TEMPO.CO, Jakarta - Ayla Dimitri mengubah Instagram bagai catwalk. Kecintaannya pada fashion dituangkan dalam setiap potongan foto yang diunggah.
Mantan Chief Editor Style.com ini sangat mencintai dunia fashion. Sejak pertama kali membuat akun Instagram, akunnya diisi berbagai foto yang tak sekadar menunjukkan kenarsisannya. Ayla kerap mengunggah foto seakan dirinya seorang model yang tengah membawakan hasil rancangan desainer, tapi dengan latar yang tak monoton.
Berbagai macam foto fashion yang diunggah menggugah minat masyarakat untuk menjadi follower-nya. Akun Instagram yang sudah ia miliki selama empat tahun itu menjaring 101 ribu follower. "Saya pernah mendapat Likes terbanyak, sekitar 6.000," katanya. Dia mencatat akunnya diikuti banyak orang dalam setahun terakhir.
Ayla mulai mendedikasikan diri dalam dunia fashion lima tahun lalu. Dulu, ia tak pernah terpikir akan menjadi salah satu ikon dalam dunia fashion. "Aku sama sekali enggak kepikiran, lima tahun lalu dunia ini belum eksis. Tapi memang tujuan aku bisa terus eksis dalam dunia fashion," ucapnya.
Ayla, yang semakin eksis dalam dunia fashion di jalur Instagram, kian kebanjiran tawaran endorsement. "Tawaran mulai datang dua tahun terakhir," katanya. Meski demikian, ia tak mau berbagi soal pendapatan dari endorsement ini. "Rahasia dapur."
Ayla selalu meluangkan waktu untuk membaca, mengobrol dengan banyak orang, dan mengobservasi. Tujuannya adalah menajamkan kreativitas. Selain itu, perempuan yang punya hobi traveling ini kerap membaca untuk mengetahui tren terbaru.
"Saya juga suka belajar hal-hal baru, seperti ikut workshop menyulam, baking class, ya hal-hal yang random," ucapnya.
DINI PRAMITA