TEMPO.CO, Jakarta - Pandji Pragiwaksono Wongsoyudo sedang menyiapkan tur dunia stand up comedy-nya. Pandji ini memanfaatkan momentum tahun politik untuk memasarkan tur dunianya.
Baca: Cerita Pandji Pragiwaksono Pura-pura Nyaleg di Tahun Politik
Menggunakan konsep seperti ingin maju mencalonkan diri sebagai anggota legislatif, Pandji kabarnya dihubungi banyak partai politik dan sempat bertemu dengan beberapa anggota partai politik.
“Sebenarnya kemaren saya ketemu sama orang-orang politik itu nyari materi bahan stand up untuk ditulis. Jadi saya pingin tahu bagaimana cara partai dikembangkan, proses kaderisasinya, cara partai bergerak, pendanaan politik, sama pengalaman-pengalaman pilkada yang aneh-aneh. Itu tuh sebenarnya saya ngumpulin itu,” kata Pandji setelah konferensi pers Pragiwaksono Stand Up Comedy World Tour 2018 di kawasan Cipete, Jakarta Selatan, Jumat, 16 Maret 2018.Komika Pandji Pragiwaksono seusai konferensi pers Kampanye Lingkungan Hidup Conservation Internasional Indonesia di Restoran Puang Ocha, Senayan, Jakarta, 16 Agustus 2016. TEMPO/Dini Teja
Sebelumnya, Pandji mengaku menggunakan konsep marketing ini karena tak ingin melawan arus. Ia ingin mencari strategi komunikasi yang berbeda. “Salah satu yang orang belum pernah lihat sebelumnya adalah kampanye setipe ini dan kenapa temanya politik, karena politik tuh gede banget. Jadi daripada dilawan, saya manfaatkan saja,” ujarnya.
Strategi marketing unik ini membuat Pandji Pragiwaksono mendapat berbagai macam respons di media sosial, bahkan sempat menjadi viral di dunia maya.