TEMPO.CO, Jakarta -Setelah satu dekade berlalu sejak debutnya "Film Horor" (2007) dan "Pulau Hantu 2" (2008), akhirnya aktor Reza Rahadian kembali berakting di film horor. Namun menurut pria berusia 30 tahun ini, film yang satu ini lain dari film horor yang pernah ia perankan sebelumnya.
Reza Rahadian mengungkapkan alasannya memilih genre horor yang jadi debutnya di layar lebar sepuluh tahun silam, "Buat saya ini sesuatu yang baru, saya belum pernah main film supernatural fantasi," Rabu 13 September 2017.
Dalam "Gerbang Neraka", Reza berperan sebagai Tomo Gunadi, wartawan tabloid mistis yang ditugaskan meliput Piramida Gunung Padang di Jawa Barat.
"Gerbang Neraka" terinspirasi dari situs bersejarah Gunung Padang di Jawa Barat yang kemudian diracik dengan tambahan bumbu horor dan fiksi ilmiah oleh penulis Robert Ronny yang juga jadi produser film ini.
Film ini juga menghadirkan akting Ray Sahetapy, Lukman Sardi, Puy Brahmanthya, Khiva Iskak dan Ayasha Putri. "Gerbang Neraka" mulai tayang pada 20 September 2017.
Satu lagi hal yang spesial di film "Gerbang Neraka" bagi Reza, bisa beradu akting dengan Lukman Sardi dalam sebuah adegan klimaks. Lukman Sardi, sambil bercanda, mengungkapkan dirinya iri pada Reza dalam adegan tersebut. "Gue sebal sama dia, dialog gue banyak tapi dia cuma 'ya', 'apa betul?'," seloroh Lukman.
"Gerbang Neraka" adalah film horor yang berkisah tentang petualangan tiga karakter yang bekerjasama mengungkap misteri Piramida Gunung Padang.
Tomo Gunadi (Reza Rahadian) seorang wartawan tabloid mistis yang meliput Piramida Gunung Padang bersama dengan paranormal Guntur Samudra (Dwi Sasono) menawarkan bantuan pada Arni Kumalasari (Julie Estelle), arkeolog yang sedang melakukan ekskavasi di situs bersejarah itu.
ANTARA
