Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

12 Tahun Lalu Zainuddin MZ Wafat, Berikut Perjalanan Dakwah dan Politik Dai Sejuta Umat

image-gnews
K.H. Zainuddin M.Z. Dok.TEMPO/Fernandez Hutagalung
K.H. Zainuddin M.Z. Dok.TEMPO/Fernandez Hutagalung
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Zainuddin MZ, yang juga dikenal dengan nama lengkap Ustad Haji Zainuddin Muhammad Zein merupakan seorang ulama yang populer pada 1980-1990 an.

Zainuddin MZ kelahiran Jakarta pada 2 April 1951 ini dikenal sebagai pendakwah yang karismatik dan memiliki gaya ceramah tersendiri.

Zainuddin MZ memiliki latar belakang pendidikan agama dengan menempuh pendidikan di Pesantren Nurul Islam Jakarta dan kemudian melanjutkan studi di Institut Agama Islam Negeri atau IAIN  sekarang UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Setelah menyelesaikan pendidikan formalnya, ia mulai aktif sebagai pengajar di berbagai lembaga pendidikan agama.

Karier dakwah Zainuddin MZ melejit setelah ia mengikuti Lomba Cerdas Cermat Al-Qur'an di Radio Republik Indonesia (RRI) pada 1976. Kemudian, ia menjadi pembawa acara di program radio "Assalamualaikum Pagi" yang populer di Radio Sonora. Acara tersebut menjadi platform untuk menyampaikan pesan-pesan keagamaan dan memberikan motivasi kepada pendengarnya.

Karena pidatonya kerap dihadiri puluhan ribu umat, tak salah jika pers menjulukinya sebagai "dai sejuta umat". Suami Hj.Kholilah ini mulai dikenal masyarakat saat ceramahnya terekam mendunia. Rekaman itu menyebar tidak hanya ke seluruh pelosok tautan nusantara, tapi juga ke beberapa negara Asia. Sejak saat itu, da'i yang hobi mendengarkan lagu dangdut ini muncul di beberapa saluran televisi. 

Bahkan sebuah biro perjalanan haji bekerja sama dengan televisi swasta mengadakan safari bersama artis di berbagai tempat yang disebut "Nada dan Dakwah". Keahliannya berceramah membawa Zainuddin terjun ke dunia politik, antara 1977 dan 1982. 

Dengan perubahan ini, sebuah grup muncul di dalam party. Zainuddin yang pernah aktif di Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dikabarkan kemudian kembali ke partai berlambang Ka'bah atas permintaan Sekretaris Jenderal DPP PPP Suryadharma Ali.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Zainuddin berkuliah Syarif Hidayatullah di IAIN. Ia berhasil memperoleh gelar doktor kehormatan dari National University of Malaysia. Kembalinya Zainuddin dengan bergabung lagi ke Partai Berlambang Kabah (PPP), posisinya juga diperkuat, karena ia pun aktif sebagai politikus di samping kiprahnya sebagai dai. 

Apalagi, keterlibatannya dalam kemitraan publik-swasta tidak terlepas dari guru ngajinya, KH Idham Chalid. Pasalnya, gurunya yang pernah menjadi Dirjen PBNU itu merupakan salah satu cikal bakal PPP. Ia mengaku lama menimba ilmu di Pesantren Idham Khalid di kawasan Cipete, yang belakangan dikenal sebagai kubu NU. 

Selain menjadi seorang pendakwah, Zainuddin MZ juga dikenal sebagai penulis buku dan pengisi acara di televisi. Ia sering tampil dalam acara televisi dengan tema-tema keagamaan dan dakwah. Karakter ceramahnya yang menyentuh hati banyak orang membuatnya populer di kalangan masyarakat Indonesia. Ia dikenal dengan gaya ceramah yang menghibur, menggelitik, dan memberikan pelajaran yang mendalam.

Salah satu pesan yang sering disampaikan oleh Zainuddin MZ adalah pentingnya menjaga akhlak dan moral yang baik dalam kehidupan sehari-hari. Ia juga sering mengingatkan umat Islam untuk berpegang teguh pada ajaran agama, saling menghormati antarumat beragama, dan berperan aktif dalam kebaikan bagi masyarakat.

Zainuddin MZ meninggal dunia pada 5 Juli 2011, namun warisannya sebagai ulama dan pendakwah tetap dikenang banyak orang. Karya-karyanya masih sering dikutip dan dibahas dalam berbagai kesempatan. Ia dianggap sebagai salah satu ulama Indonesia yang berpengaruh pada masanya.

Pilihan Editor: Wawancara Tempo dengan Zainuddin MZ

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

4 jam lalu

Pelaksana Tugas (Plt) Ketum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang ditunjuk pada September 2022, Mardiono menempati posisi keempat sebagai ketua partai terkaya. Berdasarkan laporan LHKPN 31 Desember 2022, Mardiono memiliki total harta kekayaan sebanyak Rp1,2 triliun. TEMPO/M Taufan Rengganis
2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP, Mardiono mengungkap alasan partainya belum memutuskan sikap terhadapan pemerintahan Prabowo-Gibran.


MK Gelar Sidang Sengketa Pileg Mulai Pekan Depan, KPU Siapkan Ini

22 jam lalu

Sidang putusan perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2024 dihadiri 8 hakim, gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Senin, 22 April 2024.  TEMPO/ Febri Angga Palguna
MK Gelar Sidang Sengketa Pileg Mulai Pekan Depan, KPU Siapkan Ini

Terdapat 16 partai politik yang mendaftarkan diri dalam sengketa Pileg 2024.


PPP Ajak Semua Pihak Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ada Peran Sandiaga Uno?

23 jam lalu

Ketua Bappilu PPP dan Ketua Dewan Pakar TPN Ganjar-Mahfud, Sandiaga Uno memberi penjelasan tentang rencananya di masa tenang Pemilu 2024 saat ditemui di Pasar Gede Solo, Jawa Tengah, Sabtu, 10 Februari 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
PPP Ajak Semua Pihak Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ada Peran Sandiaga Uno?

Sandiaga Uno mengucapkan selamat kepada Prabowo-Gibran.


PPP Jadi Partai Terbanyak yang Gugat Sengketa Pileg ke MK

1 hari lalu

Pelaksana Tugas (Plt) Ketum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang ditunjuk pada September 2022, Mardiono menempati posisi keempat sebagai ketua partai terkaya. Berdasarkan laporan LHKPN 31 Desember 2022, Mardiono memiliki total harta kekayaan sebanyak Rp1,2 triliun. TEMPO/M Taufan Rengganis
PPP Jadi Partai Terbanyak yang Gugat Sengketa Pileg ke MK

Salah satu yang diajukan PPP adalah perkara nomor 46-01-17-16/PHPU.DPR-DPRD-XXII/2024 tentang sengketa hasil pemilihan DPRD Kota Serang, Banten.


Hakim MK Arsul Sani Boleh Tangani Sengketa Pileg PPP

1 hari lalu

Wakil Ketua MPR RI Arsul Sani saat mengucapkan sumpah Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) dihadapan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Kamis 18 Januari 2024. Sebelum terpilih menjadi hakim Mahkamah Konstitusi, Arsul Sani merupakan Calon Legislatif dari PPP Dapil Jawa Tengah II pada Pemilu 2024, Wakil Ketua MPR RI, dan pengurus DPP Partai Persatuan Pembangunan. TEMPO/Subekti.
Hakim MK Arsul Sani Boleh Tangani Sengketa Pileg PPP

Sebelum jadi hakim MK, Arsul Sani adalah politikus PPP.


PPP Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran, Ajak Semua Pihak Dukung Pemerintahan Baru

2 hari lalu

Ade Irfan Pulungan di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, 28 Maret 2018. Tempo/Syafiul Hadi
PPP Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran, Ajak Semua Pihak Dukung Pemerintahan Baru

PPP mengucapkan selamat atas penetapan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden


Fakta Seputar Sirekap yang Digunakan Lagi oleh KPU di Pilkada 2024

3 hari lalu

Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Idham Kholik saat jeda istirahat rekapitulasi suara nasional dan luar negeri di Kantor KPU RI, Jakarta Pusat, 1 Maret 2024 [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Fakta Seputar Sirekap yang Digunakan Lagi oleh KPU di Pilkada 2024

KPU berjanji mengevaluasi dan memperbaiki Sirekap untuk Pilkada 2024 sesuai dengan putusan MK.


Zulhas Ungkap Arahan Prabowo untuk Bahas Koalisi Lanjutan setelah Penetapan KPU

3 hari lalu

Calon Presiden terpilih Prabowo Subianto (kiri) bersama Ketua Umum PAN Zulkfili Hasan (kanan) menunggu waktu berbuka puasa dalam acara buka puasa bersama DPP PAN di Jakarta, Kamis 21 Maret 2024. Kegiatan tersebut merupakan kegiatan buka puasa bersama pertama usai Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka diputuskan oleh KPU dalam Keputusan KPU Nomor 360 Tahun 2024 menjadi pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden terpilih. ANTARA FOTO/ Rivan Awal Lingga
Zulhas Ungkap Arahan Prabowo untuk Bahas Koalisi Lanjutan setelah Penetapan KPU

Partai NasDem dan PPP santer dirumorkan akan bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju di pemerintahan Prabowo-Gibran


Sorot Balik PPP Tidak Lolos Parlemen, Saran dari PDIP hingga Peluang Koalisi Pemerintahan Mendatang

4 hari lalu

Logo PPP
Sorot Balik PPP Tidak Lolos Parlemen, Saran dari PDIP hingga Peluang Koalisi Pemerintahan Mendatang

Partai Persatuan Pembangunan atau PPP gagal memenuhi ambang batas parlemen sebesar empat persen dalam Pemilu Legislatif


PPP Ucapkan Selamat kepada Prabowo-Gibran

4 hari lalu

Wakil Ketua Bappilu DPP PPP Achmad Baidowi saat memberikan keterangan di Djakarta Theater, Jakarta, Sabtu, 30 Desember 2023. ANTARA/Rio Feisal
PPP Ucapkan Selamat kepada Prabowo-Gibran

Dalam kontestasi pilpres 2024, PPP adalah salah satu partai koalisi PDIP yang mengusung pasangan Ganjar-Mahfud.