TEMPO.CO, Jakarta - Pengabdi Setan 2: Communion akan tayang di bioskop seluruh Indonesia mulai besok, Kamis, 4 Agustus 2022. Sutradara Joko Anwar mengatakan bahwa ia ingin memberikan pengalaman sinematik yang akan menjadi benchmark baru untuk film horor Indonesia.
"Kepustakaan karakter dan cerita horor adalah kekuatan Indonesia. Harus diperlakukan secara terhormat,” kata Joko Anwar. “Kali ini kami juga membuat film horor yang seram sekaligus sangat menghibur. Harus menghibur. Hidup kita sudah lama susah.”
Cerita Pengabdi Setan 2: Communion dimulai beberapa tahun setelah berhasil menyelamatkan diri dari kejadian mengerikan yang membuat mereka kehilangan ibu dan si bungsu Ian, Rini dan adik-adiknya, Toni dan Bondi, serta Bapak tinggal di rumah susun. Mereka percaya tinggal di rumah susun aman, karena ada banyak orang jika terjadi sesuatu.
Namun, mereka segera menyadari bahwa tinggal bersama banyak orang mungkin juga sangat berbahaya, jika mereka tidak sangat mengenali siapa saja yang menjadi tetangga mereka. Pada sebuah malam penuh teror, Rini dan Keluarganya harus kembali menyelamatkan diri. Tapi kali ini, mungkin sudah terlambat untuk lari.
Produser Sunil Samtani menyampaikan kebanggaannya terhadap Pengabdi Setan 2: Communion yang menjadi usaha Rapi Films untuk memberikan yang terbaik untuk penonton Indonesia. “Kita harus setiap saat melakukan eksplorasi cara bercerita supaya industri film kita bisa berkelanjutan dan maju," katanya.
Produser Tia Hasibuan menjelaskan bahwa produksi film Pengabdi Setan 2: Communion bukan hanya ingin mendorong pencapaian para filmmakers-nya, tapi juga penonton Indonesia yang selalu haus akan tontonan baru. “Kami mendorong segala batas di film ini. Teknis, dan estetika. Supaya terjadi pencapaian baru," katanya.
Melanjutkan kisah film Pengabdi Setan, film kesembilan dari Joko Anwar ini menggabungkan para bintang dari film sebelumnya yaitu Tara Basro, Endy Arfian, Bront Palarae, Nasar Anuz bersama campuran bintang muda dan senior film Indonesia seperti Ratu Felisha, Jourdy Pranata, Egi Fedly, Muzakki Ramdhan, Ayu Laksmi, Kiki Narendra, Fatih Unru, Iqbal Sulaiman, Nafiza Fatia Rani dan masih banyak lagi.
Setelah sebelumnya film pertama Pengabdi Setan yang dirilis pada 2017 mendapatkan kesuksesan komersial dan kritikal, bukan hanya di tingkat nasional namun juga internasional, film terbaru dari Joko Anwar ini memberikan terobosan dengan menggunakan teknologi IMAX guna menghadirkan kepuasan menonton dan pengalaman sinematik yang lebih memuaskan bagi para pecinta film. Film Pengabdi Setan 2: Communion menjadi film pertama dari Indonesia sekaligus Asia Tenggara yang telah menjalani proses Digital Remastering (DMR) menggunakan teknologi IMAX dan ditayangkan di wilayah ASEAN.
Baca juga: Joko Anwar Ungkap Hubungan Pengabdi Setan 2: Communion dengan Film Pertama
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.