Jojon Pernah Ngontrak Rumah di Gang Sempit  

Reporter

Kamis, 6 Maret 2014 13:07 WIB

Suasana rumah duka pelawak Jojon di Jln. Puri Pangeran No. 3 Imperial Golf Estate, Sentul City, Bogor, (6/3). Tempo/Sidik Permana

TEMPO.CO, Jakarta - Jenazah pelawak Jojon sempat disemayamkan di rumahnya di Jalan Puri Pangeran, Cluster Imperial Golf Estate, Sentul City, Bogor, Jawa Barat (Baca: Jojon Dimakamkan di Kebon Pedes, Bogor). Rumah bergaya minimalis berwarna abu-abu itu berdiri di atas tanah seluas lebih dari 500 meter persegi.

Cluster Imperial Golf Estate merupakan salah satu perumahan mewah di Sentul City. Harga rumah seluas 700 meter persegi di lokasi ini minimal Rp 6 miliar. Rumah-rumah di cluster ini dibangun tanpa pagar dan dijaga 24 jam oleh anggota satuan pengaman.

Bagi Jojon, rumah ini menjadi buah jerih payahnya semenjak berkarier sebagai pelawak sejak awal tahun 1970-an. Ketika itu dia merangkak dari bawah sebagai anggota reog milik instansi kepolisian di suatu daerah.

Ketika hijrah ke Jakarta, dia berpindah-pindah. Salah satunya mengontrak rumah di Gang Manggis I, Kelurahan Manggarai Selatan, Jakarta Selatan. Ini merupakan kampung kumuh, berpenduduk padat. Bersama istri dan enam anaknya, dia menghuni kampung itu.

Tahun 1975, bersama Tjahjono, Uuk Hasanudin dan Djoni, dia mendirikan kelompok lawak Jayakarta. Baru dua tahun kemudian, nama kelompok tersebut mulai dikenal.

Secara berkala, kelompok ini tampil di TVRI. Mereka juga menerbitkan kaset lawakan, antara lain berjudul Jojon Anak Sekolah, Jagoan Bloon, Jojon Penyiar, Jojon Sari Rapet dan Jojon Botol.

Selain kaset, beberapa film dibintangi Jojon, antara lain Tiga Dara Mencari Cinta (1980), Okey Boss! (1981), Apa Ini Apa Itu (1981), Barang Antik (1983) dan Bandit Pungli.

Produser PT Nugraha Film, memang mengikat kontrak Jojon dan Jayakarta Grup untuk tujuh film sekaligus. Untuk Oke Boss!, sang produser menghabiskan Rp 150 juta. Sebagian besar buat biaya mencetak 31 kopi film.

Film Oke Boss! yang diputar di 18 gedung bioskop Jakarta menyedot 120 ribu penonton dalam tempo dua minggu. "Main film buat saya ibarat membongkar uang di celengan," kata Jojon kepada Tempo.

Grup lawak ini kemudian bubar dan Jojon memulai karier solo. Pria kelahiran Karawang, 5 Juni 1947 ini masih bermain film, antara lain Vina Bilang Cinta (2005), Setannya Kok Beneran? (2008), Doa Yang Mengancam (2008), Mau Dong Ah (2009), dan Badai di Ujung Negeri (2011).

Meskipun banyak bermunculan kelompok dan pelawak muda, Jojon tetap eksis. (Baca: Tarzan: Jojon Tak Tergantikan) Dia pernah menjadi bintang tamu Opera Van Java. "Rasanya senang bukan kepalang kalau penonton tertawa karena lawakan yang kami buat," ujarnya dulu saat diwawancarai Tempo.



UWD | SIDIQ PERMANA (BOGOR)







Terpopuler:

Diusir Mahasiswa Bandung, Prabowo Kecewa Berat
Pelawak Jojon Tutup Usia
Anas Urbaningrum Jadi Tersangka Pencucian Uang







Advertising
Advertising

Berita terkait

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, akan Dimakamkan di Sleman

10 hari lalu

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, akan Dimakamkan di Sleman

Penyair Joko Pinurbo meninggal pada usia 61 tahun karena sakit.

Baca Selengkapnya

Solihin GP Wafat, Pj Wali Kota Bandung Kenang Kiprah Mang Ihin Atasi Krisis Pangan Lewat Gogo Rancah

5 Maret 2024

Solihin GP Wafat, Pj Wali Kota Bandung Kenang Kiprah Mang Ihin Atasi Krisis Pangan Lewat Gogo Rancah

Tokoh Jawa Barat Solihin GP yang akrab disapa Mang Ihin itu meninggal saat perawatan di Rumah Sakit Advent Bandung.

Baca Selengkapnya

Kisah Solihin GP Rayakan Ulang Tahun Ke-80 di Unpad, Ingatkan Pentingnya Pemberantasan KKN

5 Maret 2024

Kisah Solihin GP Rayakan Ulang Tahun Ke-80 di Unpad, Ingatkan Pentingnya Pemberantasan KKN

Solihin GP mengajak masyarakat kembali ke konsep dasar dalam mengelola lingkungan hidup.

Baca Selengkapnya

Tokoh Jawa Barat Solihin GP Meninggal di Bandung

5 Maret 2024

Tokoh Jawa Barat Solihin GP Meninggal di Bandung

Mantan Gubernur Jawa Barat yang juga pendiri Dewan Pemerhati Kehutanan dan Lingkungan Tatar Sunda (DPKLTS) Solihin GP wafat di usia 97 tahun.

Baca Selengkapnya

Cendekiawan Ignas Kleden Berpulang setelah Dua Tahun Mengidap Gangguan Ginjal

22 Januari 2024

Cendekiawan Ignas Kleden Berpulang setelah Dua Tahun Mengidap Gangguan Ginjal

Ignas Kleden dikenal sebagai sosok sastrawan, sosiolog, dan kritikus sastra asal lores Timur.

Baca Selengkapnya

Jenazah Lukas Enembe Disambut Tangisan Ratapan Suku Sentani di Jayapura

28 Desember 2023

Jenazah Lukas Enembe Disambut Tangisan Ratapan Suku Sentani di Jayapura

Dantje Nere mengatakan masyarakat adat yang juga sebagai warga jemaat GKI Filadelfia Kampung Harapan setempat sangat merasa kehilangan Lukas Enembe.

Baca Selengkapnya

Profil Doni Monardo, Mantan Ketua BNPB yang Meninggal Hari Ini

3 Desember 2023

Profil Doni Monardo, Mantan Ketua BNPB yang Meninggal Hari Ini

Doni Monardo menjabat sebagai Ketua Umum PPAD atau Persatuan Purnawirawan Angkatan Darat untuk periode 2021-2026.

Baca Selengkapnya

Eks Ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo Berpulang

3 Desember 2023

Eks Ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo Berpulang

Doni Monardo jatuh sakit dan menjalani proses perawatan intensif di rumah sakit sejak 22 September 2023.

Baca Selengkapnya

Ketua Komnas Perlindungan Anak Arist Merdeka Sirait Berpulang

26 Agustus 2023

Ketua Komnas Perlindungan Anak Arist Merdeka Sirait Berpulang

Arist Merdeka Sirait meninggal dalam usia 63 tahun pada pukul 08.30 WIB di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

Baca Selengkapnya

Profil Luis Suarez, Legenda Barcelona dan Inter Milan yang Meninggal dalam Usia 88 Tahun

10 Juli 2023

Profil Luis Suarez, Legenda Barcelona dan Inter Milan yang Meninggal dalam Usia 88 Tahun

Luis Suarez merupakan pesepak bola yang aktif di era 50 hingga 70-an dan pernah menyabet Ballon d'Or, pernah memperkuat Barcelona dan Inter Milan.

Baca Selengkapnya