Didi Kempot: Ciptakan Ratusan Lagu, Terkenal di Suriname, dan Banjir Penghargaan

Reporter

Tempo.co

Kamis, 5 Mei 2022 14:25 WIB

Didi Kempot menghibur penggemarnya saat tampil dalam Jazz Traffic Festival di Surabaya, Jawa Timur, Sabtu malam, 14 September 2019. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Tepat hari ini, Selasa 5 Mei 2020, penyanyi campursari Didi Kempot meninggal dunia. Pelantun lagu Stasiun Balapan itu wafat pukul 07.45 di Rumah Sakit Kasih Ibu, Solo, Jawa Tengah. Didi meninggal tak lama setelah masuk rumah sakit. The Father of Broken Heart itu mengalami henti jantung, diduga karena kelelahan.

Pemilik nama lengkap Dionisius Prasetyo itu sempat populer sekitar era 2000-an. Nama Didi Kempot kembali naik daun setelah Sobat Ambyar, penggemar Didi, menggaungkan namanya sebagai The Godfather of Broken Heart. Didi Kempot memang kental dengan genre lagu tentang patah hati. Beberapa lagu yang terkenal di antaranya Sewu Kutho, Stasiun Balapan, Ambyar, dan Tatu.

Selama hidupnya, Didi Kempot telah menggubah sekitar 700 lebih judul lagu. Sebagian besar lagunya ditulis dalam bahasa Jawa dengan tema patah hati dan kesedihan. Berikut sejumlah album karya Didi Kempot, Eling Kowe (1997), Sukses (2000), Emas Didi Kempot Yen Ing Tawang 2001, Didi Kempot Sewu Kuto 2002, Emas Didi Kempot (2002), King of Tembang Jawa (2002), dan Hotel Malioboro (2007). Tiga tahun hiatus melahirkan album, Didi Kempot kembali merilis karyanya. Bahkan empat album sekaligus dalam setahun pada 2010, yaitu Lagu HITS (2010), Emas Didi Kempot (2010), Didi Kempot (2010), dan Campursari In Fantasy Orchestra (2010).

Selain itu, hingga akhir hayatnya, Didi juga terus berkarya. Total belasan album yang ditelurkan Didi Kempot rentang 2011 hingga 2020, yaitu Lagu-Lagu Terbaik Campursari (2011), Didi Kempot Dangdut Koplo (feat. Yan Vellia) (2012), Didi Kempot Get Joss (2012), Legendaris Didi Kempot Walang Kekek (2013), Legendaris Didi Kempot (2013), Sukses Didi Kempot (2014), Ketaman Asmoro (2016), Kasmaran (2016), Didi Kempot Umbul Jambe (2016), Campursari Dangdut Koplo (2017), The Best Didi Kempot, Vol. 1 (Compilation) (2018), dan Didi Kempot Live Studio Session (2018).

Didi juga kerap menulis lagu dengan nama suatu tempat. Dia meyakini bahwa sebuah tempat memiliki kenangan tersendiri bagi setiap orang. “Kangen Nickerie” misalnya, ini bukan nama tempat di Indonesia. Nickerie merupakan distrik di Suriname, sebuah tempat di mana namanya kondang di sana. Selain di Indonesia, Didi memang terkenal di Suriname. Bahkan Didi Kempot mendapatkan anugerah sebagai The most popular singer in Suriname karena berkali-kali memenangi anugerah musik nasional di Suriname.

Advertising
Advertising

Lagu Kowe Isih Neng Kene diciptakan Didi untuk mengenang almarhum Tomy Radji. Dia adalah pengusaha Jawa Suriname yang mempopulerkan Didi di Suriname melalui stasiun radio dan televisi miliknya. Kedekatan Didi dengan Suriname memang terjalin sejak awal kariernya. Menurut Soewarto Moestadja, yang menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri Suriname pada 2013, Didi dikenal di Suriname sejak 1980-an. Bahkan albumnya saat itu langsung mendapat anugerah album terbaik di negara dengan persentase 15 penduduk etnis Jawa itu.

“Saya nyanyi ada satu lagu Jawa judulnya Cidro, di Indonesia kurang terkenal, ternyata ada turis Suriname di Indonesia, domisili di Belanda, lagu itu lalu diputar di radio Amsterdam, lagunya digemari sekali,” kata Didi kepada Tempo, pada Maret 2020 lalu.

Selain penghargaan di negeri orang, Didi juga banjir penghargaan di Tanah Air. Didi Kempot berhasil memenangkan belasan Anugerah Musik. Dia memenangkan Anugerah Musik Indonesia 2001 dengan tiga kategori sekaligus, yaitu kategori Artis Solo Pria/Wanita Terbaik, kategori Penyanyi Terbaik, dan kategori Artis Solo/Duo/Group/Kolaborasi Terbaik. Kemudian pada Anugerah Musik Indonesia 2002, Didi memenangkan anugerah kategori Album Terbaik.

Berikut daftar penghargaan musik yang diperoleh Didi Kempot:

• Anugerah Dangdut TPI 2002 kategori Lagu Dangdut Etnik Terbaik

• Anugerah Musik Indonesia 2003 kategori Karya Produksi Tradisional Terbaik

• Anugerah Dangdut TPI 2003 kategori Penyanyi Rekaman Lagu Dangdut Etnik Terbaik

• Anugerah Musik Indonesia 2010 kategori Karya Produksi Lagu Berbahasa Daerah Terbaik

• Anugerah Musik Indonesia 2011 kategori Karya Produksi Lagu Berbahasa Daerah Terbaik

• Anugerah Musik Indonesia 2013 kategori Solo, Duo/Grup Dangdut Berbahasa Daerah

• Indonesian Dangdut Award 2019 kategori Penghargaan Khusus Maestro Campursari

• Anugerah Musik Indonesia 2020 kategori Legend Awards (Didi Kempot bersama Nike Ardilla dan Nasution Bersaudara), dan Kategori Artis Solo Pria/Wanita/Grup/Kolaborasi Dangdut Berbahasa Daerah Terbaik.

HENDRIK KHOIRUL MUHID

Baca: Duka Sobat Ambyar, 2 Tahun Kepergian Didi Kempot The Godfather of Broken Heart

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Sinetron Laga Deru Debu Akan Diremake, Willy Dozan Dikabarkan Terlibat

15 jam lalu

Sinetron Laga Deru Debu Akan Diremake, Willy Dozan Dikabarkan Terlibat

Fakta Sinetron Laga 'Deru Debu', yang Akan Segera Diremake, dibintangi Cinta Laura dan Arya Vasco

Baca Selengkapnya

Bukan Lewat YIA, 3 Ribuan Calon Jemaah Haji Yogyakarta Tahun Ini tetap Terbang Lewat Bandara Solo

17 jam lalu

Bukan Lewat YIA, 3 Ribuan Calon Jemaah Haji Yogyakarta Tahun Ini tetap Terbang Lewat Bandara Solo

Yogyakarta International Airport saat ini masih belum memiliki asrama haji untuk embarkasi.

Baca Selengkapnya

Solo Great Sale 2024 Diharap Menjadi Sarana UMKM Memasarkan Produk

2 hari lalu

Solo Great Sale 2024 Diharap Menjadi Sarana UMKM Memasarkan Produk

Solo Great Sale 2024 (SGS 2024) diharapkan menjadi sarana para pelaku UMKM memasarkan produknya.

Baca Selengkapnya

Solo Great Sale 2024 Berhadiah Mobil

4 hari lalu

Solo Great Sale 2024 Berhadiah Mobil

Kota Solo kembali menghadirkan event Solo Great Sale yang berlangsung selama satu bulan penuh. Berhadiah motor listrik hingga mobil.

Baca Selengkapnya

Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Pengadilan Negeri Solo, Ini Tanggapan Kuasa Hukum Almas

4 hari lalu

Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Pengadilan Negeri Solo, Ini Tanggapan Kuasa Hukum Almas

Almas mengajukan dua gugatan kepada Gibran, putra sulung Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya

Alasan Pengadilan Negeri Solo Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru terhadap Gibran

4 hari lalu

Alasan Pengadilan Negeri Solo Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru terhadap Gibran

Putusan Majelis Hakim itu diambil dengan pertimbangan dan pendapat bahwa gugatan yang diajukan Almas terhadap Gibran bersifat Vexatious Litigation.

Baca Selengkapnya

Solo Great Sale 2024 Targetkan Pengembangan Potensi Investasi Aglomerasi

4 hari lalu

Solo Great Sale 2024 Targetkan Pengembangan Potensi Investasi Aglomerasi

Gelaran Solo Great Sale atau SGS kembali hadir di Kota Solo, Jawa Tengah, menyemarakkan bulan Mei 2024 ini.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

5 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Gibran: Harus Perbanyak Event Internasional di Solo

7 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Gibran: Harus Perbanyak Event Internasional di Solo

Gibran mengatakan turunnya status Bandara Adi Soemarmo tidak akan mempengaruhi tingkat kunjungan wisatawan ke Kota Solo.

Baca Selengkapnya

Solo Menari 2024 Semarakkan Peringatan Hari Tari Dunia di Kota Bengawan

8 hari lalu

Solo Menari 2024 Semarakkan Peringatan Hari Tari Dunia di Kota Bengawan

Solo Menari 2024 diharapkan dapat menarik lebih banyak wisatawan untuk berkunjung.

Baca Selengkapnya