Pro-Kontra RUU Permusikan, Giring Nidji Singgung Pasal Karet

Minggu, 3 Februari 2019 14:43 WIB

Giring Ganesha Djumaryo atau Giring Nidji bersama sang istri Cynthia Riza di Jakarta, 8 September 2017. TEMPO/Ammy Hetharia

TEMPO.CO, Bandung -Vokalis band Nidji yang bakal lengser, Giring Ganesha menilai isi Rancangan Undang-Undang atau RUU Permusikan kacau. "Saya langsung to the point aja bahwa RUU itu disusun oleh orang-orang yang tidak mengerti musik," kata Giring Nidji di Bandung, Jumat, 1 Februari 2019.

Contoh mudahnya, kata calon legislator DPR RI itu, adalah soal aturan
uji kompetensi bagi musikus. "Harus bisa baca not dan lain-lain, sudah pasti
saya nggak bakal masuk uji komptensi itu," ujarnya.

Giring mengatakan beberapa musikus ternama juga yang bakatnya menciptakan lagu, memakai cara sederhana untuk berkarya. Misalnya, kata Giring, merekam melodi lagu lalu menyerahkannya ke orang lain untuk digubah. "Uji kompetensi musik itu nggak perlu," tandasnya.

Giring menyarankan agar RUU Permusikan dikoreksi. Isinya dinilai memerlukan kekompakan dari ekosistem musik yang selama ini
punya andil. "Pada RUU ini kami seperti tidak ada andilnya," kata Giring.Caleg PSI, Giring Ganesha ikut mendatangi Kantor KPU dalam rangka pendaftaran partai PSI di Gedung KPU, Jakarta, 10 Oktober 2017. Vokalis Band Nidji ini telah menyatakan akan maju dalam pemilihan Caleg. Tempo/Ilham Fikri

Menurutnya, yang perlu juga diatur dalam RUU Permusikan seperti hubungan artis dengan manajemen, label, promotor, serta para pihak itu dengan para vendor atau penyokongnya. "Yang berhubungan dengan kebebasan berekspresi,
jangan diatur menurut saya."

Advertising
Advertising

Ia pun menyebut ada potensi bahaya pasal karet pada RUU itu, seperti terkait dengan karya yang dianggap provokatif atau menyinggung pihak lain. "Saya takut
RUU ini jadi represif, jadi pasal karet. Saya setuju untuk dikoreksi dan mengajak semua musisi," kata Giring.

Baca: Armand Maulana Komentari Minimnya Sosialisasi RUU Permusikan

Sebelumnya diberitakan, RUU Permusikan menimbulkan reaksi negatif di kalangan musisi. Beberapa musisi seperti Glenn Fredly, Tompi, Cholil Mahmud, Andien dll menyambangi DPR dan diterima ketuanya Bambang Soesatyo serta anggota komisi lain seperti Anang Hermansyah. Intinya mereka menilai RUU Permusikan merugikan musisi.

Berita terkait

Giring Ganesha: Bikin Lagu hingga Gagal Menjadi Anggota DPR

27 hari lalu

Giring Ganesha: Bikin Lagu hingga Gagal Menjadi Anggota DPR

Giring Ganesha Djumaryo bekas Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia atau PSI gagal menjadi anggota DPR

Baca Selengkapnya

Nidji Ungkap Konsistensi Jadi Kunci Eksis 22 Tahun di Industri Musik Indonesia

22 Februari 2024

Nidji Ungkap Konsistensi Jadi Kunci Eksis 22 Tahun di Industri Musik Indonesia

Saat intimate show untuk merayakan anniversary ke-22, Nidji ungkap konsistensi jadi alasan mereka terus eksis.

Baca Selengkapnya

Rayakan Anniversary ke-22, Nidji Kenalkan Lagu Buang-Buang Waktu di Intimate Showcase

22 Februari 2024

Rayakan Anniversary ke-22, Nidji Kenalkan Lagu Buang-Buang Waktu di Intimate Showcase

Nidji merayakan hari jadi yang ke-22 tahun dengan menggelar intimate showcase untuk memperkenalkan lagu Buang-Buang Waktu jelang album terbaru.

Baca Selengkapnya

Nidji Ajak Syukuri Hidup Lewat Lagu Ciptaan Guruh Soekarno Putra: Buang Buang Waktu

12 Februari 2024

Nidji Ajak Syukuri Hidup Lewat Lagu Ciptaan Guruh Soekarno Putra: Buang Buang Waktu

Nidji merilis lagu yang diciptakan oleh Guruh Soekarno Putra berjudul Buang Buang Waktu. Mereka menghadapi tantangan saat tahap pengerjaan.

Baca Selengkapnya

Nidji Rilis Lagu Buang-Buang Waktu, Ingatkan Orang Bersyukur

9 Februari 2024

Nidji Rilis Lagu Buang-Buang Waktu, Ingatkan Orang Bersyukur

Nidji merilis lagu Buang-Buang Waktu yang diciptakan oleh Guruh Sukarno Putra

Baca Selengkapnya

Profil dan Sepak Terjang Dua Ketua Umum PSI Sebelum Kaesang Pangarep

27 September 2023

Profil dan Sepak Terjang Dua Ketua Umum PSI Sebelum Kaesang Pangarep

Kaesang Pangarep menjadi ketua umum PSI periode 2023-2028. Siapa sajakah ketua umum PSI sebelumnya, dan bagaimana sepak terjangnya?

Baca Selengkapnya

Kaesang Pangarep Berharap Dapat Membawa PSI Masuk Senayan

24 September 2023

Kaesang Pangarep Berharap Dapat Membawa PSI Masuk Senayan

Kaesang Pangarep berharap dapat membawa PSI melenggang masuk ke Senayan dan meraih kursi perwakilan di DPR RI.

Baca Selengkapnya

Politikus PSI yang Dulu Pertanyakan Anggaran Pengadaan Komputer Rp 128 Miliar Mundur dari DPRD DKI

25 Juli 2023

Politikus PSI yang Dulu Pertanyakan Anggaran Pengadaan Komputer Rp 128 Miliar Mundur dari DPRD DKI

Politikus PSI, Anthony Winza, mundur sebagai anggota DPRD DKI Jakarta. Anthony dulu mempertanyakan anggaran pengadaan komputer Rp 128 miliar.

Baca Selengkapnya

Perjalanan Laura Basuki, Film Pertama Langsung Raih Aktris Pendatang Baru Terbaik

9 Januari 2023

Perjalanan Laura Basuki, Film Pertama Langsung Raih Aktris Pendatang Baru Terbaik

Laura Basuki genap berusia 35 tahun pada 9 Januari 2023 ini. Ini kisah perjalanan kariernya sebagai model dan aktris. penghargaan di film pertamanya.

Baca Selengkapnya

Lagu Laskar Pelangi Versi Hiroaki Kato dan Maizura, Ada Lirik Bahasa Jepang

9 November 2022

Lagu Laskar Pelangi Versi Hiroaki Kato dan Maizura, Ada Lirik Bahasa Jepang

Hiroaki Kato mengubah sedikit lirik asli Laskar Pelangi ke dalam bahasa Jepang yang membuat lagu ini terasa lebih segar.

Baca Selengkapnya