Lucinta Luna Minta Jenazah Ibunda Tak Langsung Dimakamkan
Reporter
Tabloid Bintang
Editor
Nunuy Nurhayati
Jumat, 13 April 2018 17:03 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Julaeha, ibunda Lucinta Luna, meninggal di sebuah rumah sakit di Jakarta pada Jumat, 13 April 2018 sekitar pukul 12.00 WIB. Kabar duka tersebut disampaikan Didi, manajer Lucinta Luna.
Baca: Ibunda Meninggal, Lucinta Luna Menangis Histeris hingga Pingsan
Sedih pun dirasakan Lucinta Luna. Bahkan, kata Didi, penyanyi dangdut Duo Bunga itu menangis histeris begitu mendengar ibunda tercinta telah tiada.
Kabar meninggalnya sang ibu disampaikan sang kakak kepada Lucinta Luna. Semua pekerjaan di Bandung pun langsung ditinggalkan. Bersama manajernya, Lucinta Luna langsung bergegas ke rumah duka di kawasan Kemanggisan, Jakarta Barat.
Dalam tangisan dukanya, Lucinta Luna meminta kepada kakaknya agar jenazah ibunda tidak langsung dimakamkan, menunggu kedatangannya di rumah duka.
"Lucinta minta satu ke kakaknya, jangan dikubur sebelum Lucinta datang," ungkap Didi saat dihubungi wartawan lewat telepon, Jumat, 13 April 2018.
Didi mengatakan, dari informasi yang diperoleh kakak Lucinta Luna, ibunda tercinta meninggal karena sakit yang sudah lama dideritanya. "Meninggal sudah lama, memang usianya juga sudah tua, penyakitnya sudah lama komplikasi," kata Didi.
Di Instagram Stories-nya, Lucinta Luna terlihat membagikan fotonya bersama mendiang ibunya. Tampak Lucinta Luna melakukan selfie bersama sang ibu yang mengenakan selang di hidungnya.
Lucinta Luna juga menuliskan permohonan maaf karena belum bisa membuat ibunya bahagia. "Maafkan semua kesalahan Luna yang belum bisa buat Mama bahagia," tulis Lucinta Luna, Jumat, 13 April 2018.
Lucinta Luna juga mengenang kata-kata terakhir sang ibu yang mengatakan Lucinta Luna harus sukses dan memiliki rumah sendiri.
"Maaf ma Luna gak bisa menangin Mama pergi tapi kata terakhir Mama adalah Luna harus sukses punya rumah sendri dan ini Luna sudah kumpul uang untuk hadiah rumah atas nama Mamaku," tulis Lucinta Luna.