Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Akui Berperan Penting dalam Kariernya, Eddie Van Halen Bangga Beribu Indonesia

Reporter

image-gnews
Foto Alex dan Eddie Van Halen bersama orang tua mereka. Eddie berpulang pada 6 Oktober 2020 karena penyakit kanker. Quora.com
Foto Alex dan Eddie Van Halen bersama orang tua mereka. Eddie berpulang pada 6 Oktober 2020 karena penyakit kanker. Quora.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Gitaris legendaris, Eddie Van Halen meninggal dunia pada Selasa pagi, 6 Oktober 2020 setelah berjuang melawan kanker paru dan tenggorokan yang telah diderita sejak lima tahun silam. Eddie merupakan musisi kelahiran Belanda dari pasangan Jan Van Halen dan Eugenia Van Halen.

Tidak banyak yang tahu ternyata Eddie Van Halen merupakan keturunan Indonesia. Sang ibu diketahui merupakan orang Indonesia tepatnya di Rangkasbitung, Banten. "Ibu saya dari Indonesia," kata Eddie dengan nada bangga saat sesi wawancara delapan tahun lalu bersama kakak kandungnya, Alex Van Halen.  Saat itu Eddie mengatakan kalau sang ibu berperan penting dalam kariernya.

Kemudian Eddie menceritakan bagaimana sang ayah yang merupakan orang Belanda bisa bertemu dengan sang ibu. "Keliling dunia dan bermain musik," kata Eddie. Sang ibu bisa berbahasa Belanda jika berkomunikasi dengannya dan juga sang ayah.

Foto orang tua Alex dan Eddie Van Halen, Jan Van Halen dan Eugenie van Beers pada 1967 lalu. Jan merupakan pemain klarinet dan saksofon profesional yang beremigrasi ke Indonesia setelah Perang Dunia II di mana ia bertemu istrinya Eugenie. Wikitree.com

Berawal dari ayahnya yang memenuhi pekerjaan di Indonesia. "Ayah kami datang ke Indonesia untuk kontrak radio selama 6 minggu namun berubah menjadi 6 tahun, dia suka dengan daerah tropis," kata Alex. Keduanya akhirnya keduanya menikah pada 1950 dan memiliki 2 orang anak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Eddie Van Halen meninggal dalam usia 65 tahun di Rumah Sakit St. John Santa Monica didampingi istrinya, Janie Liszewski bersama putranya, Wolfgang, mantan istrinya, Valerie Bertinelli, dan Alex Van Halen, saudara laki-lakinya yang juga penabuh drum di Van Halen.

Eddie merupakan salah satu personil dari grup band rock bernama Van Halen. Eddie mendirikan band rock Amerika legendaris, Van Halen bersama saudaranya, Alex sebagai drummer, Mark Stone di bassist, dan vokalis David Lee Roth pada 1972.

Dia terkenal setelah mempopulerkan teknik tapping gitar solo, yang memungkinkan arpeggio cepat dimainkan dengan dua tangan di fretboard. Pada 2012, dia menempati urutan pertama 100 Gitaris Terbesar Sepanjang Masa dari jajak pendapat yang dilakukan majalah Guitar World.

MARVELA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

6 hari lalu

ILustrasi larangan merokok. REUTERS/Eric Gaillard
Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

Hati-hati, asap rokok dapat meningkatkan 20 kali risiko utama kanker paru, baik pada perokok aktif maupun pasif. Simak saran pakar.


Bukan Perokok tapi Kena Kanker Paru, Ini Sederet Penyebabnya

16 hari lalu

Ilustrasi Kanker paru-paru. Shutterstock
Bukan Perokok tapi Kena Kanker Paru, Ini Sederet Penyebabnya

Bukan hanya perokok, mereka yang tak pernah merokok sepanjang hidupnya pun bisa terkena kanker paru. Berikut sederet penyebabnya.


Gejala Kanker Paru pada Bukan Perokok

16 hari lalu

Ilustrasi kanker paru-paru. Shutterstock
Gejala Kanker Paru pada Bukan Perokok

Gejala kanker paru pada bukan perokok bisa berbeda dari yang merokok. Berikut beberapa gejala yang perlu diwaspadai.


BRIN Kembangkan Terapi Kanker Paru Gunakan Nanopartikel

33 hari lalu

Ilustrasi Kanker paru-paru. Shutterstock
BRIN Kembangkan Terapi Kanker Paru Gunakan Nanopartikel

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengembangkan metode terapi penyakit kanker paru menggunakan material nanopartikel.


Pemeriksaan Kanker Paru dengan EFGR, Cek Kelebihannya

53 hari lalu

Ilustrasi kanker paru-paru. Shutterstock
Pemeriksaan Kanker Paru dengan EFGR, Cek Kelebihannya

Pakar mengatakan pemeriksaan mutasi EGFR merupakan jenis yang dilakukan untuk kanker paru untuk menentukan pengobatan yang tepat.


Gejala Kanker Paru yang Sering Tersamar Kondisi Lain, Waspadalah

53 hari lalu

Ilustrasi Kanker paru-paru. Shutterstock
Gejala Kanker Paru yang Sering Tersamar Kondisi Lain, Waspadalah

Gejala kanker paru bisa tak disadari karena sering mirip penyakit lain, bahkan tak ada gejala sama sekali. Karena itu, penting melakukan skrining.


Dari Tauge sampai Tomat, Makanan yang Disebut Bisa Menangkal Kanker

55 hari lalu

Tumis Tauge Ikan Asin. youtube.com
Dari Tauge sampai Tomat, Makanan yang Disebut Bisa Menangkal Kanker

Pakar gizi menyebut enam makanan yang bisa membantu menurunkan risiko kanker dan mayoritas mudah ditemukan dengan harga murah.


Pulmonolog Ingatkan Merokok Penyebab 85 Persen Kasus Kanker Paru

25 Februari 2024

Ilustrasi kanker paru-paru. Shutterstock
Pulmonolog Ingatkan Merokok Penyebab 85 Persen Kasus Kanker Paru

Menurut WHO, sekitar 85 persen kanker paru berhubungan dengan kebiasaan merokok. Simak saran pakar pulmonologi.


Pakar Sarankan Skrining Awal untuk Permudah Pengobatan Kanker

6 Februari 2024

Ilustrasi mamogram. Wikipedia.org
Pakar Sarankan Skrining Awal untuk Permudah Pengobatan Kanker

Skrining awal dikatakan spesialis onkologi radiasi dapat meningkatkan angka kesembuhan serta mengontrol efek samping pengobatan kanker.


Tak Bisa Lagi Pakai Obat Rumahan, Kapan Waktunya Batuk Perlu Diperiksa ke Dokter?

16 Januari 2024

Ilustrasi batuk pilek. Shutterstock
Tak Bisa Lagi Pakai Obat Rumahan, Kapan Waktunya Batuk Perlu Diperiksa ke Dokter?

Batuk sebenarnya wajar saja tapi bila gejala semakin parah atau terjadi lama, akibatnya bisa mengiritasi paru-paru. Kapan perlu ke dokter?