertaradjasa dalam menciptakan karya-karyanya. Salah satu karya yang mencerminkan hal ini adalah konser kolaborasi "Nusantara Symphony", di mana Kertaradjasa menggabungkan berbagai unsur musik tradisional dari berbagai daerah di Indonesia menjadi sebuah harmoni yang memukau. Melalui kolaborasi ini, Kertaradjasa tidak hanya memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia kepada dunia, tetapi juga memupuk rasa persatuan dan kebangsaan di antara masyarakat.



5. Monolog "Kisah-Kisah Kecil dari Kehidupan"

Monolog "Kisah-Kisah Kecil dari Kehidupan" adalah salah satu karya yang menyorot kehidupan sehari-hari dengan sentuhan kehangatan dan kebijaksanaan. Dalam monolog ini, Butet Kertaradjasa memainkan beberapa karakter yang menceritakan pengalaman-pengalaman kecil yang menginspirasi dan menggugah hati. Dengan penggunaan bahasa yang sederhana namun sarat makna, monolog ini berhasil menyampaikan pesan-pesan moral yang dalam kepada penontonnya.

Karya-karya Butet Kertaradjasa tidak hanya menghibur, tetapi juga menginspirasi dan memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang kehidupan dan nilai-nilai kemanusiaan. Dengan bakatnya yang luar biasa dalam menyampaikan cerita dan merangkai emosi, Kertaradjasa telah meninggalkan warisan seni yang tak terlupakan bagi Indonesia.

Baru-baru ini, Butet sedang tersangkut masalah hukum. Ia dilaporkan leh relawan Jokowi karena dianggap melontarkan pantun yang disebut sebagi ujaran kebencian. Hal itu terjadi saat Butet berpantun di kampanye pasangan calon nomor urut 03, Ganjar-Mahfud di Kulon Progo. 

Sebelum mendukung Ganjar, Butet adalah pendukung Jokowi. Dukungan itu konsisten ia berikan di dua periode Jokowi memimpin. Namun belakangan dukungan politiknya berubah. Ia mengaku kecewa dengan manuver Presiden Jokowi dan mengirim surat kepada ayah Gibran Rakabuming tersebut. 

Dalam suratnya, Butet mengaku resah karena Mahkamah Konstitusi mengabulkan sebagian gugatan uji materi soal usia calon presiden dan calon wakil presiden yang membuat Gibran bisa maju di Pilpres 2024

Pilihan Editor: Jejak Butet Kertaredjasa, Dua Kali Dukung Jokowi Sebelum Berubah Haluan 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sekjen PKS Beri Sinyal Gabung ke Prabowo: Kami Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

2 menit lalu

Sekjen PKS Habib Aboe Bakar Alhabsyi saat ditemui usai pertemuan PKS dan NasDem pada Rabu, 24 April 2024 di NasDem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat. TEMPO/Adinda Jasmine
Sekjen PKS Beri Sinyal Gabung ke Prabowo: Kami Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

PKS beri sinyal bakal bergabung dengan pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka setelah dua periode berada di luar pemerintah.


Soal Sikap Usai Pilpres 2024, PDIP Akan Pertimbangkan Suara dari Bawah

21 menit lalu

Wakil Ketua Komisi I DPR RI Utut Adianto (kanan) saat memimpin rapat kerja membahas persiapan Pemilu 2024 dengan BIN di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 9 November 2023. Rapat tersebut membahas deteksi dini dan cegah dini persiapan Pemilu 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Soal Sikap Usai Pilpres 2024, PDIP Akan Pertimbangkan Suara dari Bawah

Penentuan PDIP usai Pilpres 2024 nantinya akan dibahas dalam rakernas bersamaan dengan evaluasi peta politik pada pemerintahan Prabowo-Gibran.


Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

2 jam lalu

Mantan calon Presiden Anies Baswedan hadir dalam acara  Halal Bihalal di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan pada Sabtu, 27 April 2024. Tempo/Yohanes Maharso
Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

Anies Baswedan mengomentari peluang bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran sebagai menteri.


Akhir Politik Jokowi di PDIP

3 jam lalu

Akhir Politik Jokowi di PDIP

Kiprah politik Joko Widodo atau Jokowi di PDI Perjuangan sudah tamat. Mantan Wali Kota Solo itu butuh dukungan partai politik baru.


Halalbihalal PKS, Prabowo dan Gibran Tak Hadir

7 jam lalu

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menggelar halalbihalal di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan pada Sabtu, 27 April 2024. Sejumlah pimpinan partai politik hadir dan lembaga negara hadir dalam acara ini. Tempo/Yohanes Maharso
Halalbihalal PKS, Prabowo dan Gibran Tak Hadir

PKS menggelar halalbihalal di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan pada Sabtu, 27 April 2024.


Deretan Komentar Mengenai Kabinet Prabowo-Gibran

7 jam lalu

Deretan Komentar Mengenai Kabinet Prabowo-Gibran

Wakil Ketua Umum Golkar Ahmad Doli Kurnia berharap partai berlambang beringin ini mendapat tempat dalam kabinet Prabowo-Gibran


Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

8 jam lalu

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono ditemui di kediaman Calon Presiden Prabowo Subianto, Rumah Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu, 20 Maret 2023. TEMPO/Daniel A. Fajri
Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

Menteri ATR/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menyerahkan 300 sertifikat tanah secara simbolis untuk masyarakat Sulawesi Tenggara.


Pakar Politik Universitas Udayana: Dissenting Opinion Hakim MK Alasan Strategis Gulirkan Hak Angket

9 jam lalu

Sidang putusan perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2024 dihadiri 8 hakim, gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Senin, 22 April 2024.  TEMPO/ Febri Angga Palguna
Pakar Politik Universitas Udayana: Dissenting Opinion Hakim MK Alasan Strategis Gulirkan Hak Angket

Pakar Politik Universitas Udayana menyebut hak angket masih bisa digulirkan dengan memanfaatkan dissenting opinion hakim MK lalu.


Proyek IKN Tetap Jadi Prioritas Prabowo-Gibran, TKN Pastikan 8 Program Unggulan Masuk RAPBN 2025

10 jam lalu

Proyek IKN Tetap Jadi Prioritas Prabowo-Gibran, TKN Pastikan 8 Program Unggulan Masuk RAPBN 2025

Proyek Ibu Kota Nusantara atau IKN tetap menjadi prioritas dalam RAPBN 2025 ketika pemerintahan Prabowo-Gibran resmi berjalan.


Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

10 jam lalu

Ketua Umum DPP Partai Solidaritas Indonesia atau PSI, Kaesang Pangarep dalam konferensi pers penutupan pembekalan anggota legislatif terpilih PSI di Hotel Aryaduta, Menteng, Jumat, 26 April 2024. Dok. PSI
Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

Kaesang mengingatkan kader PSi untuk ikut berpartisipasi dalam Pilkada 2024 pada wilayah dengan potensi jumlah kursi terbanyak.