Taman Budaya Yogyakarta Bakal Pentaskan Orkestra Simfoni Nusantara Akhir Mei Ini Gratis

Sabtu, 27 Mei 2023 09:00 WIB

Orkestra Simfoni Nusantara akan dipentaskan di Taman Budaya Yogyakarta pada 30 Mei 2023. Foto: dok.istimewa

TEMPO.CO, Yogyakarta - Wisatawan yang berencana liburan ke Yogyakarta akhir bulan ini, dapat menyambangi kawasan Taman Budaya Yogyakarta atau TBY yang lokasinya tak jauh dari Jalan Malioboro. Pada 30 Mei 2023 ini, di TBY bakal digelar pertunjukkan Orkestra Simfoni Nusantara yang menghadirkan banyak musisi Indonesia yang bisa ditonton secara gratis.

Orkestra Simfoni Nusantara Libatkan Musisi Lintas Usia

"Orkestra ini akan melibatkan musisi dari lintas usia, mulai dari Gen Z, milenial, hingga musisi senior," kata konduktor Orkestra Simfoni Nusantara, Dwiki Dharmawan dalam keterangannya, Jumat, 26 Mei 2023. Dwiki menyebut orkestra ini akan menghadirkan lagu-lagu nasional populer yang bertujuan membangkitkan semangat kebangkitan nasional dan rasa nasionalisme penikmatnya.

Dwiki menuturkan, dalam perhelatan ini akan tampil bersama Cristopher Abimanyu, Balawan, Doni Saputro, Okky Kumala, Ariani Nisma Putri, AFC Vokal TBY, Andrea Pramesti dan Albertus Wisnu. “Yang istimewa pada orkestra ini karena ada juga karya-karya concerto di sini oleh komposer muda Yogya," kata dia.

Cara Mendaftar Menonton Orkestra

Agenda Simfoni Nusantara juga akan digelar secara daring melalui kanal Youtube Taman Budaya Yogyakarta pukul 19.00 WIB. Bagi masyarakat yang tidak mendapatkan tiket, bisa mengakses melalui kanal tersebut. Tercatat sudah sekitar 1.200 orang yang telah mendaftar. Terbagi menjadi 800 kursi undangan di dalam gedung dan 400 penonton di bagian luar menggunakan layar tancap.

Kepala Seksi Penyajian dan Pengembangan Seni Budaya, Padmono Anggoro Prasetyo menyebut gelaran orkestra ini dibuat untuk memberi ruang pada pelaku seni lintas generasi se- Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). “Banyak karya-karya musik orkestra di antaranya karya-karya masterpiece yang jarang dipertunjukan kembali, akan ditampilkan di orkestra ini," ujarnya.

Advertising
Advertising

Anggoro menjelaskan, Taman Budaya Yogyakarta mencoba untuk menampilkan karya-karya orkestra itu dengan pengembangan-pengembangan aransemen. "Termasuk memadukan orkestra ini dengan alat musik jawa seperti kendhang, sehingga akan muncul warna suara baru di dalam sebuah sajiannya,” ucapnya.

Musik Orkestra Sudah Dikenal sejak Zaman Kolonial

Anggoro menambahkan di Indonesia musik orkestra sudah dikenal dari awal dari zaman kolonial dengan diawali oleh musik klasik. Pada perkembangannya, setelah Indonesia merdeka, musik orkestra mendapatkan perhatian yang tinggi.

“Karena Presiden Soekarno saat itu juga seorang seniman, jadi musik ini cukup berkembang dan Radio Republik Indonesia itu menjadi pusat atau menjadi basis dari orkes yang ada di Indonesia,” katanya.

Pilinan Editor: Jurus Yogyakarta Perkuat Wisata Atraksi Pertunjukan, Gandeng Melbourne Symphony Orchestra

Berita terkait

Lagu MAESTRO SEVENTEEN Versi Orkestra Bakal Dirilis Hari Ini

4 hari lalu

Lagu MAESTRO SEVENTEEN Versi Orkestra Bakal Dirilis Hari Ini

Lagu MAESTRO SEVENTEEN versi aslinya bergenre dance R&B, versi orkestra ini akan lebih megah

Baca Selengkapnya

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

12 hari lalu

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya

Liburan di Yogyakarta Semakin Menarik dengan Promo dari Traveloka

19 hari lalu

Liburan di Yogyakarta Semakin Menarik dengan Promo dari Traveloka

Yogyakarta adalah destinasi wisata yang memukau dan layak dikunjungi. Kekayaan budaya dan ragam kulinernya yang enak menjadi alasan terbaik untuk berlibur ke kota ini.

Baca Selengkapnya

Selama Libur Lebaran, Ratusan Wisatawan di Malioboro Ditegur Petugas Karena Merokok Sembarangan

19 hari lalu

Selama Libur Lebaran, Ratusan Wisatawan di Malioboro Ditegur Petugas Karena Merokok Sembarangan

Wisatawan banyak yang belum mengetahui bahwa Malioboro termasuk kawasan tanpa rokok sejak 2018.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta Padat saat Libur Lebaran, Jumlah Kendaraan Keluar Lebih Banyak daripada yang Masuk

20 hari lalu

Yogyakarta Padat saat Libur Lebaran, Jumlah Kendaraan Keluar Lebih Banyak daripada yang Masuk

Pemudik maupun wisatawan yang masuk ke Yogyakarta dengan kendaraan pribadi tak sedikit yang melewati jalur alternatif.

Baca Selengkapnya

Sembilan Destinasi Wisata Terfavorit Selama Lebaran, Malioboro sampai Bromo

21 hari lalu

Sembilan Destinasi Wisata Terfavorit Selama Lebaran, Malioboro sampai Bromo

Kemenparekraf mengungkap sejumlah destinasi wisata yang menjadi tujuan utama wisatawan selama libur Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Puncak Arus Balik, Ini Area Padat Arus Kendaraan di Yogyakarta

22 hari lalu

Puncak Arus Balik, Ini Area Padat Arus Kendaraan di Yogyakarta

Pada masa arus balik, jalan-jalan nasional yang menghubungkan Yogyakarta dengan Jawa Tengah hampir semuanya tersendat.

Baca Selengkapnya

Wisatawan Tumplek Bleg di Yogyakarta H+2 Lebaran, Arus Lalin Tugu Hingga Malioboro Padat Merayap

24 hari lalu

Wisatawan Tumplek Bleg di Yogyakarta H+2 Lebaran, Arus Lalin Tugu Hingga Malioboro Padat Merayap

Wisatawan dari berbagai daerah tampak mulai menjejali kawasan pusat Kota Yogyakarta pada H+2 Lebaran atau Jumat 12 April 2024.

Baca Selengkapnya

Jelang Libur Lebaran, Yogyakarta Mulai Operasikan Sejumlah Unit Becak Kayuh Listrik

31 hari lalu

Jelang Libur Lebaran, Yogyakarta Mulai Operasikan Sejumlah Unit Becak Kayuh Listrik

Becak kayuh listrik ini menjadi simbol transportasi Yogyakarta yang lebih ramah lingkungan.

Baca Selengkapnya

Ramadhan Jazz Festival 2024: Meriahkan Malam dengan Musik dan Kebaikan

34 hari lalu

Ramadhan Jazz Festival 2024: Meriahkan Malam dengan Musik dan Kebaikan

Hasil penjualan tiket Ramadhan Jazz Festival 2024 secara keseluruhan akan disumbangkan untuk membantu warga Palestina.

Baca Selengkapnya