Kaesang Hilang, Begini Saran Fedi Nuril untuk KPK dan Olok-olok Sayembara Cari Keberadaannya

Selasa, 3 September 2024 20:53 WIB

Penampilan Kaesang dan Erina Gudono/Instagram @erinagunodo

TEMPO.CO, Jakarta - Keberadaan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono menjadi teka-teki sejak keduanya menghilang dari publik usai diketahui pelesiran ke Amerika Serikat dengan menggunakan jet pribadi. Setelah ramai kritik, pasangan ini seolah hilang ditelan bumi. Aktor Fedi Nuril pun turut angkat bicara melalui media sosial pribadinya, menyoroti ketidaktahuan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan ikut menyindir Partai Solidaritas Indonesia (PSI) tentang keberadaan Kaesang saat ini.

Pada Senin, 2 September 2024, melalui akun X pribadinya, Fedi menulis, “Kepada @KPK_RI Coba tanya keberadaan Kaesang ke @psi_id. Kalau mereka pun tidak tahu, berarti menurut Pak Bambang Pacul, Kaesang sebagai ketua umum tidak disiplin dalam berkomunikasi.”

Komentar Fedi Nuril ini menambah panas perbincangan mengenai hilangnya Kaesang, yang kembali menjadi trending topic di platform media sosial X pada hari itu. Publik tidak hanya mempertanyakan keberadaan Kaesang, tetapi juga menyoroti langkah KPK yang mengaku tak mengetahui keberadaan Kaesang setelah ramai isu gratifikasi terkait penggunaan jet pribadi.

Fedi Nuril. Instagram.com/@fedinuril

Penyelidikan KPK dan Jet Pribadi yang Dipakai Kaesang

Sebelumnya, publik dikejutkan dengan beredarnya video di media sosial yang menunjukkan Kaesang dan Erina Gudono sedang berlibur ke Amerika Serikat menggunakan jet pribadi jenis Gulfstream G650 dengan nomor penerbangan N588SE pada akhir Agustus 2024. Jet ini disebut-sebut terkait dengan Garena Online (Private) Limited, anak usaha SEA Limited yang menaungi Shopee. Ini memicu dugaan gratifikasi yang kini sedang dikaji oleh KPK.

Advertising
Advertising

KPK telah merencanakan untuk mengirimkan surat undangan kepada Kaesang Pangarep guna memberikan klarifikasi terkait dugaan penerimaan gratifikasi tersebut. Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata, mengatakan bahwa mereka sedang mempersiapkan surat undangan tersebut.

Namun, ia mengaku tidak mengetahui posisi Kaesang saat ini. “Suratnya sedang dikonsep, surat undangan. Terserah nanti, apakah akan, saya enggak tau posisi yang bersangkutan saat ini ada di mana,” kata Alexander di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Jumat, 30 Agustus 2024.

Alexander menambahkan bahwa KPK berharap Kaesang dapat mendeklarasikan penyewaan jet pribadi itu sebelum dipanggil untuk klarifikasi. KPK juga mengharapkan Kaesang membawa bukti yang menunjukkan bahwa penggunaan jet tersebut tidak berkaitan dengan jabatan keluarganya. "Iya lah (Kaesang yang datang ke KPK), masa kita harus datang ke sana ngapain," lanjutnya.

Selanjutnya, Misteri Keberadaan Kaesang dan Erina Gudono>>>

Berita terkait

Eks Komisioner Minta Pimpinan KPK Tampil ke Publik di Kasus Dugaan Gratifikasi Kaesang

6 jam lalu

Eks Komisioner Minta Pimpinan KPK Tampil ke Publik di Kasus Dugaan Gratifikasi Kaesang

Kaesang memberi klarifikasi mengenai dugaan gratifikasi yang menyeretnya. Dia mengklaim hanya menebeng pesawat milik temannya.

Baca Selengkapnya

Korupsi Dana Hibah Pemprov Jatim, KPK Periksa 35 Pokmas dalam Tiga Hari di Kota Malang

8 jam lalu

Korupsi Dana Hibah Pemprov Jatim, KPK Periksa 35 Pokmas dalam Tiga Hari di Kota Malang

KPK memeriksa 35 kelompok masyarakat di Malang dalam pengusutan kasus dugaan korupsi Dana Hibah Pemprov Jatim.

Baca Selengkapnya

Jadi Panelis Eksternal, Laode Syarif Dalami Upaya Calon Perbaiki Dewas KPK

9 jam lalu

Jadi Panelis Eksternal, Laode Syarif Dalami Upaya Calon Perbaiki Dewas KPK

Laode pribadi ingin Dewas KPK nanti melakukan pengawasan ketat. Pengawasan bertujuan untuk mengantisipasi sebelum terjadinya masalah.

Baca Selengkapnya

ICW: Insiatif Kaesang Datangi KPK Tak Perlu Diglorifikasi

9 jam lalu

ICW: Insiatif Kaesang Datangi KPK Tak Perlu Diglorifikasi

ICW menilai kehadiran Kaesang ke KPK merupakan kewajiban warga negara, tak perlu diglorifikasi.

Baca Selengkapnya

Ketua IM57+ Institute Tanggapi Klarifikasi Kaesang di KPK: Jangan Terus-terusan Publik Dibodohi

10 jam lalu

Ketua IM57+ Institute Tanggapi Klarifikasi Kaesang di KPK: Jangan Terus-terusan Publik Dibodohi

Ketua IM57+ Institute menanggapi klarifikasi anak Jokowi, Kaesang Pangarep ke KPK, soal dugaan gratifikasi jet pribadi yang ditumpanginya.

Baca Selengkapnya

Diperiksa Lagi sebagai Saksi, Ketua DPRD Maluku Utara Ditanya soal Abdul Gani Kasuba sebelum Jadi Gubernur

11 jam lalu

Diperiksa Lagi sebagai Saksi, Ketua DPRD Maluku Utara Ditanya soal Abdul Gani Kasuba sebelum Jadi Gubernur

KPK kembali memeriksa Ketua DPRD Maluku Utara Kuntu Daud sebagai saksi dalam kasus korupsi eks Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba .

Baca Selengkapnya

Cara Gusrizal Jaga Muruah KPK: Tidak Semua Pelanggaran Etik Diekspos ke Publik

11 jam lalu

Cara Gusrizal Jaga Muruah KPK: Tidak Semua Pelanggaran Etik Diekspos ke Publik

Calon Dewas KPK, Gusrizal, menyampaikan sejumlah hal untuk mengembalikan kepercayaan publik terhadap KPK

Baca Selengkapnya

Respons KPK Usai Disebut Tak Menindaklanjuti Ratusan Hasil Analisis PPATK

12 jam lalu

Respons KPK Usai Disebut Tak Menindaklanjuti Ratusan Hasil Analisis PPATK

KPK disebut tidak menindaklanjuti 150 hasil analisis dan hasil pemeriksaan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). Apa kata KPK?

Baca Selengkapnya

Profil Nadya Gudono, Kakak Ipar Kaesang Pangarep yang Diduga Ikut 'Nebeng' Pesawat Jet ke Amerika

13 jam lalu

Profil Nadya Gudono, Kakak Ipar Kaesang Pangarep yang Diduga Ikut 'Nebeng' Pesawat Jet ke Amerika

Kaesang Pangarep diduga mengajak kakak iparnya, Nadya Gudono, saat menggunakan jet pribadi ke Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Data NPWP Jokowi Sekeluarga Diduga Diretas, Pakar: Saatnya Presiden Bentuk Komisi Pelindungan Data Pribadi

13 jam lalu

Data NPWP Jokowi Sekeluarga Diduga Diretas, Pakar: Saatnya Presiden Bentuk Komisi Pelindungan Data Pribadi

Hacker mengklaim berhasil membobol 6 juta data NPWP, termasuk milik Presiden Jokowi, Gibran, Kaesang, Menkeu Sri Mulyani dan Mendag Zulhas.

Baca Selengkapnya