Fenomena Male Gaze dalam Dunia Film, Apakah Itu?

Minggu, 8 Januari 2023 19:45 WIB

Penampilan aktris Cinta Laura dalam film Scandal 2 (Love, Sex & Revenge) yang diputar perdana oleh JAFF di Bioskop Empire XXI Yogyakarta, Senin malam, 28 November 2022 (TEMPO/Shinta Maharani)

TEMPO.CO, Jakarta - Male gaze adalah sebuah kondisi ketika perempuan direpresentasikan sebagai objek pasif dari hasrat seorang laki-laki. Nantinya, representasi ini dipertontonkan dalam media bergerak, khususnya film dibingkai sebagai objek pandangan dari kacamata laki-laki. Artinya, dalam hal ini, perempuan dipandang sesuai stereotip gender yang mengutamakan harapan para laki-laki sehingga ini akan mengarah pada langgengnya patriarki dalam kehidupan masyarakat.

Menurut Journal of Linguistics, media perfilman memang dikenal memberikan sajian berbagai macam adegan yang dikemas dengan mudah. Hal ini bertujuan untuk membantu para penonton mempertahankan hegemoni dalam tatanan sosial tertentu. Salah satu contohnya adalah fenomena male gaze yang semakin marak dengan menggambarkan perempuan agar sesuai keinginan dan tujuan kelompok kepentingan tertentu berupa dominasi laki-laki. Akibatnya, male gaze sulit untuk diatasi dengan cepat, bahkan dapat dikatakan sudah mendarah daging dalam dunia perfilman.

Seorang ahli film ternama dan pencetus male gaze, Laura Mulvey telah mendeklarasikan bahwa male gaze berkembang lantaran kentalnya ketidaksetaraan gender. Fenomena ini melahirkan kekuatan dominasi pengendali dalam industri film yang dibentuk dengan tujuan utamanya berupa kesenangan hasat penonton laki-laki. Terlihat bahwa penonton laki-laki menjadi target utama dalam pasar dunia perfilman yang telah mengakar dari ideologi dan wacana patriarki. Akibatnya, penonton menjadi lebih berkuasa daripada objek tatapannya sehingga melahirkan stereotip buruk terhadap perempuan dalam media film.

Saat semakin berkembang dengan pesat, fenomena male gaze melahirkan gambaran yang menginstruksikan seorang perempuan untuk menjadi seorang ibu yang sempurna, kekasih, istri, ibu rumah tangga, dan sejenisnya. Gambaran nyata seperti itulah yang semakin melengkapi lingkaran setan hegemoni seksis. Mulvey juga menjelaskan bahwa dalam dunia perfilman perempuan tidak ditempatkan dalam peran utama atau menjadi pengendali sebuah adegan. Biasanya, perempuan hanya menjadi objek untuk diamati subjek dari setiap adegan, sebagaimana dilansir esai berjudul Visual Pleasure and Narrative Cinema.

Secara lebih lanjut, Mulvey melihat implikasi male gaze dalam dunia film dapat dilihat dalam tiga cara. Pertama, bagaimana perempuan dapat memandang dirinya sendiri. Kedua, bagaimana perempuan dapat memandang perempuan lain secara setara. Ketiga, bagaimana laki-laki dapat memandang seorang perempuan sama statusnya tidak ada yang lebih tinggi atau rendah.

Advertising
Advertising

Contoh penerapan male gaze yang sering terjadi dalam film adalah arahan kamera close-up perempuan dari atas bahu pria, bidikan lekuk perempuan, dan hanya terpaku pada tubuh perempuan. Selain itu, terdapat pula suatu adegan yang sering terjadi dengan menunjukkan seorang laki-laki secara aktif mengamati tubuh perempuan, mulai dari bagian atas sampai bagian bawah.

Adegan-adegan seperti itu tampaknya sudah banyak diadopsi oleh film di berbagai genre. Ironisnya, male gaze yang ditemukan sejak 1975, masih ditemukan dalam film-film modern atau kontemporer ini. Sekarang, sebagian besar film dikemas dengan memprioritaskan kebutuhan laki-laki untuk dipenuhi terlebih dahulu.

RACHEL FARAHDIBA R

Baca juga: Enam Masalah Perempuan Indonesia

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Para Pemeran Film Officer Black Belt

5 jam lalu

Para Pemeran Film Officer Black Belt

Kim Woo Bin berperan sebagai Lee Jung Do, pria biasa dengan kemahiran taekwondo, kendo, dan judo dalam film Officer Black Belt

Baca Selengkapnya

34 Tahanan Perempuan Iran Mogok Makan, Peringati Kematian Mahsa Amini

6 jam lalu

34 Tahanan Perempuan Iran Mogok Makan, Peringati Kematian Mahsa Amini

Tiga puluh empat tahanan perempuan melakukan mogok makan di penjara Iran pada Ahad untuk menandai dua tahun kematian Mahsa Amini.

Baca Selengkapnya

Speak No Evil: Sinopsis dan Para Pemerannya

1 hari lalu

Speak No Evil: Sinopsis dan Para Pemerannya

Speak No Evil yang dirilis pada 2024 memuat beberapa perubahan dengan cerita yang versi sebelumnya

Baca Selengkapnya

MNC Mengakuisisi Multivision Senilai Rp 309,71 Miliar, Profil Hary Tanoesoedibjo dan Raam Punjabi

1 hari lalu

MNC Mengakuisisi Multivision Senilai Rp 309,71 Miliar, Profil Hary Tanoesoedibjo dan Raam Punjabi

MNC mengakuisisi Multivision. Dua perusahaan besar ini dimiliki Hary Tanoesoedibjo dan Raam Punjabi, simak profilnya.

Baca Selengkapnya

Jumlah Penonton Film Victory Diragukan, Hyeri: Banyak Cobaan Berat Sejak Awal

2 hari lalu

Jumlah Penonton Film Victory Diragukan, Hyeri: Banyak Cobaan Berat Sejak Awal

Dibintangi Hyeri, film Victory dituduh melakukan pembelian tiket dalam jumlah besar yang disengaja untuk memanipulasi perolehan skor box office.

Baca Selengkapnya

Hary Tanoe Lewat MNC Digital Entertainment Akuisisi Perusahaan Milik Raam Punjabi Senilai Rp309,71 Miliar

3 hari lalu

Hary Tanoe Lewat MNC Digital Entertainment Akuisisi Perusahaan Milik Raam Punjabi Senilai Rp309,71 Miliar

Total nilai akuisisi Hary Tanoe ditaksir mencapai Rp309,71 miliar.

Baca Selengkapnya

Pemeran Film Home Sweet Loan

4 hari lalu

Pemeran Film Home Sweet Loan

Home Sweet Loan film Indonesia terbaru yang akan tayang di bioskop pada 26 September 2024

Baca Selengkapnya

James Earl Jones: 5 Film yang Dibintanginya, Pemeran dan Pengisi Suara

4 hari lalu

James Earl Jones: 5 Film yang Dibintanginya, Pemeran dan Pengisi Suara

Aktor kawakan Hollywood yang juga pengisi suara Darth Vader dalam film Star Wars, James Earl Jones meninggal pada usia 93 tahun

Baca Selengkapnya

Profil Kim Moo Yeol yang Membintangi 3 Drakor pada 2024

5 hari lalu

Profil Kim Moo Yeol yang Membintangi 3 Drakor pada 2024

Kim Moo Yeol membintangi, Sweet Home 3, Queen Woo, No Way Out: The Roulette

Baca Selengkapnya

Senang Terima Tantangan, Yeri Red Velvet akan Main Film Horor

6 hari lalu

Senang Terima Tantangan, Yeri Red Velvet akan Main Film Horor

Yeri Red Velvet mengaku gugup sekaligus gembira akan membintangi film horor pertamanya.

Baca Selengkapnya