TEMPO.CO, Jakarta - Raja Youtuber, Atta Halilintar, pemilik AHHA PS Pati FC mengungkapkan permohonan maaf atas tindakan kasar yang dilakukan dua pemainnya. Tindakan kasar ini terjadi saat AHHA PS Pati FC bertanding melawan Persiraja Banda Aceh.

“Atas kejadian tidak mengenakkan dari pemain kami saat pertandingan AHHA PS FC. Dari manajemen juga memberi peringatan keras kepada pemain tersebut dan memulangkannya. Untuk peringatan dan semoga juga jadi pembelajaran untuk pemain-pemain lain,” ujar Atta melalui video yang diunggah di halaman Instagramnya, Selasa, 7 September 2021.

Laga uji coba antara AHHA PS Pati vs Persiraja Banda Aceh di AHHA PS Pati vs Persiraja Banda Aceh di Pancoran Soccer Field, Jakarta yang berlangsung pada Senin, 6 September, ramai dibicarakan dan jadi atensi publik. Hal itu tidak lepas dari aksi brutal yang dilakukan dua pemain AHHA PS Pati, yakni Syaiful Indra Cahya dan Zulham Zamrun. Syaiful Indra Cahya sempat melepaskan tendangan yang mengenai wajah pemain Persiraja, Muhammad Nadhif.

Di sisi lain, Zulham Zamrun kedapatan menendang kaki pemain Persiraja, Defri Rizki, dengan sengaja ketika keduanya berebut bola. Pelanggaran itu membuat Defri Rizki dan Zulham Zamrun sempat saling pukul sebelum akhirnya dipisahkan oleh pemain kedua tim.

ILustrsasi laga uji coba AHHA PS Pati vs Persiraja Banda Aceh, Senin, 6 September 2021. (instagram/@ahhaps.fc)

M. Nadhif, pemain Persiraja yang terlibat dalam insiden itu mengaku sudah membaik. Nadhif berterima kasih atas doa yang diberikan oleh penggemarnya. “Insya Allah saya siap kembali ke lapangan secepatnya,” ujar Nadhif dalam video yang diunggah di akun Instagram Persiraja, Selasa, 7 September 2021.

Setelah pertandingan, Syaiful Indra Cahya bersama manajemen AHHA PS Pati sudah menemui skuad Persiraja untuk mengucapkan permintaan maaf. Syaiful Indra Cahya dan M. Nadhif secara terbuka juga sudah saling memaafkan.

Menanggapi itikad baik Syaiful Indra Cahya dan manajemen AHHA PS Pati, Rahmat Djailani selaku Sekretaris tim Persiraja memberi apresiasi. Rahmat Djailani juga memastikan skuad Persiraja sudah melupakan apa yang terjadi di lapangan. Manajemen AHHA PS Pati FC sudah memutuskan untuk memulangkan Syaiful Indra Cahya dan Zulham Zamrun dari pemusatan latihan di Jakarta.

Atta Halilintar berharap kejadian ini menjadi pembelajaran bagi pemain-pemain di timnya. Atta berharap pemain-pemainnya bisa bermain lebih dewasa. “Pemain lebih dewasa dan menjunjung tinggi respek dan menghargai lawan-lawan kami. Aku pribadi meminta maaf kepada Persiraja Banda Aceh dan pendukungnya,” ujar suami Aurel Hermansyah itu.

DEWI RETNO

Baca juga: Akuisisi AHHA PS Pati FC, Atta Halilintar Punya Semangat Membara