TEMPO.CO, Jakarta - Putri Ayudya mengaku tertantang memerankan istri pahlawan H.O.S. Tjokroaminoto. "Aku harus mengimbangi Reza Rahadian dan Christine Hakim," kata Puteri Indonesia Intelegensia 2011 ini sambil menyebutkan nama lawan mainnya saat ditemui Tempo pada Rabu, 3 September 2014, di Plaza Senayan. (Baca: Lukman Sardi Main Film Siaga Bencana)
Pada film yang menceritakan kisah hidup H.O.S. Tjokroaminoto itu, Putri berperan sebagai sang istri, Soeharsikin. Dalam memerankan tokoh tersebut, Putri mengaku cukup kesulitan karena informasi tentang Soeharsikin sangat sedikit. "Tentang Tjokroaminoto-nya saja sudah sedikit, apalagi tentang Soeharsikin," dia melanjutkan.
Untuk itu, ia menggali informasi melalui banyak membaca buku dan sering bertukar pikiran dengan anggota keluarga Tjokroaminoto. "Katanya, Soeharsikin itu suka menyanyi, suka bermain piano, bahkan pernah menjadi pawang ular," Putri menjelaskan. (Baca: Maia Estianty Main Film tentang Eyang Cokroaminoto)
Adegan lain yang menjadi salah satu tantangan baginya adalah menirukan dialek Jawa Timur, daerah asal Soeharsikin. "Katanya, beliau sangat lembut, tapi lembutnya Jawa Timur. Dan dialek saya, kan, lebih ke Jawa Tengah," kata Putri menyebutkan daerah asalnya.
Film karya Garin Nugroho ini adalah film pertama bagi Putri Ayudya. Namun sebelumnya, gadis yang senang bermain teater ini sudah tampil dalam beberapa judul film televisi di layar kaca. (Baca: Masuk Daftar Menteri, Garin Nugroho Tiru Jokowi)
