Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tahun Ini Paviliun Indonesia Absen di Festival Film Cannes

Reporter

Editor

Aisha Shaidra

image-gnews
Sutradara Mouly Surya bersama sejumlah pemeran film termasuk Marsha Timoty dan produser foto bersama usai peluncuran poster film Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak di CGV Blitz Grand Indonesia, Jakarta, 25 September 2017. Marlina tayang serentak di bioskop seluruh Indonesia pada 16 November mendatang. Marlina telah sukses tayang pernada di teritori Amerika Utara lewat Toronto International Film Festival (TIFF) dan telah masuk seleksi Festival Film Cannes. TEMPO/Nurdiansah
Sutradara Mouly Surya bersama sejumlah pemeran film termasuk Marsha Timoty dan produser foto bersama usai peluncuran poster film Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak di CGV Blitz Grand Indonesia, Jakarta, 25 September 2017. Marlina tayang serentak di bioskop seluruh Indonesia pada 16 November mendatang. Marlina telah sukses tayang pernada di teritori Amerika Utara lewat Toronto International Film Festival (TIFF) dan telah masuk seleksi Festival Film Cannes. TEMPO/Nurdiansah
Iklan

TEMPO.CO, Cannes -Perfilman Indonesia yang kini berada dibawah Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) pada tahun ini tidak dapat hadir di Festival Film Cannes Film ke-71 yang berlangsung di kota wisata Cannes, Prancis dari 8 hingga 19 Mei mendatang.

Baca: Film Pendek dari Melbourne Diputar di Festival Cannes

Wakil Kepala Badan Ekonomi Kreatif Indonesia Ricky Joseph Pesik kepada Antara London, Senin membenarkan bahwa tahun ini Indonesia tidak membuka booth di ajang festival film Cannes yang yang digelar untuk ke 71 kalinya.

"Betul kami tidak membuka paviliun di Cannes, tapi mendukung Badan Perfilman Indonesia berjejaring selama di Cannes dan mempromosikan kemudahan terbaru berinvestasi film di Indonesia," ujar Ricky Joseph Pesik.

Sementara itu Deputi Bidang Pemasaran Badan Ekonomi Kreatif Joshua Puji Mulia Simanjuntak, kepada Antara London, Senin menyebutkan saat ini Bekraf tengah memfokuskan diri untuk promosi industri film Indonesia melalui networking dan membuka potensi kerjasama.

"Fokus kami tahun ini melakukan promosi industri film Indonesia melalui networking dan membuka potensi kerja sama," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Diakuinya Indonesia dalam hal ini Bekraf yang membawahi masalah perfilman di Indonesia memfokuskan diri untuk mempromosikan Industri Film Indonesia melalui networking dan serta membuka kerjasama bilateral-multilateral yang digawangi Badan Perfilman Indonesia.

Festival Film Cannes merupakan festival film paling bergengsi di dunia yang diadakan pertama kali pada bulan September hingga Oktober 1946 di kota peristirahatan Cannes, Prancis bagian selatan. Sejak itu festival diadakan setiap tahunnya pada bulan Mei kecuali pada beberapa saat. Oleh karena luasnya pemberitaan media massa, festival nonpublik ini dihadiri oleh banyak bintang film dan menjadi ajang populer bagi pengusaha film untuk meluncurkan film-film terbarunya dan mencoba menjual karyanya ke para distributor yang datang dari seluruh dunia.

Penghargaan paling bergengsi yang diberikan di Cannes adalah Palem Emas (Palme d`Or) untuk film terbaik, juri festival, berasal dari berbagai kalangan internasional terdiri dari para ahli film, artis dan produser. Sementara setiap tahunnya para profesional di bidang perfilman berkumpul di Cannes Film Market yang diadakan bersamaan dengan penyelenggaraan Cannes Film Festival.?

Data yang tercantum pada laman resmi Cannes Film Market (Marche du Film) mencatat 12,000 profesional bidang perfilman, termasuk diantaranya 3,200 produser, 1,200 sales agent, 1,750 buyer, dan 800 festival organizer mengunjungi Cannes Fim Market.

Selama ini sudah tujuh Film Indonesia yang pernah tayang di Festival Film Internasional Cannes, diantaranya film Marlina Si Pembunuh dalam Empat Babak yang diputar tahun lalu dan film Prenjak (2016), The Fox Exploits The Tigers Might (2015), Kara, Anak Sebatang Pohon (2005), Serambi (2005), Daun diatas bantal (1998), dan Tjoet Nja` Dhien (1988).

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Anak Barack Obama, Malia Obama Debut Sutradara Film Pendek

22 Januari 2024

Barack Obama dan Malia Obama. Istimewa
Anak Barack Obama, Malia Obama Debut Sutradara Film Pendek

Anak Barack Obama, Malia Obama hadir dalam festival ini sebagai sutradara dari film pendek The Heart


Emma Stone Menerima Penghargaan Palm Springs, Simak Asal-usul Acara Itu

7 Januari 2024

Emma Stone, pemenang Desert Palm Achievement Award - Aktris untuk
Emma Stone Menerima Penghargaan Palm Springs, Simak Asal-usul Acara Itu

Emma Stone, pemenang Desert Palm Achievement Award - Aktris untuk Poor Things dalam Penghargaan Festival Film Internasional Palm Springs ke-35


Film Satir Bertema Konflik India dan Pakistan Buka Jogja-Netpac Asian Film Festival 2023

26 November 2023

Penyanyi Sal Priadi tampil membuka Jogja-NETPAC Asian Film Festival 2023 di Empire XXI Yogyakarta, Sabtu malam, 25 November 2023 (TEMPO/Shinta Maharani)
Film Satir Bertema Konflik India dan Pakistan Buka Jogja-Netpac Asian Film Festival 2023

Jogja-Netpac Asian Film Festival kali ini mengambil tema Luminescene yang berarti pijaran.


Jakarta Film Week 2023 Resmi Dibuka dengan Film Budi Pekerti

26 Oktober 2023

Film Budi Pekerti. Foto: Instagram/@filmbudipekerti
Jakarta Film Week 2023 Resmi Dibuka dengan Film Budi Pekerti

Jakarta Film Week 2023 dihelat pada 25 sampai 29 Oktober 2023 dengan memutarkan total 103 film dari 44 negara.


90 Film dari 54 Negara akan Ditayangkan di Jakarta World Cinema Week Bulan Depan

22 Oktober 2023

Jakarta World Cinema Week. Foto: Klik Film.
90 Film dari 54 Negara akan Ditayangkan di Jakarta World Cinema Week Bulan Depan

Garin Nugroho menyatakan, Jakarta World Cinema Week mampu menghadirkan sebuah festival film internasional dengan jenis lebih beragam.


Science Film Festival ke-14 Dibuka, Goethe-Institute: Sains Bisa Menyenangkan

21 Oktober 2023

Science Film Festival acara tahunan Goethe-Institut kembali hadir mulai tanggal 20 Oktober sampai 6 November 2020 di 24 kota di Indonesia
Science Film Festival ke-14 Dibuka, Goethe-Institute: Sains Bisa Menyenangkan

Festival film Goethe-Institut ini merupakan perayaan komunikasi sains di Asia Tenggara dan Selatan, Afrika, serta Timur Tengah.


Believer 2: Lanjutan Upaya Detektif Won Ho dalam Believer

8 Oktober 2023

Cuplikan film Believer 2. Dok. Netflix
Believer 2: Lanjutan Upaya Detektif Won Ho dalam Believer

Aktris Korea Selatan, Han Hyo Joo akan tampil dalam Believer 2 sebagai antagonis, Big Knife


Mengenal Busan International Film Festival yang Berlangsung sampai 13 Oktober 2023

6 Oktober 2023

Film Because I Hate Korea yang dibintangi Ko A Sung. Foto: Instagram/@ihatekorea23
Mengenal Busan International Film Festival yang Berlangsung sampai 13 Oktober 2023

Busan International Film Festival telah dibuka pada 4 Oktober 2023. Acara itu berlangsung sampai 13 Oktober.


Deretan 16 Film Indonesia yang Ikut Festival Film Busan

5 Oktober 2023

Film Posesif. Foto: Netflix
Deretan 16 Film Indonesia yang Ikut Festival Film Busan

Berikut adalah daftar film Indonesia yang ikut serta dalam Busan International Film Festival, Korea Selatan yang berlangsung 4-13 Oktober 2023.


Serba-serbi Jakarta Film Week 2023, Digelar di Beberapa Lokasi dan Diikuti 57 Negara

1 Oktober 2023

Konferensi pers Jakarta Film Week 2023 di Ashley Hotel Jakarta, Selasa 26 September 2023. TEMPO/Intan Setiawanty.
Serba-serbi Jakarta Film Week 2023, Digelar di Beberapa Lokasi dan Diikuti 57 Negara

Dimeriahkan sineas lokal dan internasional, Jakarta Film Week 2023 akan hadir di beberapa tempat di Jakarta untuk majukan perekonomian.