Jurnalis dan Novelis Senior, Parakitri T. Simbolon Meninggal dalam Usia 76 Tahun

Reporter

Yuni Rohmawati

Editor

Marvela

Senin, 25 Maret 2024 16:09 WIB

Jurnalis dan novelis senior, Parakitri T. Simbolon meninggal dalam usia 76 tahun pada Ahad, 24 Maret 2024. Dok. Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Jurnalis sekaligus novelis senior, Parakitri T. Simbolon meninggal dalam usia 76 tahun pada Ahad, 24 Maret 2024 pukul 19.42 WIB. Parakitri Simbolon juga dikenal sebagai pendiri penerbit Kepustakaan Populer Gramedia (KPG) dan wartawan senior di Harian Kompas.

Menurut informasi yang didapatkan Tempo, mendiang Parakitri disemayamkan di Ruang Gabriel D, Lantai 6, Rumah Duka Carolus, Salemba, Jakarta Pusat mulai hari ini, Senin, 25 Maret 2024. Jenazah akan dikremasi di lokasi yang sama pada Selasa, 26 Maret 2024 pukul 09.00 WIB.

Putranya, Gorga Simbolon telah mengkonfirmasi kabar duka ini. "Ya betul (sesuai jadwal)," kata Gorga kepada Tempo pada Senin, 25 Maret 2024.

Penulis buku Kusni Kasdut itu berpulang, meninggalkan istri dan tiga anak, yaitu Ipung Simbolon, Maria Simbolon, dan Gorga Simbolon.

Peninggalan Karya dan Prestasi Parakitri T. Simbolon

Selain menjadi wartawan, Parakitri merupakan seorang sastrawan yang telah memiliki karya dan prestasi. Hobinya menulis ternyata telah menghasilkan banyak karya, tak hanya berupa artikel maupun buku, dia juga pernah menulis skenario film.

Salah satu skenario filmnya, yaitu Gadis Penakluk yang berhasil memenangkan Piala Citra dalam Festival Film Indonesia (FFI) pada 1981. Setahun berikutnya, skenario filmnya, Topaz Sang Guru yang disadur dari naskah drama Marcel Pagnol, Topaze, mendapat nominasi untuk Aktor Terbaik Piala Citra FFI.

Parakitri pun melakukan beberapa penelitian pendahuluan, antara lain mengenai proses awal Orde Baru. Sebagian hasil penelitian tersebut diterbitkan sebagai artikel dalam Prisma, Desember 1977. Artikel tersebut, Di Balik Mitos Angkatan '66, kemudian dimuat dalam buku kumpulan artikel pilihan Prisma, yaitu Analisis Kekuatan Politik di Indonesia (LP3ES, 1985).

Karya-karyanya antara lain adalah novel Ibu, pemenang sayembara mengarang cerita anak-anak muda UNESCO dan Ikapi (1969), juara dua sayembara majalah Sastra (1969) lewat cerpen Seekor Ikan Gabus, dan novel Si Bongkok (1981) yang meraih hadiah kedua dalam sayembara mengarang novel Gramedia Kompas.

Selain itu buku-bukunya adalah Kusni Kasdut terbitan Gramedia pada 1981, Topaz Sang Guru novel Marcel Pagnol (1981), Politik Kerakyatan saduran dalam bentuk cergam dari The Discourses on Livy (Italian: Discorsi sopra la prima deca di Tito Livio) karya Niccolò Machiavelli (KPG, 1997).

Buku pegangan wartawan Vademekum Wartawan: Reportase Dasar (KPG, 1997), Matinya Ilmu Ekonomi 1, saduran dalam bentuk cergam dari The Death of Economics karya Paul Ormerod (KPG, 1997), Pesona Bahasa Nusantara Menjelang Abad ke-21 (KPG, 1999), kumpulan cerpen Tawanan (PBK, 2003), terjemahan Batas Nalar: Rasionalitas dan Perilaku (KPG, 2004).

Pilihan Editor: Mengenang Pujangga Sapardi Djoko Damono, Tentang Hujan Bulan Juni dan Lainnya

Berita terkait

Nany Afrida dan Bayu Wardhana Terpilih Jadi Ketua dan Sekjen AJI Periode 2024-2027

2 hari lalu

Nany Afrida dan Bayu Wardhana Terpilih Jadi Ketua dan Sekjen AJI Periode 2024-2027

Nany Afrida dan Bayu Wardhana terpilih menjadi Ketua dan Sekjen AJI yang baru dalam Kongres XII AJI.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Beredel, Israel Pernah Serang Jurnalis Al Jazeera dan Keluarganya

3 hari lalu

Tak Hanya Beredel, Israel Pernah Serang Jurnalis Al Jazeera dan Keluarganya

Selain berulang kali menyerukan penutupan Al Jazeera, Israel tercatat berulang kali menyerang wartawan Aljazeera dan keluarganya.

Baca Selengkapnya

Mengenang Umar Kayam, Sastrawan dan Akademisi yang Lebih Dikenal sebagai Bintang Film

8 hari lalu

Mengenang Umar Kayam, Sastrawan dan Akademisi yang Lebih Dikenal sebagai Bintang Film

Mengenang Umar Kayam, pemeran Sukarno dalam film Pengkhianatan G30S/PKI. Kakek Nino RAN ini seorang sastrawan dan Guru Besar Fakultas Sastra UGM.

Baca Selengkapnya

18 Tahun Kepergian Pramoedya Ananta Toer, Kisah dari Penjara ke Penjara

8 hari lalu

18 Tahun Kepergian Pramoedya Ananta Toer, Kisah dari Penjara ke Penjara

Sosok Pramoedya Ananta Toer telah berpulang 18 tahun lalu. Ini kisahnya dari penjara ke penjara.

Baca Selengkapnya

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

11 hari lalu

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

Penyair Joko Pinurboatau Jokpin identik dengan sajak yang berbalut humor dan satir, kumpulan sajak yang identik dengan dirinya berjudul Celana.

Baca Selengkapnya

Joko Pinurbo di Mata Rekan Penulis: Ramah dan Cerdas

11 hari lalu

Joko Pinurbo di Mata Rekan Penulis: Ramah dan Cerdas

Sejumlah teman sejawat membagikan kesan mereka terhadap sosok Joko Pinurbo yang dikenal cerdas, suka membantu, dan ramah.

Baca Selengkapnya

Mengenang Kepergian Joko Pinurbo, Berikut 5 Puisi Karyanya yang Perlu Disimak

11 hari lalu

Mengenang Kepergian Joko Pinurbo, Berikut 5 Puisi Karyanya yang Perlu Disimak

Selain meninggalkan istri dan dua anak, Joko Pinurbo meninggalkan warisan karya-karya puisi. berikut beberapa di antaranya.

Baca Selengkapnya

Lebanon akan Menerima Yurisdiksi ICC atas Kejahatan Perang Israel di Wilayahnya

11 hari lalu

Lebanon akan Menerima Yurisdiksi ICC atas Kejahatan Perang Israel di Wilayahnya

Lebanon akan menerima yurisdiksi Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) untuk mengadili kejahatan perang Israel di wilayahnya sejak Oktober lalu.

Baca Selengkapnya

Joko Pinurbo Sematkan 3 Puisi di Instagram, Ingatkan Tentang Kepergian?

12 hari lalu

Joko Pinurbo Sematkan 3 Puisi di Instagram, Ingatkan Tentang Kepergian?

Joko Pinurbo juga meninggalkan karya-karyanya yang sangat lekat dengan pembaca

Baca Selengkapnya

Joko Pinurbo Wafat, Novelis Okky Madasari : Karyanya Diam-diam Soal Perlawanan

12 hari lalu

Joko Pinurbo Wafat, Novelis Okky Madasari : Karyanya Diam-diam Soal Perlawanan

Penulis Okky Madasari mengungkapkan duka atas kepergian sastrawan Joko Pinurbo

Baca Selengkapnya