Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Okky: Saya Bukan Lumbung Pengumpul Suara

image-gnews
Iklan

TEMPO Interaktif, Jakarta: Kesan terhadap artis yang tampil  arena politik dinilai sekadar alat pendulang suara, ditampik artis Okky Asokawati. Calon legislatif dari Partai Persatuan Pembangunan ini merasa tidak  dijadikan lumbung pengumpul suara oleh partainya.

Tapi, kemungkinan untuk menjadi vote getter, ia tak membantah potensi itu  tetap ada. Ia percaya masyarakat cukup pandai dan punya pandangan tentang orang seperti apa yang akan dipilih dalam pemilu calon legislatif.

Okky menjelaskan, ketertarikannya masuk ke dunia politik bermula dari perannya sebagai duta koperasi Indonesia. Dimulai April-Mei 2008 lalu,  Okky sering bertemu muka dan berbincang dengan Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Suryadharma Ali, yang tak lain ada bos partai berlambang Kabah itu

Menurut Okky, Suryadharma sering cerita tentang pemberdayaan perempuan.  Rupanya, tema pembicaraan itu cocok dengan pemikiran Okky yang ingin memberdayakan kaumnya. "Akhirnya saya ditawari jadi calon legislatif," kata Okky.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perempuan, menurut  dia, merupakan sumber kekuatan baru untuk meningkatkan ekonomi keluarga. Apabila diberdayakan secara intensif hasilnya  luar biasa. Tentang artis yang lebih dulu tampil di panggung politik, Okky yakin, mereka sudah menunjukkabn kemampuan yang dipunyai.

Reh Atemalem Susanti

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


DPRD DKI Tetapkan 35 Raperda, Dibahas dengan Pertimbangkan Prioritas Demi Kemajuan Jakarta

30 November 2022

Rapat Badan Anggaran (Banggar) DPRD DKI Jakarta membahas Rancangan APBD DKI 2023 di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Rabu malam, 23 November 2022. TEMPO/Lani Diana
DPRD DKI Tetapkan 35 Raperda, Dibahas dengan Pertimbangkan Prioritas Demi Kemajuan Jakarta

DPRD DKI Jakarta resmi menetapkan 35 Rancangan Peraturan Daerah atau Raperda untuk menjadi Program Pembentukan Peraturan Daerah (Propemperda).


Jajal Lapangan JIS, Tim DPRD DKI Kalahkan Tim Anies Baswedan 3-0

29 Oktober 2021

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kanan) berusaha melewati hadangan pesepak bola tim DPRD DKI Jakarta saat uji coba lapangan latih di Jakarta International Stadium, (JIS) di Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis 28 Oktober 2021. Pertandingan persahabatan yang digelar PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Perseroda tersebut adalah bagian langkah pembuktian bahwa dua lapangan latih JIS yang berstandar internasional kini sudah bisa dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan masyarakat. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Jajal Lapangan JIS, Tim DPRD DKI Kalahkan Tim Anies Baswedan 3-0

Meski kalah telak, Anies Baswedan menyatakan pertandingan persahabatan antara Pemprov DKI dan DPRD DKI itu untuk melihat kualitas rumput JIS.


Beredar, Foto Politikus Komisi III DPR Dukung Budi Gunawan

8 September 2016

Wakapolri Komjen Pol Budi Gunawan. TEMPO/Aditia Noviansyah
Beredar, Foto Politikus Komisi III DPR Dukung Budi Gunawan

"Yang serius kan para haters DPR di medsos (media sosial)," kata Arsul.


Formasi Pimpinan DPR Mengecewakan Investor  

3 Oktober 2014

Sejumlah Anggota DPR Fraksi PDI Perjuangan melakukan aksi walk-out pada Sidang Paripurna ke-2 Pemilihan Pimpinan DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, 2 Oktober 2014. Aksi ini dilakukan karena merasa tidak sepaham dengan jalannya proses sidang Pemilihan Pimpinan DPR. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Formasi Pimpinan DPR Mengecewakan Investor  

Investor resah akan ketidakpastian politik, rupiah dan indeks saham melemah.


Diboikot DPR, 4 Kekuatan Besar Dukung Jokowi

2 Oktober 2014

Jokowi. ANTARA/Widodo S. Jusuf
Diboikot DPR, 4 Kekuatan Besar Dukung Jokowi

Jokowi akan didukung rakyat jika bisa membuat kebijakan prorakyat, sehingga pemerintahnya akan aman.


Refly: Tak Ada Alasan Jokowi Takut DPR  

2 Oktober 2014

Presiden terpilih Jokowi usai menjawab pertanyaan wartawan di rumah dinas Gubernur DKI Jakarta di Jakarta, Rabu, 1 Oktober 2014. ANTARA/Widodo S. Jusuf
Refly: Tak Ada Alasan Jokowi Takut DPR  

Jokowi diminta awas terhadap penyusunan rancangan undang-undang yang disodorkan parlemen kelak.


Pemerintah dan Parlemen Harus Lakukan Pertemuan Teknisal

28 Agustus 2007

Pemerintah dan Parlemen Harus Lakukan Pertemuan Teknisal

Pemerintah dan parlemen harus menindaklanjuti rapat konsultasi pemerintah dan pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), 22 Agustus lalu. Tindak lanjut pertemuan itu dapat berupa pertemuan teknis antara Departemen Hukum dan HAM dan Badan Legislatif DPR.


Anggota DPRD Maluku Tenggara Mengamuk di Ruang Pertemuan

21 Februari 2005

Anggota DPRD Maluku Tenggara Mengamuk di Ruang Pertemuan

Mereka memprotes ketidakhadiran Gubernur Maluku Tenggara --sebagai pengundang-- dalam pertemuan tersebut.


Komisi II Lanjutkan Pembahasan Internal Surat Sekretaris Wapres

8 Februari 2005

Komisi II Lanjutkan Pembahasan Internal Surat Sekretaris Wapres

Komisi II DPR mengaku tidak puas dengan penjelasan Mensesneg dan Mensekab.


Nuwa Wea: Direktorat Transmigrasi Jangan Dibuang

9 Maret 2004

Nuwa Wea: Direktorat Transmigrasi Jangan Dibuang

Menteri Tenaga Kerja menilai, transmigrasi merupakan kebutuhan bangsa dan jutaan rakyat Indonesia.