Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Nangis saat Ditangkap, Saipul Jamil Minta Tolong Warga karena Mengira Dibegal

image-gnews
Saipul Jamil di podcast yang menjelaskan kronologi penangkapannya. Foto: Instagram.
Saipul Jamil di podcast yang menjelaskan kronologi penangkapannya. Foto: Instagram.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi dangdut, Saipul Jamil menceritakan kronologi penangkapannya yang viral di media sosial lewat podcast YouTube Melaney Ricardo yang tayang pada 9 Januari 2024. Pernah syuting banyak program sebelumnya bersama Melaney, Saipul Jamil buka-bukaan soal kasus narkoba yang baru-baru ini menyeretnya. Pedangdut 43 tahun itu menegaskan bahwa dia tidak mengonsumsi narkoba. 

“Kalau penangkapan gitu sebelum jadi tersangka jadi saksi dulu. Apakah dia positif narkoba atau tidak. Kalau positif lanjut perkara ini, kalau negatif ya dipulangkan. Alhamdulillahnya sampai detik ini gue enggak pernah yang namanya menyentuh barang haram itu,” ujar pria yang kini punya nama panggung baru, King Saipul Jamil itu.

Artis ini mengaku mendapat ujian saat sedang berusaha tobat atas kesalahannya di masa lalu sebagai pelaku pencabulan anak di bawah umur. “Gue sekarang lagi mencoba benar-benar istilahnya tobat. Masalah orang percaya atau enggak itu urusan mereka. Lagi mau mencoba untuk memperbaiki diri karena enggak salah dong, Mel, kita memperbaiki diri? Gue lagi pengen hidup tenang, Allah tiba-tiba kasih sesuatu surprise lagi buet gue, kejadian tanggal 5 ini,” tuturnya kepada presenter Melaney Ricardo.

Tes Urine dan Rambut Saipul Jamil Negatif

Melanjutkan ceritanya, dia mengaku tak takut dengan pemeriksaan urine. Hasil yang keluar dengan cepat itu menyatakan negatif. Setelah itu, mantan suami Dewi Perssik ini kembali menjalani pemeriksaan rambut karena pihak kepolisian ingin memastikan apakah dia benar-benar menggunakan narkoba. Ternyata, hasilnya masih negatif.

“Enggak pernah, enggak doyan beneran. Makanya ini untuk publik juga ya bahwa bener bukan cuma omong doang. Kadang ada orang bilang artis pasti identik dengan narkoba, kan ternyata tidak semua. Itu cuma profesi artis itu, tinggal tergantung keimanannya. Makanya dalam tiga hari dilepaskan kembali. Tidak ada rekayasa kemarin,” ujarnya.

Kronologi Pengkapan: Minta Tolong karena Takut Dibegal

Awalnya, laki-laki yang kerap disapa Bang Ipul mengaku saat itu yang dipikirkan adalah ada orang jahat membuntutinya dan menggedor pintu mobil secara kasar. Ia mengatakan, “Kan gue enggak merasa ada salah, enggak melanggar lalu lintas, gue memang enggak pakai narkoba. Kok tiba-tiba ada orang ngaku polisi. Gue berhenti lagi di jalan itu sama asisten. Akhirnya gue berpikir ini orang jahat yang mengatasnamakan polisi.”

Takut menjadi korban begal dan barang-barang berharganya, seperti laptop dan ponsel dicuri, dia pun meminta tolong kepada warga setempat karena belum yakin bahwa pihak tersebut benar-benar polisi. Dalam video penangkapannya yang bikin heboh publik, Saipul Jamil menceritakan alasannya menangis saat diringkus di tengah jalan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Gue pikir begal, makanya gue minta tolong sampai berani keluar di depan Daan Mogot itu adalah ending terakhirnya. Bukan apa-apa, gue takut dibunuh. Makanya gue sampai nangis histeris begitu karena gue masih belum yakin ini polisi. Walaupun dia sudah ngasih lihat lencana, gue yakin ini pasti begal,” tuturnya menceritakan kronologi penangkapan.

Ungkap Diri ke Warga Jati Dirinya

Dia pun sempat meminta tolong dan menyebutkan bahwa ia adalah artis Saipul Jamil. Ia menganggap rombongan itu begal nekat. “Gue ngasih tahu kalau gue Ipul, lagi dalam keadaan bahaya. Justru malah enggak nolongin gue, malah pada videoin gue doang. Gue minta tolong yang ada di situ karena kira gue bakal mati dibawa ke mana. Saat itu karena gue belum dibawa ke kantor polisi beneran,” kata Saipul Jamil.

Hingga mobilnya masuk ke jalur Transjakarta, Saipul Jamil mengungkap saat itu asistennya yang mengendarai mobil panik karena ada rombongan yang mengejar. “Itu panik, karena kan ternyata setelah dites, asisten gue pakai narkoba. Itu lagi dalam keadaan sudah dalam pengaruh obat-obatan jadi dia enggak tahu itu jalur yang tidak boleh dilewati,” katanya.

Meski sempat viral dan menjadi perbincangan publik, artis tersebut bersyukur, masyarakat tahu pada saat itu kondisnya benar-benar butuh pertolongan, “Berkat video-video mereka, abang (manager) gue tahu. Makasih buat teman-teman ya yang sudah pada nge-share. Begitu pas benar-benar gue masuk ke area Polsek Tambora, baru di situ gue lega,” tuturnya.

Pilihan Editor: Sebelum Ditangkap, Saipul Jamil Sempat Salat Jumat dan Unggah Kutipan Ujian Pertebal Iman

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polres Jayapura Tangkap Ceria yang Jual Sabu di Diaper MamyPoko

8 jam lalu

Badan Reserse Kriminal Polri (Bareskrim) menunjukkan alat bukti narkoba berupa sabu, narkotika, dan jenis obatan-obatan terlarang di gedung Mabes Polri, Jakarta Pusat, Rabu, 13 Maret 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Polres Jayapura Tangkap Ceria yang Jual Sabu di Diaper MamyPoko

Polisi menangkap perempuan berinisial SJ alias Ceria, 43 tahun, karena menjual narkotika jenis sabu.


Polisi Ungkap Modus Penyamaran Narkotika: Dari Kue, Permen, hingga Liquid Vape

21 jam lalu

Pemeriksaan selebgram Chika Chandrika di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis, 21 April 2022. Chika diperiksa sebagai saksi terkait kasus dugaan pengeroyokan oleh tersangka Putra Siregar dan Rico Valentino di sebuah kafe di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. TEMPO/ Faisal Ramadhan
Polisi Ungkap Modus Penyamaran Narkotika: Dari Kue, Permen, hingga Liquid Vape

Menyamarkan narkotika menjadi cairan liquid vape seperti yang dilakukan selebgram Chandrika Chika dan atlet eSports Aura Jeixy menambah daftar modus.


Cerita Warga Depok Sering Lihat Pria Tak Dikenal Kunjungi Rumah Polisi Pesta Narkoba

21 jam lalu

Ilustrasi Narkoba atau methylamphetamine. Getty Images
Cerita Warga Depok Sering Lihat Pria Tak Dikenal Kunjungi Rumah Polisi Pesta Narkoba

Cerita penangkapan lima anggota polisi pesta narkoba mulai terendus warga Kampung Palsigunung, Depok, Jawa Barat.


Belajar Buat Narkoba Sintetis dan Diedarkan, Pria di Tangerang Ditangkap Polsek Ciputat Timur

22 jam lalu

Barang bukti berbagai jenis narkoba diperlihatkan saat rilis pengungkapan kasus narkotika di Mapolda Metro Jaya, Selasa, 12 Juli 2022. Selama tiga bulan kebelakang, Polda Metro Jaya menyita barang bukti berupa 86,27 kilogram sabu, 241 gram heroin, 135 butir eksrasi, empat kilogram ganja, dan 202 gram tembakau sintetis. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Belajar Buat Narkoba Sintetis dan Diedarkan, Pria di Tangerang Ditangkap Polsek Ciputat Timur

Pengungkapan kasus narkoba jenis sintetis ini berawal saat kecurigaan seorang warga akan adanya penyalahgunaan narkoba di wilayah Larangan, Tangerang.


Deretan Kasus Polisi Pesta Narkoba, Terbaru di Depok

23 jam lalu

Ilustrasi tes narkoba. TEMPO/Aris Novia Hidayat
Deretan Kasus Polisi Pesta Narkoba, Terbaru di Depok

Lima orang polisi pesta narkoba ditangkap di Kampung Palsigunung, Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Depok, Jawa Barat.


Pelaku Perampas HP Pelajar di Depok Diduga untuk Pesta Narkoba dan Bayar Kontrakan

23 jam lalu

Pelaku perampas HP pelajar di Depok, Nickola Ahmad (19 tahun) dan Wahyu Asbullah (tengah, 21 tahun) di Polres Metro Depok.
Pelaku Perampas HP Pelajar di Depok Diduga untuk Pesta Narkoba dan Bayar Kontrakan

Nickola Ahmad (19 tahun) dan Wahyu Asbullah (21 tahun) mengaku merampas HP pelajar di Depok diduga untuk pesta narkoba dan bayar kontrakan.


Istri Bintang Emon Disebut Positif Narkoba Setelah Konsumsi Obat Flu, Kok Bisa?

1 hari lalu

Bintang Emon dan istrinya, Alca Octaviani. Foto: Instagram/@bintangemon
Istri Bintang Emon Disebut Positif Narkoba Setelah Konsumsi Obat Flu, Kok Bisa?

Bagaimana mungkin konsumsi obat flu bisa berdampak pada positif narkoba seperti yang dialami istri komika Bintang Emon?


Polisi Pesta Narkoba di Depok, Polda Metro Jaya Minta Waktu Dalami Kasusnya

1 hari lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Polda Metro Jaya Minta Waktu Dalami Kasusnya

Polda Metro Jaya menyatakan butuh waktu untuk memeriksa lima polisi yang ditangkap saat pesta narkoba di Depok 19 April kemarin


Polisi Pesta Narkoba di Depok, Polda Metro Jaya Janji Usut Tuntas

1 hari lalu

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Ade Ary Syam Indradi di Polda Metro Jaya pada Selasa, 16 Januari 2024. TEMPO/Desty Luthfiani.
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Polda Metro Jaya Janji Usut Tuntas

Lima anggota polisi pesta narkoba di Depok saat ini menjalani pemeriksaan di Bidang Propam Polda Metro Jaya


Kasus Anggota Polda Metro Jaya Pesta Narkoba di Depok, Orang Tua Pernah Diingatkan Ditresnarkoba Godaannya Besar

1 hari lalu

Kondisi rumah polisi yang gelar pesta narkoba jenis sabu di Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Depok, Senin, 22 April 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Kasus Anggota Polda Metro Jaya Pesta Narkoba di Depok, Orang Tua Pernah Diingatkan Ditresnarkoba Godaannya Besar

Empat polisi yang ditangkap disebut sebagai anggota Direktorat Reserse Narkoba (Diresnarkoba) Polda Metro Jaya.