TEMPO.CO, Jakarta - Kepergian musikus Yon Koeswoyo meninggalkan rasa duka bagi industri musik tanah air. Salah satunya pengamat musik Bens Leo.

Baca: Saat Yon dan Yok Koeswoyo Akur di Konser Legenda

Bens Leo menceritakan peristiwa mengharukan saat dia bertemu dengan Yon untuk terakhir kalinya. “Waktu itu Mas Yon di rawat di rumah sakit dan dijenguk sama saya dan Benny Panjaitan yang sekarang sudah almarhum juga,” ujar Bens saat dihubungi Tempo, Jumat, 5 Januari 2017.

Menurut Bens, yang mengharukan adalah saat itu Benny juga sedang duduk di kursi roda karena terkena stroke. “Mas Yon yang sakit tapi yang jenguk juga sakit,” tuturnya. Bens Leo. TEMPO/Nurdiansah

Bukan hanya itu, Bens mendapat kesempatan melihat keduanya saling mengenang masa-masa kejayaan mereka di usia muda. “Mereka itu saling mengenang tentang lagu-lagu Koes Plus dan satunya lagu Panbers,” kata Bens.

Bens mengatakan peristiwa tersebut terjadi sekitar Mei 2017. Sayangnya, beberapa bulan setelah kejadian itu Benny Panjaitan meninggal di kediamannya di Ciledug, Tangerang, Selasa, 24 Oktober 2017. Bens kini ditinggal Yon Koeswoyo yang wafat pada Jumat pagi, 5 Januari 2018 akibat komplikasi penyakit yang dideritanya di usia 77 tahun.Benny Panjaitan dan Rian DMasiv (Instagram)

“Buat saya suatu hal yang luar biasa sekali karena keduanya ini adalah legenda musik Indonesia. Itu saya lihat sekali peristiwa yang mengharukan sekali dan harusnya diabadikan oleh rekan wartawan,” ujar Bens tentang pertemuan antara dua musikus legendaris Indonesia, Yon Koeswoyo dan Benny Panjaitan.