Matt Damon sering mengubah bentuk tubuh dan penampilannya tergantung dari karakter yang akan diperankan, ia membulatkan badannya untuk film The Informant, lalu menjadi kerempeng dalam film Courage Under Fire, dan membuatnya berotot dalam film-film Bourne. Sekarang ia menggunduli kepalanya untuk film terbarunya. Zimbio.com/Bauer Griffin
TEMPO.CO, Jakarta - Aktor Matt Damon kembali memerankan Jason Bourne dalam film sekuel agen rahasia Bourne yang kelima. Film ini akan melanjutkan petualangan Damon sebagai Jason Bourne setelah film The Bourne Ultimatum, yang tayang pada 2007. Film ini akan merefleksikan ketergantungan masyarakat terhadap teknologi dan budaya mengamati (surveillance).
“Film ini mengandung elemen keamanan nasional dan bisnis besar, seperi Facebook, Google, dan komunitas hacker. Jenis konvergensi seperti itu,” kata Damon di sela acara Toronto International Film Festival, Minggu, 13 September 2015, waktu setempat. Kisah Jason Bourne ini akan diawali di Athena, Yunani, hingga Las Vegas, Amerika Serikat, dalam konvensi hacker tahunan DEF CON.
“Saya merasa seperti inilah dunia tempat kita hidup, pasca-Snowden, pasca-WikiLeaks,” katanya. Damon sendiri saat ini sedang dalam pembuatan film Bourne kelima yang judulnya belum diketahui. Dalam film yang disutradarai Paul Greengrass itu, Julia Stiles dan Alicia Vikander menjadi lawan mainnya.
Kembalinya Matt Damon memerankan Jason Bourne ini membuat penonton mempertanyakan Aaron Cross, karakter utama dalam The Bourne Legacy--film Bourne keempat--yang diperankan Jeremy Renner.
Namun, menurut Damon, “Kami tidak mau merusak mitologi sama sekali dan kami tak ingin mengganggu cerita yang sudah ada.” Damon melanjutkan, “Memasukkan semua karakter dan cerita seperti jembatan yang terlalu panjang.”
Damon memerankan Jason Bourne pada tiga film pertama Bourne. Dalam film keempat, karakter Jason Bourne digantikan Aaron Cross, yang diperankan Jeremy Renner. Film kelima Bourne yang diperankan kembali oleh Damon akan tayang di bioskop pada 2 Oktober 2015.
