TEMPO.CO , Jakarta:Mom…Mom…Mooooom…
Lucas berteriak sekuat tenaga memanggil ibunya. Yang dipanggil ada di depan mata, berlumuran darah. Tapi Lucas sulit menggapai sang ibu. Ia harus menggerakan kedua kaki dan tangan dengan tenaga besar, agar dapat mengambang dan melawan arus. Bila tidak, air bah bakal menarik Lucas tak menentu arah. Menabrakkan badan Lucas segala benda yang mengapung di sekitarnya.
Waktu itu, Lucas (Tom Holland) tengah liburan Natal 2004 di Thailand. Ia menginap di Khao Lak Orchid Resort bersama ibu, Maria (Naomi Watts); ayah, Henry (Ewan McGregor); dan kedua adik lelaki, Thomas (Samuel Joslin) serta Simon (Oaklee Pendergast). Namun pada 26 Desember 2004, liburan keluarga tersapu bersih oleh gelombang tsunami. Lucas dan keluarganya tercerai-berai.
The Impossible merupakan film garapan sutradara J.A. Boyana. Sejak awal film, Boyana telah menuliskan teks bila gambar bergerak ini berdasarkan kisah nyata keluarga Bennett yang terhantam tsunami. Gelombang laut yang juga memukul Nangroe Aceh Darussalam, delapan tahun lalu.
Untuk menekankan suasana terjangan air bah, pengarah musik Fernando Velazquez sudah menyisipkan derau ombak di awal film. Bahkan ketika layar masih gelap. Kemudian menyusul geraman pesawat, disertai penampakannya yang tengah mengudara di atas laut, mendekati Thailand. Melalui pelayan resor, Boyana juga memaparkan fakta bila Khao Lak Orchid Resort baru berdiri tiga pekan, di akhir 2004 itu.
Sebuah pengantar apik soal liburan serta petaka keluarga Lucas.
Keluarga Bennett sampai di Khao Lak Orchid Resort pada 24 Desember 2004. Masih ada dua hari sebelum terjangan tsunami. Dan waktu itu digunakan Boyana untuk menunjukkan kasih sayang antar anggota keluarga Bennet. Mereka saling bertukar kado Natal, dalam derai tawa. Tampak menyenangkan.
Tapi Boyana tidak berlarut-larut. Dalam hitungan menit, keluarga Bennett porak-poranda karena serbuan air laut. Yang membuat hati tergugah, amukan air tidak hanya disorot Boyana dari atas atau high angle saja. Bagian dalam air juga direkam. Menunjukkan ke penonton akan keruhnya air asin yang tercampur pasir, pepohonan, sampah, perabotan rumah, kendaraan, hewan, manusia, serta lumpur.
Semua zat membaur menjadi satu, bergelung bersamaan arus, dan saling menabrak, satu dengan lainnya. Seperti paha belakang Maria yang dirobek ranting pohon, membuat daging merah terkoyak, menganga. Melihat gambaran itu, saya langsung mencengkeram tangan teman menonton. Rasanya tidak tega.
Gambaran The Impossible menarik pikiran saya ke tsunami 2004. Hingga terbayang apa yang terjadi dengan penduduk Aceh di masa itu. Sampai air mata menetes. Sedih, miris.
Secara plot, The Impossible patut diacungi jempol. Bukan adegan rekayasa, film durasi 113 menit ini begitu mengena di hati. Sutradara Boyana pun tidak melulu mengisahkan soal keluarga Lucas Bennett. Dia juga menyisipkan nasib korban tsunami lainnya. Tapi dalam porsi yang pas, tidak kebanyakan. Sehingga fokus cerita masih tertuju ke keluarga Bennett.
Melalui film ini, Boyana sepertinya juga mengajarkan penonton soal rasa kemanusiaan. Tetap peduli nasib orang lain, meski diri sendiri tengah kesusahan. Misalnya soal Maria yang berkukuh menelong bocah laki-laki walaupun ia terluka parah. Kata Maria, “Mungkin kita akan mati waktu menolong anak itu, tapi setidaknya kita sudah berusaha.”
Naskah tulisan Sergio G. Sánchez juga mudah dicerna penonton. Dan ada satu ungkapan yang gampang diingat karena sempat diucapkan beberapa tokoh pada waktu berbeda. “Pejamkan matamu. Cobalah memikirkan hal yang menyenangkan.”
The Impossible
Sutradara: J.A. Bayona
Produser: Álvaro Augustin, Belen Atienza, dan Enrique López Lavigne.
Penulis naskah: Sergio G. Sánchez
Pemain: Naomi Watts, Ewan McGregor, dan Tom Holland.
Pengarah music: Fernando Velázquez
Studio: Apaches Entertainment dan Telecinco Cinema.
Distribusi: Warner Bros. dan Summit Entertainment
CORNILA DESYANA
Berita terkait
Sinopsis Possession: Kerasukan yang Diadaptasi dari Film Prancis
21 jam lalu
Film horor akan tayang di bioskop pada 8 Mei 2024. Film ini merupakan adaptasi dari film Prancis berjudul Possession. Ini sinopsis film Possesion.
Baca SelengkapnyaNasib 2 Film Mendiang Lee Sun Kyun yang Belum Dirilis, Distributor Angkat Bicara
23 jam lalu
Distributor film Korea Selatan menghadapi dilema atas karya-karya mendiang Lee Sun Kyun yang sampai saat ini belum dirilis.
Baca Selengkapnya5 FIlm Buatan Mouly Surya, Terbaru Ada Trigger Warning
1 hari lalu
Mouly Surya adalah seorang sineas Indonesia yang mulai mendunia.
Baca SelengkapnyaBukan Filmapik, Ini 12 Daftar Tempat Nonton Film Legal
1 hari lalu
Bukan di Filmapik, berikut ini daftar tempat nonton film legal yang bisa Anda pilih. Umumnya tempat film ini ada biaya langganan dan masih terjangkau.
Baca SelengkapnyaPemeran Film The Idea of You
3 hari lalu
Film The Idea of You tayang di Prime Video pada 2 Mei 2024
Baca SelengkapnyaVina: Sebelum 7 Hari, Sinopsis dan Para Pemerannya
3 hari lalu
Film horor Vina: Sebelum 7 Hari disutradarai oleh Anggy Umbara akan rilis pada 8 Mei 2024
Baca SelengkapnyaTujuan Hanung Bramantyo Potong Adegan dan Ganti Judul Film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa
6 hari lalu
Sutradara Hanung Bramantyo menyebut film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa awalnya hadir delam dua versi, 21+ dan 17+.
Baca SelengkapnyaGlenn Fredly The Movie: Momentum Setelah Opname hingga Pengisi Vokal dalam Film
10 hari lalu
Film drama biopik Glenn Fredly The Movie mulai tayang di seluruh bioskop Indonesia pada Kamis, 25 April 2024
Baca SelengkapnyaSinopsis The Fall Guy yang Dibintangi Ryan Gosling
12 hari lalu
The Fall Guy film aksi stuntman produksi Universal Pictures yang tayang di bioskop Indonesia, pada Rabu, 24 April 2024
Baca SelengkapnyaBamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong
12 hari lalu
Bambang Soesatyo mengungkapkan, keluarga besar FKPPI akan segera memproduksi atau syuting film "Anak Kolong".
Baca Selengkapnya